Kini malampun telah tiba-tiba keluarga Kim sedang siap-siap untuk pergi kerumah wanita yang akan menjadi menantunya itu semua orang sumbringah merasa sangat bahagia terkecuali Lim hanya cuek dan bermuka datar Lim kini sedang berada di depan mobil nya menunggu orangtuanya dan keluar dari rumah.
" Hy Lim , kau pulang juga ternyata" ucap sangkaka dengan memegang bahunya
" Aku pasti akan kembali sebelum kau mengambil semuanya dariku jadi jaga sikapmu jangan mengotori jas ku dengan tangan mu itu " ucap lim sambil mengusap jas yang tadi jisoo sentuh " dan satu lagi berhenti pura pura baik didepan ku" ucap Lim kemudian masuk kedalam mobil sport mewah nya dan menancap gas pedal mobilnya.
Jisoo hanya tersenyum miring dengan perlakuan sang adik tirinya itu dan melihat kepergian mobil Lim .
" Kau sudah siap nak? " Ucap Taehyung yang baru saja keluar dari rumah bersama tzuyu
"Heum ayah aku sudah siap"
" Klo begitu mari kita pergi dan dimana limario?"
" Dia baru saja pergi ayah "
" Pergi ?"
" Heumm"
Taehyung pun menelpon limario untuk menanyakan keberadaan nya.
" Kau dimana?"
" Aku sedang di Alfamart ayah aku sudah membeli minuman "
" Yasudah klo begitu menyusul lah ayah kirim alamatnya"
" Baik yah "
Taehyung ,tzuyu dan jisoo pun pergi untuk menuju rumah calon besan nya itu.
Sekitar 17 menitan akhirnya mereka sampai dan disambut baik oleh Suga dan Momo yaitu orang tua gadis itu .
" Ah Tae selamat datang mari masuk " ucap Suga
Taehyung pun memasuki kediaman Suga dan Momo.
" Mari duduk , kau sama sekali tidak berubah ya " ucap Suga
" Apa yang akan berubah dariku aku akan tetap seperti ini kecuali umurku saja yang akan berubah menjadi tua"
" Haha kita akan tua bersama sama seperti dulu kita tumbuh bersama "
Para istri hanya tersenyum begitu pula dan jisoo.
Jennie pun datang
" Ah menantuku sangat cantik " ucap Taehyung Jennie hanya menunduk malu
" Jisoo tolong hubungi adikmu dimana dia sekarang" ucap Taehyung
" Baiklah ayah " Jiso pun menelpon Lim
" Kau dimana?"
" Aku didepan aku akan masuk sekarang "
" Baiklah ayah sudah menunggu mu"
Tutt panggilan pun di akhiri limario
.
.
.
.
.
.
.
"Ini rumah Jenniekan" ucap pria itu sambil menutup pintu mobil nya dan kemudian masuk kedalam rumah tersebut.
Tap
Tap
Tap
Suara sepatu limario menggema di ruangan tersebut dan akhirnya. deggg pandangan mereka bertemu Lim sama sekali tidak bisa berkata apa apa begitu pula para orangtua mereka yang melihat mendadak hening ruang tersebut.
" Kau dari mana saja Lim" ucap Taehyung
" Aku barusan membeli air minum ayah dan aku melihat bunga ini cantik kupikir aku akan memberikan ini kepada calon Kaka ifarku"
" Ini untukmu " ucap Lim
" Terimakasih " Lim pun mengangguk dan duduk di samping jisoo .
" Suga perkenalkan dia anak bungsuku Kim limario manoban " ucap Taehyung
" Hallo paman , aku limario " ucap Lim dengan tersenyum puas
" Hallo Lim , aku Suga teman nya papamu " ucap Suga
" Apa ini dia anak dari tuan Kim Taehyung? Mengapa aku tidak mengetahui nya " ucap jennie di pikirannya begitu pun ayah Jennie benar benar di buat kaget oleh Lim, ia tidak mengangka pria yang selama ini dia rendahkan tenyata anak seorang pengusaha tersukses di dunia.
" Yasudah mari kita resmikan pertunangan Jenni dan jisoo" ucap Taehyung
Akhirnya mereka pun saling bertukar cincin tak lupa pula dengan para fotografer yang memotret acara pertunangan mereka.
Kini malam menunjukkan pukul 11 malam terpaksa keluarga Taehyung harus pulang karena sudah malam sekali mereka pun berpamitan jisoo nampak terlihat senang karena pertunangannya dengan jennie siapa yang tidak menginginkan Jennie ? , Jennie adalah seorang pengusaha wanita yang sangat pintar dan selera fashion nya itu tidak rendahan semua pria selalu mengejarnya, jisoo pun baru memutuskan pacar nya dan memilih untuk hidup bersama jennie bukankah mereka egois? Melukai hati orang-orang yang selalu membantu mereka di saat dibawah sekarang mereka sudah sukses mereka malah meninggalkan mereka.
" Jadi bagaimana menurut mu Jennie?"
" Dia mantan pacar ku " Lim bergumam kecil
" Kau bilang apa?" Tanya Taehyung
" Ahh tidak ayah , menurut ku dia cantik tapi aku tidak tau bagaimana hatinya "
" Dia jodoh yang terbaik untuk kakamu benarkan ayah juga akan mencarikan tunangan untukmu tenang saja"
" Heumm terserah " ucap Lim masuk kedalam kamarnya.
Limario berjalan menuju balkon kamarnya Dan kemudian membanting jas nya.
" Sial"
"Sial"
" Jadi kau akan menikah dengan kakakku jennie, ok baiklah aku akan membuatmu masuk kedalam rumah ini aku tau kau masih mencintai ku akan ku buat kau merasakan cemburu hingga kau sendiri tidak dapat menyangkalnya aku berjanji atas nama sakit hatiku aku akan meninggalkan semua ini dan aku akan memulai hidup baru bersama kekasihku nanti dan aku harap kau akan menyesal".
Bersambung......
