Happy Reading~~Veronica sadar dari pingsannya pukul 23.45, gadis itu sudah hampir enam jam tertidur pada lantai yang dingin.
Yang pertama ia rasakan saat sadar adalah sakit. Ia merasakan sakit ditubuhnya bahkan di hatinya.
Gadis itu berjalan menuju sofa, ia tentunya sudah membersihkan dirinya.
'Kenapa semua orang memanfaatkan
ku? ' tiba tiba saja kalimat itu keluar dari mulut gadis itu.'Aku ingin pergi.. Pergi untuk selamanya
Tanpa harus merasakan sakit yang luar biasa ini.. ''Dulu aku orang yang kuat tapi tidak untuk sekarang.. Sekarang aku lemah tanpa semangat hidup.. Andai ada yang tulus mencintaiku'
'Aku salah mencintai.. '
'Ternyata kau hanya memanfaatkan ku untuk mendapatkan kebahagiaan mu'
'Kau bukan laki laki, jika kau laki laki kau akan berusaha mendapatkan nya tanpa bantuan orang lain'
'Kau.. Laki laki brengsek.. dan entah kenapa bisa bisanya kau membuatku jatuh cinta kepadamu '
'Aku lebih baik sendiri tanpamu.. Karena aku bisa menjamin jika aku bersamamu aku tidak akan selalu bahagia. '
Veronica terus saja menyalahkan dirinya karena mencintai seseorang yang bahkan tidak mencintainya.
Bahkan gadis itu tidak berniat tidur sama sekali. Ia berniat untuk tidak berangkat sekolah hari ini.
'Kenapa aku sangat bodoh' ucapnya sambil melihat sebuah foto pada tangannya.
Baru kali ini Veronica merasa seperti kehilangan setengah jiwanya.
'Ck kenapa kau membuang waktumu untuk menangisi orang sepertinya' Veronica beranjak dari sofa yang tadi ia duduki.
Ia berjalan kearah lemari yang berada di ruang tengah. Ia membuka bagian lemari paling bawah. Disana terdapat sebuah kotak. Ia membawa kotak itu ke belakang rumahnya, tidak lupa dia juga membawa korek api.
'Hahaha lebih baik aku membakar nya.. ' katanya sembari mengeluarkan isi dari kotak itu.
'Jika aku menyimpannya, aku tidak bisa melupakanmu' Veronica membakar semua pemberian prince..
'Terimakasih telah menghabiskan uang mu untukku.. sekarang berbuat lah seperti itu juga kepada leanndra dan jangan sakiti dia.. Dia sudah menyayangi mu prince' ucap Veronica lalu meninggalkan barang tadi yang sudah menjadi abu.
-----------
Padahal sekarang sudah pukul 00.00,tapi Veronica memilih untuk keluar dari rumah. Sebenarnya ia merasakan pusing di bagian kepalanya, mungkin efek ia menerobos hujan dan pingsan dilantai.
Tapi Veronica juga tak berniat untuk mengobatinya ia tidak peduli.Story WhatsApp
My s
Better be alone ♡
Chat
Elynna
Ca.. You okey?
Kau kemarin pulang sama siapa?
Kemarin tidak ada bus yang berhenti di halte itu..
Ca please jawablah...Jacklyn
Ca..
Jika kau ingin cerita.. kau boleh bercerita dengan ku..
You okay ca?Radeva
Caca.. Maaf aku sungguh tidak bermaksud memanfaatkan mu.. Aku hanya ingin lebih dekat dengan elynnaLeanndra
Good!Fano
Ca..
Apa kau baik baik saja..
Istirahat lah, ini sudah tengah malamAlvin
Galau?Veronica mematikan ponselnya. Ia tidak ingin menjawab teman temannya itu. Ia rasa lebih baik sendiri dulu.
Sekarang Veronica berada di sebuah taman. Ya ditengah malam, ia ditemani bintang bintang.
Mungkin setelah ini bintang akan menjadi teman keduanya.
Ia memilih untuk duduk di kursi taman itu dan melihat bintang yang menyinari langit malam. 'Apa aku bisaa menjadi bintang itu? Mereka terlihat bahagia disana' ucapnya dengan senyuman,, senyuman yang sudah lama hilang.
Tidak tau sampai kapan gadis itu akan berada disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE WRONG [End]
Storie brevi******* 'Apa aku mencintai orang yang tepat? " Sebenarnya, cinta bisa tumbuh tanpa kita ketahui. Jika selalu bertemu dan selalu bersama, tanpa kita sadari, kita sudah jatuh dalam cinta. Lebih baik mengungkapkan nya daripada menyesal di kemudian har...