LOVE WRONG [End]

Kemarahan (?)

'Ada apa denganmu!? ' tanya prince dengan wajah yang sudah memerah.

'Prince kau kenapa? Bukankah kau mencintaiku? Kenapa kau membela gadis murahan itu? '

'Leanndra! Veronica bukanlah gadis murahan bahkan yang murahan disini adalah KAU! '

'Prince kau tega denganku? Kau mengatai ku murahan? '

'Sebelum berbicara lebih baik kau melihat dirimu sendiri lea! '

'Prince! Kau jahat! '

'Disini yang jahat adalah kau! Kau bahkan berbuat hal yang tidak seonoh! Kau mempermalukan veronica dihadapan banyak orang sedangkan gadis itu tidak melakukan kesalahan.. Dimana letak kesalahan nya? Kau tidak punya hati! ' kata kata itu keluar dari bibir prince,, ia sesungguhnya muak dengan sikap leanndra yang kekanak kanakan.

'Prince kenapa kau seperti ini? Aku mencintaimu.. ' lirih leanndra yang ketakutan.

'Aku seperti ini gara gara kau! Kau mencintaiku tapi aku sudah tidak mencintaimu.. Kau berubah! ' sentak prince.

'Apa aku seburuk itu? ' tanya leanndra dengan mata berkaca kaca.

'Refelksikan saja sendiri dengan dirimu! ' ucap prince  lalu meninggalkan nya.

Mereka berdua beradu mulut di gudang belakang agar tidak ada orang yang mengetahui nya.

Apa aku keterlaluan? - prince

Tapi dia  memang pantas mendapatkan itu. Maafkan aku ca.. Aku akan selalu melindungi mu meskipun aku tidak dekat denganmu.. - prince.

****

'Bagaimana bisa dia melakukan itu? Keterlaluan! ' tanpa radeva sadari kedua tangan nya sudah mengepal dibawah sana.

'Tenanglah,, ' ucap elynna.

Mereka berlima berada di kelas. Elynna dan jacklyn menceritakan kejadian dikantin kepada Alvin dan radeva.

'Dia cocok jika menjadi peran antagonis di indosiar' ucap Alvin

'Tapi kau baik baik saja kan ca? Tidak ada yang melukaimu? ' tanya radeva panik

'Aku tidak apa.. Jika terluka pun tidak bisa disembuhkan karena itu luka dalam' jawab veronica.

'Kau tidak sendiri jika ingin cerita, cerita saja. Jika ada yang menyakitimu bicaralah pada kami' ucap jacklyn yang mengusap bahu veronica.

'Terimakasih'

___________

Veronica seperti biasa pulang menggunakannya transportasi umum. Ia sekarang sedang menunggu bus yang akan menjemput nya.

'Jika ada yang menyakitimu,, katakan lah padaku.. ' ucap sesosok pria yang berada disebelah nya.

'Bagaimana jika kau yang menyakiti ku? ' tanya veronica kepada pria itu.

'Ca.. Apa aku pernah menyakiti mu? ' tanya prince.

'Tanya saja pada dirimu sendiri' ucap veronica yang bertepatan dengan bus yang mengantarkannya

Aku tau aku salah - prince.

****

Veronica membersihkan dirinya lalu berjalan kearah dapur. Ia berniat untuk membuat makan untuknya sendiri.

'Hm hanya ada ini? ' ucapnya setelah melihat isi kulkas.

Ia mengambil bahan yang ada dikulkas nya. Lalu sibuk sendiri dengan bahan bahan itu.

Setelah sibuk mengotak ngatik bahan didepannya. Akhirnya sudah siap.

Ia membawa piring yang berisi masakan nya ke meja makan.