LOVE WRONG [End]

Dare

Happy Reading~~

'Ok bagaimana? Jadi? ' tanya jacklyn sedari tadi.

'Tentu saja! ' ucap Veronica

'Baiklah ayo kita tunggu elynna'

_________________

'Haiii? Ada apa ? ' ucap elynna kebingungan melihat kedua temannya.

'Hai...yang kemarin' ucap veronica

'Baiklah ayo! ' ucap jacklyn

'Sekarang? ' tanya elynna

'Kau sendiri yang bilang ' jawab veronica

Mereka duduk di bangku paling belakang. Biasanya tempat untuk istirahat.

'Siapa dulu? ' tanya Jacklyn

'Kau' ucap elynna

'Lebih baik kita undi' ucap veronica

'Ide bagus'

'Ini ambilah' kata elynna yang mengulurkan lintingan kertas kepada kedia temanya.

'Siapa yang nomer Satu? ' tanya elynna

'Aku? ' ucap veronica

'Ok,, apa lyn? ' ucap elynna kepada jacklyn

'Kau harus duduk dengan radeva' ucap jacklyn

'Ti--'

'Apa? Ini adalah dare dari kita! ' tegas elynna sebelum veronica menolak.

'Ya' ucapnya pasrah

Veronica sedang mengamati radeva apakah dia akan duduk sebangku dengannya. Syukurlah.. Radeva meletakkan tas ransel nya dibangku sebelah Veronica. Jadi Veronica tidak perlu lagi menghampiri nya.

'Ekhm cie sudah didatangi' ucap elynna kepada veronica .

'Apa? ' tanya veronica

'Hei itu tadi baru dare dari Jacklyn ca belum punya ku' kata elynna

'Iya ca, ☺' sambung jacklyn

'Jadi kau harus mengikuti apa yang diminta radeva ,,simpel bukan? ' ucap elynna

'Iya nanti akan kulakukan' jawabnya pasrah

'Nomer dua,, Jacklyn'

'Siapa yang akan memberi dare pertama?' tanya veronica

'Aku dulu' jawab elynna

'Lyn kau hari ini tidak boleh duduk dengan alvin' kata elynna,, ia sangat tau jacklyn sedang bucin dengan alvin. Jadi elynna berniat untuk menyiksa jacklyn.

'Dare dariku,, kau harus menyatakan cinta mu kepada alvin dihadapan semua siswa dikelas ini' sambung veronica yang bertolak belakang dengan dare elynna.

'Baiklah akan ku lakukan,, tenang saja'

Jacklyn berdiri lalu mengambil tas ransel  nya yang  berada disamping milik alvin. Ia memindahkan tas nya disamping tempat duduk ernaldo.

'Sudah' Ucapnya kepada kedua temannya.

'Sekarang elynna' ucap veronica

'Dare dari ku adalah.. Tidak akan menolak ajakan radeva' sambung nya

'Dare dari ku adalah bilang Hai kepada radeva ' sambung jacklyn.

__________________

'Haii caa.. ' sapa radeva

'Hai juga.. '

'Aku kemarin tidak melihat mu diacara pertunangan leanndra dan prince,, apa kau tidak datang? '

'Ouh aku datang..'

'Aku kira kau akan tidak datang karena sakit hati'

'Aku tidak selemah itu'

'Baiklah baiklah'

'Jangan mencari masalah denganku' ingat veronica.

Radeva hanya Bergidik takut akan susana saat ini.

Apa aku salah bicara? - radeva

Guru mata pelajaran IPA telah masuk kelas. Mereka menyudahi percakapan yang tadi sempat terjalin.

***

'Ca ayo ke rooftop' ajak radeva

'Ti-- aah i-iya ayo'

Untung saja aku belum menolaknya - veronica

'Kau sudah melupakan nya? ' tanya radeva

'Sudah dia hanya teman ku tidak lebih, dan tolong jangan membahas nya lagi' ucap veronica

'Ca aku ingin mengatakan sesuatu.. ' kata radeva

'Katakanlah'.

'Aku tidak tau,, perasaan ini datang dengan sendirinya sejak kita kelas 11'

'Maaf Dev untuk sekarang aku menolakmu. Lebih baik kita berteman saja karena itu tidak akan merusak pertemanan. Aku minta maaf,, ' ucapnya lalu bergegas pergi dari sana.

Aku tau kau masih sakit,, aku ingin menyembuhkan luka itu veronica- radeva

;

:

:

'Teman teman aku ingin menyampaikan sesuatu,, aku Jacklyn ariana sangat mencintai alvin Jhonatan.' ucap jacklyn kepada teman temannya yang berada di dalam kelas.

Semua nya bersorak sorai atas pengakuan jacklyn, walaupun mereka tau bahwa alvin dan jacklyn sudah ber - pacaran.

Ok selesai - jacklyn.

*****

Radeva sedang bermain dengan sahabat sahabat nya.

Elynna sedang bingung bagaimana memulainya.

Baiklah rileks - elynna

'Hai radev? ' sapa nya saat melewati pria itu.

'Hai juga., ' sapa nya kembali.

Ok sudah - elynna.

*******

'Apa kalian  sudah melakukannya? ' tanya jacklyn

'Sudah' jawab kedua gadis tersebut

'Bagus.. Sudah selesai ya?? 'Ucap jacklyn

'Iya tidak akan ada hutang lagi ' ucap veronica

--------

Tbc ~