Chapter-21

3.4K 250 2
                                    

Riku Pov

Aku berjalan menyusuri koridor menuju ruangan Itsuko-sama. Pagi ini akan ada pemberitahuan dari Itsuko-sama. Semua anggota M.E.O berkumpul di ruangannya. Bahkan para anggota senior seperti Shu, Gin, Kouhai, Kitamura, dan Ryuu hadir.

Sesampainya disana, aku segera duduk di sebelah Haru. Itsuko-sama duduk di bangkunya di temani Kazuki yang duduk tepat di sebelahnya. Seperti biasa, Kazuki kan asistennya.

Sebelum memulai perbincangan, Itsuko-sama membisikkan sesuatu pada Kazuki. Hal itu membuat Kazuki pergi keluar dari ruangan.

"Baiklah semuanya, alasanku mengumpulkan kalian karena kita akan kedatangan dua anggota baru" seru Itsuko-sama.

"Siapa?" Tanya Ryuu.

"Nanti ku jelaskan jika mereka sudah berada di ruangan ini"

Tepat setelah Itsuko-sama mengatakan hal itu, Kazuki memasuki ruangan diikuti dua orang lelaki di belakangnya. Dari raut wajah Kazuki dapat kupastikan bahwa dia terlihat kesal.

"Ini dia anggota baru M.E.O" seru Itsuko-sama. Kedua lelaki itu membungkukkan badan mereka. Setelah itu mulai memperkenalkan diri.

"Watashi, Shiranui Ryuuji desu"

"Watashi, Shiranui Ryuka desu"

Kedua lelaki itu kembar. Kembar identik. Aku pasti tidak bisa membedakan mereka jika mereka tidak menyebutkan nama mereka terlebih dahulu.

"Kalian kembar?" Tanya Cheria.

"Ya. Kami kembar identik" jawab mereka berdua hampir bersamaan.

"Jadi, kalian apa?" Tanya Kouhai

"Setengah youkai"

"Kalian penduduk 'Sekai no Koro'?" Tanyaku antusias

"Iya"

Mendengar pertanyaanku, Haru menyenggol pelan lenganku.

"Nani yo?" Tanyaku. "Mereka itu yang menculik Yuki" jawab Haru. Aku terdiam saat Haru mengatakan hal itu. Memang saat itu aku tidak sempat melihat penculiknya. Tak ku sangak mereka akan anggota markas ini.

"Apa yang kalian lakukan disini?!"

Teguran itu berasal dari seorang gadis yang berdiri di ambang pintu ruangan Itsuko-sama.

Yuki.

Dia masih memakai piyama dengan rambut yang sedikit berantakan. Sepatu tidur kelincinya pun masih di kenakannya.

"Kami anggota markas ini" jawab salah satu dari mereka. Aku tidak bisa menyebutkan namanya dengan pasti.

"Kalian tidak diterima. Pergilah!" Usir Yuki

"Kau tidak berhak memutuskannya"

"Tentu saja bisa. Kau hanya bisa masuk jika mendapat persetujuan dari semua anggota. Dan aku menolaknya"

Keadaan menjadi tegang seketika. Hingga akhirnya Itsuko-sama menjadi penenang kedua belah pihak.

"Sudahlah kalian jangan bertengkar. Mereka sudah resmi diterima disini. Ini permintaan langsung dari pusat" jelas Itsuko-sama.

Yuki terdiam dengan raut wajah kesal. Dia segera meninggalkan ruangan Itsuko-sama tanpa mengatakan sepatah kata pun. Dia pasti masih kesal pada mereka. Bagaimana tidak, merekalah yang menculiknya.

Yuki Pov

Aku berjalan dengan langkah gontai kembali ke dalam kamarku. Mataku sebenarnya masih sangat berat untuk dibuka. Hanya karena pemberitahuan inilah kupakasakan diriku untuk bangun.

Snow GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang