Bab 26

441 21 0
                                    

Satu minggu berlalu kini tangan Sehan sudah sembuh. Sera akan kembali pulang ke desa karena ada beberapa hal yang harus diurus.

Beberapa hari Sera LDR dengan Sehan ia sudah merindukannya. Sera masih mengajar di TK yang ada di desa nya itu walaupun belum tetap karena kemarin saja ia cuti hampir seminggu. Kegiatan Sera di desa seperti sebelum-sebelumnya jika selesai mengajar ia akan membantu ibu nya atau apa saja ia kerjakan. Siang ini Sera sangat mengantuk ditambah cuacanya yang sangat sejuk angin semriwing membuat mata Sera terpejam.

Entah berapa lama Sera tertidur ia terbangun karena lapar. Langit juga sudah gelap. Sera keluar kamar tapi kedaan rumah sangat gelap. Sera memanggil-manggil ibu bapaknya tapi tidak ada yang menyahut entah kemana perginya. Sera mencoba menyalakan saklar lampu tapi tidak mau menyala, apa mati lampu?coba Sera ke teras melihat lamp-lampu tetangga menyala hanya rumahnya saja. Sera berjalan ke halaman depan rumah nya yang luas itu sambil mencari ibu bapaknya dalam keadaan gelap.

Tiba-tiba lampu menyala Sera terkejut dengan apa yang dilihatnya. Halaman rumahnya di sulap menjadi taman kerlap kerlip. Ya berbagai warna lampu tumblr, lampion dan bunga menghiasi halamannya. Tidak hanya itu keluarga nya dan keluarga Sehan ada disitu.

"Surprise." Ucap mereka serentak.

Sehan datang membawa buket bunga serta kotak yang berisi cincin dan berlutut di depan Sera.

"Mungkin kamu terkejut dengan semua ini, hari ini saya berjanji dengan tulus dari hati saya yang terdalam saya akan menjaga mu akan menjadikanmu wanita satu-satunya dihidup saya. Memang bukan saya cinta pertama mu tapi saya yang akan membahagiakan mu. Bersediakah kamu menjadi istriku?"

"Iya aku mau." Ucap Sera seraya berkaca-kaca. Sera terharu dengan kata-kata Sehan.

Sehan menyematkan cincin dijari manis Sera. Mereka berdua lalu berpelukan.

"Ekhem.. Ekhem.. Belum halal." Ucap

"Rese."

Sera baru ngeh ia dilamar tapi dengan pakaian tadi siang hanya memakai sweater dan juga dirinya belum mandi. Tapi bodoamat lah gini-gini juga ada yang lamar daripada yang baca masih jomblo xixi.

Mereka juga mengadakan pesta BBQ sederhana. Sera juga bermain kembang api lalu Sehan memotret nya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Puja Sera (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang