Chapter 8

98 13 0
                                    

Jam 9 mungkin adalah kebiasaan waktu tidur Mo Xiao Yu, karena saat jam 8.30 Duan Xu Yan melihat kedipan mata Mo Xiao Yu melambat, reaksi nya juga makin melambat , saat berbicara dengannya Duan Xu Yan harus menunggu beberapa detik baru di jawab dengan pelan oleh Mo Xiao Yu.

   Duan Xu Yan melihat jika Mo Xiao Yu benar benar sudah lelah dan ingin pergi tidur tapi karena dia masih disini Mo Xiao Yu berusaha agar tidak mengantuk, Duan Xu Yan berpikir jika Mo Xiao Yu sangat lah imut. Menatapnya sebentar kemudian berdiri dan mengatakan jika dia sudah mau pergi.

    “Xiao Yu cepat istirahat ya , Xu Yan juga sudah mau pulang istirahat.”

    Mo Xiao Yu duduk di bangku , wajah nya yang tidak ada ekspresi itu agak sedikit bengong. Kemudian dia melihat Duan Xu Yan sebentar , baru mengiyakan perkataanya dengan nada panjang. Matanya perlahan membesar , kemudian menggosok matanya sambil berdiri.

    “Xiao Yu ngantuk……”

    “Xu Yan tahu kalau Xiao Yu ngantuk.” Duan Xu Yan meninggalkan satu bungkus besar strawberry , dia hanya membawa strawberry yang belum di buka ,
“Xiao Yu sampai jumpa lagi.”

    Mo Xiao Yu mengangkat lengannya dan melambaikan tangannya dengan agak kaku. Matanya lebih ada tenaga sedikit ,
“Sampai jumpa lagi Xu Yan.”

    Duan Xu Yan berjalan keluar sambil mendorong pintu yang terlihat sudah lama itu , lampu yang bergantung itu terlihat makin redup seiring langit yang makin gelap. Duan Xu Yan melihat lampu itu sebentar dan mengingat ukuran lampu tersebut baru berjalan keluar.

    Mo Xiao Yu mengikuti dia keluar , melihat Duan Xu Yan berjalan menuju kegelapan dia sangat khawatir, dia berkata sambil mengerutkan keningnya, “Xu Yan , gelap , tidak bisa melihat.”

    Duan Xu Yan berdiri di depan gerbang dan menyalakan flash HP , “lihat , aku ada lampu.”

    Mo Xiao Yu ingat dengan lampu hebat yang membawa nya pulang tadi , dia menganggukkan kepalanya dengan wajah serius, “em ! ”

    Duan Xu Yan tersenyum kearahnya , “baiklah , cepat kembali ke dalam.” selesai berbicara dia berbalik badan dan berjalan ke arah dia datang tadi.

    Di bawah jalan Xing Yu adalah kota kuno Xing Yu, saat dia sampai di tangga bersiap untuk turun. Dia tiba tiba berhenti dan menoleh. Hanya dengan melihat sekejap ia melihat pada jarak 10 m lebih terdapat Mo Xiao Yu yang berdiri dengan diam di depan halaman memperhatikannya.

    Padahal dia orang yang sangat takut dengan gelap tapi dia tetap keluar mengantarnya.

    Duan Xu Yan tidak ingin dia berdiri terlalu lama di luar , dia melambaikan lengannya dan turun tangga dengan cepat. Tapi dia tidak langsung turun ke bagian paling bawah , tapi berjalan ke tempat yang dia yakin Mo Xiao Yu tidak bisa melihatnya.

    Setelah menunggu 3 menit dia baru perlahan naik ke atas lagi , memanjangkan leher melihat apakah Mo Xiao Yu sudah masuk ke dalam rumah. Melihat tidak orang di luar dia baru tenang berjalan menuju ke penginapan.

    Sampai di penginapan ,
Dia memberikan dua bungkus strawberry yang di bawanya tadi kepada nenek penginapan, kemudian berkata jika makan malam besok dia tidak pulang makan.

  Sebelum tidur , Qiao Heng Xin meneleponnya , baru mengangkat telepon orang di sebrang telepon itu langsung berbicara tanpa berhenti.

    “KENAPA KAMU LIBURAN DI SANA JUGA SANGAT SIBUK ? ! WE CHAT JUGA TIDAK DI LIHAT ! COBA HITUNG ADA BERAPA PESAN YANG AKU KIRIM ! SEBAGUS ITUKAH JUNIOR YANG ENAK DI PANDANG?  Apakah aku bukan Qiao Qiao yang paling penting untukmu lagi ~ ? ! ”

[BL] Xing Yu Street ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang