Di Pagi hari, di rumah Lisa
Kringg... Kringg... Kringg
Suara alarm yang mengganggu waktu tidur si pemilik alarm.
Kringg.. Kringg.. Kringg
"..." Pemilik tersebut masih saja tertidur dan memilih mengabaikan suara yang menggangu tidur nya.
Akhirnya ada seseorang yang mengetuk pintu tersebut kalau bukan lain mamahnya.
Tok... Tok... Tok...
"Lisaa.. Lisaa" Panggil Krystal. Masih belum ada tanda kehidupan di dalam kamarnya, akhirnya dia mencoba sekali lagi.
"Lisaa... Bangun sayang nanti kamu terlambat ke sekolah" Teriak
"Iyaa.. Mah ini udah bangun" Teriak Lisa.
"Yaudah langsung mandi, jangan lama lama mamah sama papah tunggu di meja makan" Ucap Krystal mamah Lisa.
"Iyaa.. Mamahku yang kucinta" Balas Lisa.Setelah itu Lisa langsung bergegas untuk mandi.
POV AUTHOR
Beberapa menit kemudian Lisa selesai dengan kegiatan rutinitas pada pagi harinya.
"Aishh kalau bukan mamah gue aja gue juga nggak mau disuruh suruh" Gerutu Lisa sambil berjalan menuju lift untuk ke meja makan.
Sesaat kemudian Lisa sampai di meja makan.
"Pagi Mah Pah.. Muachh.. " Sapa Lisa ke dua orangtuanya.
"Pagi sayang" Balas Krystal.
"Nak nanti kamu pulang jam berapa sekolahnya? " Tanya Marco papah Lisa.
"Tumben nanya... Agak sorean soalnya ada ekstra" Jawab Lisa malas.
Lisa dan Papahnya emang nggak terlalu dekat, alasan Lisa dingin ke Papahnya karena Papahnya lebih memilih pekerjaan dari pada menghabiskan waktu di Korea, kalau mamahnya masih bisa luangin waktunya saat Lisa butuh bantuan mamahnya berbeda sama Papahnya telfon aja nggak diangkat."Ehm.. Gitu ya" Jawab Marco dengan tersenyum kecut.
"Kalau papah nggak ada niatan nanya mending nggak usah nanya deh bikin nafsu makanku hilang " Ucap Lisa sambil menaruh sendok dan garpu secara kasar.
"Nak mau kemana makannya belum habis" Tanya Krystal yang melihat Lisa mau pergi mengambil tas di ruang tv.
"Udah nggak nafsu makan mah" Teriak Lisa lalu pergi ke sekolah menggunakan motor dan helmnya.(Foto Pinterest)
Sedangkan di meja makan masih ada Marco dan Krystal yang menatap kepergian anaknya dengan kesedihannya.
"Hah.. " Helaan nafas dikeluarkan dari Marco.
"Sampai kapan ini terjadi" Ucap merantapi nasib yang diabaikan oleh anaknya.
"Yang sabar ya pah pasti nanti Lisa berubah. Apa papah nggak bisa batalin janjinya? " Tanya Krystal ke suaminya Marco.
"Kalau bisa aja dari minggu lalu papah udah stay disini mah" Ucap Marco.
"Ehm...yaudah pah jangan terlalu dipikirkan nanti kerjaan disana malah tergangu, nanti mamah coba bilang ke Lisa siapa tau Lisa luluh" Ucap Krystal untuk mencoba menyemangati suaminya agar tidak terlalu dipikirkan.
"Ehm... Makasih ya mah.. Papah cuman berharap Lisa busa mengubah sifat dingin nya ke papah " Jawab Marco dengan senyum kecutnya.
"Iyaa.. " Ucap Krystal. Lalu melanjutkan kegiatan di meja makan.POV LISA
(Foto Painters)
Sesampai Lisa di sekolah, Lisa langsung menuju keparkiran guna untuk memarkirkan motornya. Seperti biasa setiap pagi banyak cowok dan cewek berkerumunan untuk melihat Lisa dan menyapanya bahkan ada yang memberi bunga atau coklat.
"Aaa.. Lisaa.. Aku fans beratmu"
"Lisa.. Apa kamu mau jadi pendampingku"
"Lisaa ini buat kamu"
Ya.. Kira kira seperti itulah teriakan para orang orang sampai gue bosen dengernya."Hah.. Akhirnya bisa keluar dari lautan zombie itu " Lega Lisa, gimana nggak gue sebut lautan zombie orang gue belum sampai depan gerbang aja udah banyak orang yang berdesakan.. Yaa gini jadi orang yang paling terkenal harus terima konsekuennya.
"Nah ini dia orangnya, lis lama banget lu" Ucap Seulgi.
"Ya.. Sorry tadi nggak bisa lewat hehe" Kekehku sambil menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal.
"Gue juga tadi kayak lu, sampek mau jatuh gue" Ucap Seulgi sambil membayangkan apa yang terjadi tadi.
"Udah udah nanti nggak kelar kelar kalian cerita" Ucap Jisoo yang melihat mereka asik cerita.Akhirnya mereka menuju ke kelas, mereka semua satu kelas.
(Foto google)
Saat sudah sampai didepan kelas Lisa membuka pintu dengan kasar BRAAKKK.. Semua orang yang didalam kelas kaget, hampir setiap pagi mereka udah senam jantung aja.
"Yaakkk.. Lu kalau mau masuk kelas itu yang sopan nggak kayak gini, hampir setiap hari lo lu gini, gue sama temen kelas udah sabar ngadepin kelakuan lu tapi lu malah ngelunjak" Marah salah satu murid kelas tersebut.
"... " Merasa diabaikan dia langsung menuju kursi yang Lisa duduki.
"Yaakkk lu denger nggak sih gue ngomong! " Marah murid tersebut.
"Denger" Jawabku acuh.
"Aishh bener bener bener ya lu " Nyerah murid tersebut karena udah nggak than sama sifat dingin dan cueknya.POV END LISA
.
.
.
.
.Wahh siapa tuh yang berani marahin Lisa??
Aku bilang sekali lagi ini real hasil pemikiranku sendiri jadi kalau ada yang mirip mirip ya maaf.
HAPPY READING
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girls Jenlisa (GXG)
RomanceBagaimana kisah cinta Lisa dan Jennie yang tidak direstui oleh nenek jennie, apakah akan tetap bertahan atau malah kandas karena jennie dijodohkan dengan lelaki pilihan neneknya? ⚠️Area Blackvelvet⚠️ Jenlisa Chaesoo Wenjoy Seulrene nanti ada tambah...