⌗ Fourteen : Rencana baru

152 18 6
                                    

『 ✧¹⁴ 』

Setelah peristiwa di hutan bagian timur, mereka semua memutuskan untuk tinggal lebih lama di desa tersebut. Gavriel pergi setelah kembali sebentar ke penginapan dan belum kembali sampai sekarang.

'Padahal besok kita harusnya pergi dari desa ini. Aku juga harus membahas rencana selanjutnya ....'

"Nak, apa kamu tidak berkeinginan pergi ke suatu tempat? Daripada berdiam diri di kamar padahal tidak melakukan apa-apa,"  saran Lumie berdiam diri bersama Amelia. Alasannya karena malas keluar, padahal dia hanya ingin menemani Amelia di kamar.

"Tidak usah, Kakek."

"Bai- Apa kau bilang?! Kakek?! Apa tampang rubah kecil nan manis ini bisa dipanggil Kakek, hah?!"

"Ribih kicil nin minis. Begitu?" ejek Amelia sembari berjalan dan membuat tirai.

Dia kemudian melompat dari jendela, meninggalkan rubah kecil itu sendirian.

***

'Jika kejadiannya saat Selir pertama berarti Gavriel adalah anak pertama Raja. Tapi kenapa Raja menyembunyikan keberadaan Gavriel dari semua orang?'

'Kejadian Chimera dua hari yang lalu pun sangat janggal. Apakah makhluk itu bangkit kembali setelah 500 tahun lamanya?'

'Master Albert pun sama, ia mengirim surat seperti tahu apa masa depan yang akan terjadi.'

'Kanglim Azraelve dan Leon Raymond pun masih sangat waspada dengan kami.'

Amelia berjalan tanpa arah dan tujuan, sampai-sampai dia terpental karena tak memperhatikan jalan.

Duk*

"Kamu tidak apa-apa?" tanya Gavriel mengulurkan tangan.

"Ah, aku tidak apa-apa." Amelia melihatnya sebentar dan berdiri dengan bantuannya.

"Ngomong-ngomong kamu sedang apa disini?"

"Memberikan perintah pada para bawahanku." Dia menjentikkan jarinya, gerombolan pria dengan jubah hitam berbaris rapi seketika.

Seorang pria yang penampilannya agak berbeda berjalan mendekat, "Perkenalkan saya Justin Felice, ajudan pribadi Pangeran Gavriel Azekiel Orleans."

"Ah, salam kenal." Aku mengulurkan tangan, dia kemudian menjabat tanganku juga. Lalu tersenyum.

"Ternyata diam-diam kamu membangun sebuah organisasi, ya?"

"Pengamatan mu memang hebat. Itu sangat benar."

"Mereka adalah orang-orang yang dapat dipercaya, ini adalah organisasi yang kubentuk setelah mendapat bantuan dari master."

"Persiapan mu sudah benar-benar matang, sungguh menakjubkan."

"Begitulah."

Ajudan Gavriel masih setia berdiri di tempatnya, "Ehm ... Jadi ketua, apa tindakan selanjutnya?" tanyanya.

"Kirim semua dokumen yang kuminta ke mansion di Lambourgh, kita akan membahasnya saat aku telah tiba," perintah Gavriel pada para bawahannya.

"Kalian semua bisa pergi."

Para anggota berjubah hitam berpencar memasuki hutan, mereka semua berjalan ke arah yang berbeda-beda. Sungguh formasi yang menakjubkan!

"Pertama, kita harus menceritakan semuanya pada dua pemuda disana."

"Yeah, here we go again."

Angin kencang menerpa surai silver yang dimiliki kedua insan yang sedang berjalan secara berdampingan.

𝐂𝐑𝐎𝐒𝐒𝐑𝐎𝐀𝐃𝐒 [ Slow Update ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang