Hallo semua...!!!
Gimana ceritanya seru? Maaf masih banyak kekurangan...!!!
Yukk kita lanjut ceritanya...!!!!
........................................................................."Tahun ini dimana tahun yang sangat bahagia bagi sunghoon dia mendapat juara 1 mendali emas di London, waktu itu dia akan menikah dengan sesama atlit ice skating xio liang berasal dari China". Jelas pelatih.
"Tapi kenapa selama seonho masuk asrama aku tidak pernah melihat kedua orang tuanya" tanya weonseok.
"Dulu aku dan Park sunghoon bersahabat, kemana mana kamu selalu berdua Sampai kami dikata gay. Padahal kami hanya sahabat, pakai pakaian yang sama tidur berdua makan berdua sampai kesamaan pun sama" ucap pelatih.
"Sampai tahun 1999 sunghoon menikah dan istrinya hamil dia mengikuti lomba olimpiade London aku menemani istrinya yang menonton pertandingan itu kami berada di bangku penonton, saat itu sunghoon mendapat mendaki emasnya betapa bahagianya mendali itu hadiah untuk bayinya tapi..." Ucap pelatih.
(Flashback 1999)
Yoon tak dan xiao Liang sedang menonton pertandingan ice skating menentukan pemenanganya betapa bahagia xiao melihat sang suaminya menang mendali emas.
"Untuk babyku" bisik sunghoon menunjuk kan mendali itu.
xiao yang melihat itu pun senang memberikan tanda hati pada sunghoon.
Tepuk tangan bergemuruh sorakan masih terdengar kencang.
Tiba tiba hidung sunghoon berdarah dia pun pingsan.
Xiao dan Yoon tak melihat itu pun terkejut langsung membawa sunghoon kerumah sakit.
Dirumah sakit dokter mengatakan bahwa umur Park sunghoon tak lama lagi dia menderita penyakit kanker otak stadium akhir mendengar itu xiao terkujur lemas.
Sunghoon pun sadar dari pingsannya.
"Yeobo, gwenchana" lirih xiao.
"Emm...gwenchana" ucap sunghoon dia pun melihat yoon tak menangis.
"Wae.." tanya sunghoon pada yoontak.
"Aniyeo, Hyung" lirih yoontak.
"Sayang katakan ada apa? Kenapa kau menangis juga apa ada yang terjadi dengan bayi kita" ucap sunghoon.
Xiao menggelengkan kepalanya.
"Ahh ...kalian sudah tahu rupanya " ucap sunghoon tersenyum.
"Mworago" ucap xiao.
"Mianhae , aku berbohong. Aku menderita penyakit kanker otak stadium akhir kan, lihatlah" ucap sunghoon duduk dan membuka wignya yang ternyata itu rambut palsu.
"Ige mwoya" tanya yoontak.
"Sayang, kau.." ucap xiao syok.
"Ne, aku sudah mengetahuinya. Aku mengetahui penyakit ku saat aku menikah denganmu, aku tak punya keberanian untuk mengungkapkan aku takut kau tak mau denganku, tak mau merawatku" ucap sunghoon.
"Andwe, kau pasti sembuh sunghoon Hyung" ucap yoontak menahan tangisnya.
Sunghoon pun memegang perut xiao yang tengah hamil 9 bulan.
"Bayiku, ini ayah. Mungkin nanti saat kau lahir kau tak tahu wajah ayah ini. Kuharap wajahmu seperti ku agar ibumu tak sedih lagi" lirih sunghoon airmatanya menetes di pipi nya.
Lalu sunghoon pun tersenyum menatap yoontak.
Dan tiba tiba xiao pun merasa akan melahirkan langsung saja yoontak memanggil dokter ternyata benar xiao akan melahirkan.
setelah anak mereka lahir sunghoon pun menggendong anaknya sambil dia duduk dikursi roda karena kondisinya semakin parah.
"Aiggoo, tampannya" ucap yoontak.
"Seperti ku yah" ucap sunghoon bercanda.
Yoon tak pun tersenyum begitupun dengan xiao.
"Seonho, Park seonho aku berinama anak ini Park seonho. Laki laki tampan, hati bersih dan membuat kehangat bagi orang sekitar" ucap sunghoon menatap bayinya.
"Nama yang bagus sunghoon Hyung" ucap yoontak.
Sunghoon pun menatap yoontak.
"Wae ..." Tanya yoontak.
"Dia sudah datang" ucap sunghoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SOUND OF MY HEART
Ficção Geralcerita ini hanya cerita fiksi... berceritakan seorang atlit ice skating bernama Park seonho yang mengikuti lomba ice skating namun dia mengalami kecelakaan dalam lomba tersebut sehingga dia bisa mendengar isi hati seseorang , dengan kejadian itu mem...
