Snow Girl

Chapter-7

"Kita mendapatkan teman baru..."

KAZUKI POV

Aku hanya terdiam, seakan-akan mengerti maksud Itsuko-sama. "Kuserahkan semuanya padamu" bisik Itsuko-sama lalu berjalan meninggalkanku. Sekarang, hanya ada aku dan anak baru yang entah siapa namanya. Dia hanya terus memandangku.

"Anata dare desu ka? (siapa namamu?)"

"Kichida Riku, desu"

"Ah, sokka..."

"Emm?? Nande (kenapa?)"

"Nande mo nai (tidak ada apa-apa)"

Anak ini terlalu polos. Tapi, kenapa aku bisa merasakan tekanan yang sangat kuat dari dirinya? Aku berjalan menuju kearahnya lalu duduk tepat di sebelahnya.

"Doko ni sunde imasu ka? (kau tinggal dimana?)" tanyaku

"Mmm... Ano ne, boku ga taizai suru basho o motte imasen. Boku wa itsumo doko ni idō suru (aku tidak punya tempat tinggal. Aku selalu berpindah-pindah tempat)" jawab Riku.

'Jadi, dia sama seperti Yuki. Selalu berpindah tempat. Tidak salah lagi, ini pasti dia' batinku dalam hati.

Aku berdiri kembali.

"Riku, mungkin kau belum menyadarinya. Tapi, kau memiliki darah monster di dalam tubuhmu. Mulai sekarang, kau akan tinggal disini. Kau akan dilatih dan diberikan perlindungan. Dan juga, kau merupakan keturunan dari 3 orang pemuda itu. Kau mengerti maksudku kan?"

Riku menatapku dengan pandangan tak percaya.

"Maaf, tapi, aku tidak yakin bahwa aku memiliki darah monster dan juga tentang keturunan 3 orang pemuda itu.Kurasa, aku harus segera pergi" ucap Riku sambil mengemasi barang-barangnya dengan tergesa-gesa.

"Kau bukan tidak yakin, tapi, kau tidak mau mengakuinya" balas Kazuki yang membuat Riku menghentikan semua yang dilakukannya karena terkejut.

"Tenang saja. Rahasiamu aman bersama kami. Lagian, aku dan Yuki juga merupakan keturunan mereka" lanjutku.

Riku kembali duduk di kursinya. "Aku ingin bertanya sesuatu, Yuki dan kau keturunan dari pemuda yang ke berapa?" tanyanya.

"Aku keturunan dari Tearm Ren pemuda ke-dua dan kalau Yuki, mungkin..." aku memutuskan perkataanku sambil berpikir dan membuat Riku menunggu lebih lama.

"Pertama!" Tiba-tiba saja terdengar suara seseorang. Rupanya itu Yuki.

"Aku keturunan pertaman. Vastia Eve" ujar Yuki datar.

"Kau keturunan pertama?!". Aku bertanya dengan nada terkejut. Tidak mungkin Yuki keturunan pertama. Tapi, Yuki menatapku dengan ekspresi serius itu berarti dia tidak berbohong.

"Kau kenapa?" tanya Riku yang melihatku bertingkah aneh. Mendengar pertanyaannya, aku segera memperbaiki sikapku lagi. "Tidak kenapa-kenapa" jawabku datar.

"Kalau kalian keturunan pertama dan kedua berarti aku yang terakhir?" tanya Riku tiba-tiba. Aku dan Yuki mengangguk setuju.

"Dreyar Lates. Keturunan terakhir" jawab Yuki dengan sigap.

"Jadi, apa sebenarnya nama organisasi ini?" tanya Riku lagi.

"Sebut saja M.E.O Monster Exterminator Organization" jawabku.

"Dan kita, keturunan dari Vastia Eve, Tearm Ren, dan Dreyar Lates merupakan seorang Hamon. Setengah monster" jelasku lagi. Riku hanya mengangguk-anggukan kepala.

"Oh, iya dan satu lagi siapa namamu?" tanya Riku kepadaku. Aku menepuk jidatku dengan tanganku sendiri. Kenapa aku sampai lupa memperkenalkan diri?