CHAPTER 9

11K 814 30
                                    

Gara berjalan melewati ruang tamu ternyata ada teman abang nya di sana,ia baru saja belajar tapi tengorokan nya haus jadi ia ingin mengambil jus mangga ke sukaan nya.

"Hiks bang tangan anya atit,tadi bang gara dorong anya"aku tidak perduli,lagi pula aku tidak salah.

"Diam!"mampus kan angga tidak akan percaya pada mu anya.

"Hiks bang"angga menutup kedua telingga nya,sungguh tangisan anya sangat berisik dan tentu saja itu menggangu nya.

"Haha..kasian lo bos"ucap andra mengejek.

"Cih.."kesal angga

"Bisakah kau jangan menuduh gara sembarangan?"ujap teman angga azka.

"Tapi kan itu kenyataan"

"Kau?!"angga marah besar,ia ingin menampar anya.

"Jangan,dia perempuan"gara datang dengan segelas jus mangga di tangan nya.

"Tapi kan-"

"Hm,mau ke kamar"tanpa mendengar ucapan angga,gara pergi ke kamar nya dan melanjutkan belajar nya yang sempat tertunda.

"Adek lo ga?"

"Iya,dia adek gw"

"Baik banget ya,padahal udah di fitnah"sebenarnya gara tidak sebaik itu.

"Iya"

*****

Sekarang gara tengah bersiap untuk bersekolah,setelah siap ia pun bergegas turun.

"Pagi dek"

"Hm"di jawab deheman oleh gara.

"Sayang gak makan dulu"ajak dina.

"Telat"gara pun pergi menuju bagasi.

*****
Brum..brum..brum

Widih si gara makin keren aja

Mas anak kita nangis

Calon suami gw emang keren

Halu lo

Serah gw dong

Mas rahim ku anget

Dll

"Gila fans nya sih gara"ucap septian terheran heran.

"Iya dong abang gw gitu"kata aldo bangga.

Gara membuka helem nya dan langsung berjalan menuju geng altara.

"Woy bos"

"Hm"

"Tuh muka dingin amat"tanya juna terheran heran.

"Hm"

Prang..

Tak jauh dari tempat duduk nya gara,gelas yang ada di meja geng altara terjatuh mengenai anya.

"Hiks bang,abang benci ya sama anya. Anya gak salah apa' hiks"gara terdiam menahan sesuatu.

"Ya gw benci sama lo"

Eh kasian anya ya

Kayak nya dia di buliy deh sama mereka

Dasar gak punya hati

Kasian anya

Gara jahat ya

Gak punya hati

Dll

"Hiks kenapa bang?,anya ada salah ya sama abang hiks"gara memejamkan mata nya,lalu membuka nya. Semua terkejut mata nya berubah menjadi biru,gara melempar meja yang ada di hadapan nya.

Brak..

"Saya cukup diam selama ini,anya"merka terteguh,baru kali ini mereka melihat gara semarah ini.

"Saya diam bukan berarti saya takut"sedari tadi anya sudah bergetar hebat.

"Siap' saja,aku akan memberi hadiah kecil untuk mu"sebenarnya itu bukan gara melainkan altar ego nya javier.

Gara alis javier mengambil hp yang ada di celana nya.

"пришлите видео мне"setelah itu ia tersenyum mengerikan.

"Mari kita lihat,apakah kau masih bisa melihat dunia dan terus menggangu ku. Bahkan daddy mu itu tidak akan bisa menyelamatkan dirimu anya otskar zivacta"

Deg..

Bagaimana gara tau? Tentu saja dia kan mafia.

"Selamat menikamati permainan ku"mereka semua yang ada di sana diam tidak berkutik,seakan gara adalah
Malalikat mencabut nyawa bagi mereka.

Mata gara menjadi normal dan gara kembali tenang.

"Dek otscar zivacta itu marga apa?"ucap angga yang melihat semua kejadian itu.

"Aku akan memberitahu kalian pada saat ulang tahun sekolah"gara memutuskan untuk pergi ke kelas,mood nya sudah hancur karena anya dan di sepanjang perjalanan tidak ada yang berani menatap gara.

Hehe udah nin
Ok sekedar pengumuman,author bakan up setiap hari minggu.

Oh ya author punya grup pada mau
Masuk gak?
Sekalian kenalan gitu?




















Vomen
Vote





















Tbc

jadi adik protagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang