Chapter 49

53 8 0
                                    

Duan Xu Yan turun dari mobil terlebih dahulu , menggendong Mo Xiao Yu turun dari mobil. Dari garasi berjalan menuju pintu ruang tamu.

Saat tubuh Mo Xiao Yu diletakkan ke atas sofa , wajahnya masih terlihat diam tercengang , Duan Xu Yan menyalakan lampu ruang tamu. Di waktu ini matahari sudah terbenam jadi ruangan menjadi agak gelap.

Setelah semua lampu menyala , Duan Xu Yan berjalan menuju kearah Mo Xiao Yu dan berhenti di jarak 2 langkah darinya. Menunduk melihat Mo Xiao Yu dengan lembut , “Xiao Yu jika tidak ingin , Xu Yan tidak akan memaksa.”

Mo Xiao Yu mengedipkan mata perlahan , dari yang berbaring di sofa , dia langsung berlutut di atas sofa dan mengulurkan tangannya ke arah Duan Xu Yan.

Duan Xu Yan tidak perlu dia berusaha keras untuk meraih dirinya , saat melihat dia mengulurkan tangan dia langsung menggenggam tangannya dan berjalan dua langkah ke samping Mo Xiao Yu.

Mo Xiao Yu membuka lengannya dan memeluk pinggangnya dengan erat. Mengangkat wajah kecilnya melihat Duan Xu Yan , “Xiao Yu bukannya tidak ingin , Xiao Yu juga ingin Xu Yan nyaman.”

Duan Xu Yan tersenyum , tangan kirinya meraba telinga Mo Xiao Yu , “Xiao Yu tahu bagaimana membuat Xu Yan nyaman tidak ?”

Mo Xiao Yu pikir mungkin sama seperti hal yang tadi di lakukan oleh Duan Xu Yan kepadanya , “meraba raba?”

Duan Xu Yan menggelengkan kepalanya , “itu mungkin tidak terlalu bisa.”

Mo Xiao Yu sedikit berpikir , matanya melihat Duan Xu Yan dan seperti mengatakan : jadi harus bagaimana ?

Duan Xu Yan memegang wajah Mo Xiao Yu dengan kedua tangan , menempelkan dahi dan hidungnya di dahi serta hidung Mo Xiao Yu , berbicara seperti berbisik bisik , “Xu Yan harus membuka...... Baju Xiao Yu......”

Mo Xiao Yu mengangguk dan berkata , “em.”

Tanpa berkata banyak dia langsung mulai membuka bajunya.

Duan Xu Yan antara ingin tertawa atau bagaimana dan langsung menahan tangannya , “tunggu Xiao Yu , tidak buru buru , biar Xu Yan yang lakukan.”

Mendengar itu Mo Xiao Yu langsung dengan patuh berhenti , menunggu Duan Xu Yan yang membukanya.

Duan Xu Yan meraba wajahnya , gerakannya lembut seperti meraba sesuatu yang mudah pecah. Dari nafasnya yang sengaja diringankan bisa dirasakan betapa dia menghargai Mo Xiao Yu.

Mata Mo Xiao Yu menatap Duan Xu Yan dengan lurus , tidak menghindar ataupun mundur. Dia seperti tidak tahu apa itu malu , juga tidak ada sedikit pun merasa tidak enak. Jujur dan terus terang.

Duan Xu Yan duduk di sofa , menggendong Mo Xiao Yu ke atas pahanya dan memeluknya , membiarkan dia merasakan , bertanya dengan suara ringan : “kamu tahu ini kenapa tidak ?”

Mo Xiao Yu menggeleng , kenyataannya bahkan dia sendiri kenapa begitu juga tidak tahu apa alasannya.

Duan Xu Yan memberitahunya dengan sabar , “hanya orang yang saling menyukai yang bisa muncul reaksi ini , ini adalah hal yang normal , Xiao Yu suka Xu Yan , benar tidak ?”

Mo Xiao Yu mengangguk , “benar , paling suka.”

“Jadi Xiao Yu ingin mencium Xu Yan , benar tidak ?”

“Benar , masih ingin memeluk Xu Yan.”

Selesai berbicara Mo Xiao Yu bergerak ke depan dan masuk ke pelukan Duan Xu Yan , ekspresinya seperti kucing yang baru bangun tidur , senang dan puas.

Duan Xu Yan menenangkannya dengan mengelus rambutnya yang halus dan wangi , “Xu Yan juga sama , Xu Yan paling suka dengan Xiao Yu , tapi Xu Yan sangat serakah ingin melakukan lebih banyak hal.”

Wajah Mo Xiao Yu menjadi bingung , tidak terlalu mengerti.

Duan Xu Yan meraba wajahnya dengan penuh kasih sayang , “hanya yang benar benar saling menyukai dan mencintai yang tubuhnya bisa merasakan kesenangan penuh , ini bukan dengan siapa saja boleh...... Xu Yan akan mengajari mu kedepannya , sekarang Xiao Yu cium Xu Yan.”

Mo Xiao Yu memiringkan kepalanya dan mencium Duan Xu Yan.

Satu jam kemudian , Mo Xiao Yu baring di sofa , leher dan dadanya ada tanda merah.

Duan Xu Yan dari lantai mengambil kemeja dan memakai nya.

Memunculkan dada yang kuat dan otot yang bagus , sedang berjongkok di samping sofa dan mengelap rambut dengan tisu basah.

Mo Xiao Yu terserah dia menggerakkan tangan kakinya , matanya berair melihat Duan Xu Yan , bibir merahnya sedikit terbuka dan memanggil nama Duan Xu Yan dengan lembut , beberapa detik sekali dia akan memanggil nama Duan Xu Yan.

Duan Xu Yan menjawabnya dengan sabar ,
Dia bertanya sekali Duan Xu Yan akan menjawabnya sekali. Tapi Mo Xiao Yu hanya memanggil nya dan tidak berbicara apapun , seperti jika memanggil namanya itu sangat seru.

“Perut Xiao Yu lapar tidak , Ingin mandi dulu atau makan dulu ?”

Mo Xiao Yu berpikir , “lapar , ingin makan dulu.”

Duan Xu Yan mengiyakannya , membungkuk mengambil jas yang ada di lantai , memakaikannya ke tubuh Mo Xiao Yu , “Xiao Yu tunggu sebentar , Xu Yan masak dulu.”

Mo Xiao Yu memeluk jas Duan Xu Yan , tiba tiba dia merasa senang dan tertawa sebentar , moodnya seperti sedang terbang di awan , sofa di ruang tamu lebar seperti tempat tidur kecil. Dengan jas Duan Xu Yan dia berguling ke kanan kiri dan tidak akan jatuh , jika dia ada ekor , maka sekarang ekornya akan bergerak dengan cepat .

Setelah Duan Xu Yan selesai memasak ,  dia melihat Mo Xiao Yu sedang menggumamkan sebuah lagu , mungkin itu karena dia senang jadi hanya menggumam saja.

Duan Xu Yan berjalan ke samping sofa , menggunakan jasnya memeluk dan menggendongnya , berjalan menuju meja makan yang sudah terdapat makanan , “Xiao Yu sedang menyanyi apa ?”

“Nyanyi «lagu Xiao Yu»”

“Lagu Xiao Yu sendiri?”

“Benar ~”

“Boleh nyanyi untuk Xu Yan tidak ?”

Mo Xiao Yu memeluk leher Duan Xu Yan dan menggoyangkan kedua kakinya , jika di bilang menyanyi juga bukan karena dia hanya menggumam , tidak ada satu katapun. «Lagu Xiao Yu» lumayan pendek , belum satu menit sudah selesai.

Duan Xu Yan menaruh dia di atas kursi , “Sangat bagus.”

Mo Xiao Yu menarik tangan Duan Xu Yan dengan senang , “Xiao Yu nyanyi untuk Xu Yan , selalu nyanyi.”

“Nyanyi selamanya ?”

Mo Xiao Yu tidak terlalu mengerti apa itu.

Duan Xu Yan melihat dia bingung dan langsung menjelaskannya , “selamanya itu saat Xiao Yu sudah menjadi kakek kakek dan masih menyanyi untuk Xu Yan.”

“Kakek Xiao Yu ? Kakek Xu Yan ?”

“Em , kita sudah menjadi kakek tua dan itu sudah selamanya.”

Mo Xiao Yu mengangguk , “baik , nyanyi selamanya.”




[BL] Xing Yu Street ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang