ZMA 1 [Kapan Nikah?]

1.3K 27 1
                                    

Follow akun instagram author: wp.aydya_11

●●●

Seorang gadis yang memiliki gelar dokter dan berkerja di rumah sakit sudah kurang lebih satu tahun, dalam waktu satu tahun tersebut pekerjaannya baik-baik saja dan tidak ada kendala sedikit pun. Gadis itu bernama Dr.Raffaella Jolicia.

Raffa kini sedang menjalin hubungan bersama seorang laki-laki rekan kerjanya, mereka menjalin hubungan kurang lebih tiga bulan. Raffa sama sekali tidak pernah memberitahu orang tuanya tentang hubungan dirinya dengan rekan kerjanya, dengan alasan bahwa dirinya belum siap, dan yang pasti jika dirinya memberitahu kepada kedua orang tuanya terutama ayahnya ia akan mendapatkan amukan dari sang ayah.

Meski Raffa anak tunggal dan bisa dibilang kaya raya, namun kehidupannya sangatlah ketat karena peraturan yang dibuat ayahnya.

Sang ayah memberi peraturan kepadanya untuk menjauhi laki-laki kecuali hal penting, jangan berbaur dengan laki-laki kecuali hal penting, jangan berduaan dengan laki-laki dan harus ada satu orang temannya yang menemani, kurang lebih seperti itu. Mungkin peraturan itu mudah bagi wanita yang dekat dengan tuhan-nya, tapi bagaimana dengan dirinya yang imannya masih naik turun? Sekarang saja dirinya sudah melanggar aturan ayahnya?

Raffa tidak terlalu memikirkan apa yang akan terjadi selanjutnya saat dirinya menceritakan hubungannya dengan rekan kerjanya. Raffa juga tidak akan memberitahu kedua orangtuanya pasal hubungannya dengan rekan kerjanya sebelum waktunya tiba.

Kini gadis itu sedang berada di ruangannya sambil membuka masker lalu membuangnya. Dirinya baru saja menyelesaikan operasi ringan, Raffa mendaratkan bokongnya di kursi putar miliknya, ia mengambil ponselnya lalu mengotak-atik benda pipih itu.

"Minggu depan aku libur, dan harus mengunjungi orang tuaku." Itu sudah menjadi kebiasaannya ketika libur berkerja, ia selalu pergi ke kota tempat lahirnya untuk menemui orang tuanya. Raffa berkerja di kota yang dimana dirinya kuliah dahulu di kota ini, dan kota ini lah yang menjadi saksi kesuksesannya.

Tok.. Tok.. Tok..

Raffa membenarkan posisi duduknya sambil menaruh ponselnya di meja yang berada di depannya, ia berdehem untuk mengecek suaranya, "Masuk," ucapnya.

Pintu terbuka dan terlihat seorang wanita yang memakai jas putih seperti dirinya berada di ambang pintu sedang tersenyum ke arahnya. Kedua bahu Raffa melorot melihat siapa yang datang, ia kira yang datang ke ruangannya adalah kekasihnya, ternyata dugaannya salah, yang datang malah sahabatnya dari semasa SMA.

Dia Risma, Risma Aulia. Risma terlahir dari keluarga sederhana, ayahnya yang hanya seorang petani dan ibunya yang hanya berjualan kelontong di rumahnya. Risma bisa sesukses ini adalah berkat doa kedua orangtuanya dan otaknya yang cerdas.

Sewaktu SMP Risma mendapatkan beasiswa berupa uang yang nominalnya sebesar 10 juta rupiah. Ia selalu mendapatkan peringkat pertama secara berturut-turut dari kelas tujuh sampai kelas sembilan, dan Risma selalu juara pertama umum peringkat di antara kelas lain. Risma membanggakan sekolahnya dengan mengikuti perlombaan tingkat kecamatan hingga nasional. Tidak usah ditanyakan lagi mengapa ia mendapatkan beasiswa yang sangat besar itu.

Dan sewaktu SMA Risma tidak berubah, melainkan ia selalu mendapatkan juara pertama dari kelas sepuluh sampai kelas dua belas, dan tak lupa juga ia selalu dipilih untuk mengikuti lomba tingkat kecamatan, kabupaten, nasional, dan itu selalu dimenangkan olehnya. Raffa sempat iri dengan kecerdasan Risma yang tiada tanding, tapi entah kenapa gadis sebaik Risma malah di bully dengan alasan sombong, caper sama guru, sok pintar, dan lain sebagainya.

ZMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang