Sudah beberapa hari setelah kejadian itu kini terlihat Lim yang sedang berada dirumah dengan menyedot susu kotak di mulut nya ia terlihat sangat anteng sambil menonton tv di ruangan keluarga.
" tuan ada nona rose "
" Suruh saja dia masuk "ucap Lim
" Sayangggg" ucap rose dengan lari kemudian memeluk Lim
" Aku merindukanmu " ucap rose
" Hemm " ucap Lim dengan menyedot susu nya
" Bagaimana keadaan mu "
" Baik "
" Kenapa?"
" Tidak "
" Kau marah "
"Tidak "
"Lalu?"
" Kau menginjak kakiku tadi "
" Ahh maafkan aku baby manoban kau sangat imut apa yang kau minum?" Tanya chaeng
" Susu ngomong ngomong kapan kau pulang?"
" Baru tadi aku langsung terbang kesini karena merindukanmu "
" Aku juga" ucap Lim dengan menyimpan susu nya dan memeluk rose
" kiss me please " ucap Lim
" No "
" YESS "
" No "
" Ahh why chaeng?"
" Aku sedang lelah "
" Please hanya sekali "
" Baiklah tuan limario"
Cupp
Bibir mereka menempel satu sama lain lim pun mulai melumat bibir rose begitu pula rose yang membalas nya.
" Ahhh " desahan itu lolos saat Lim mengigit bibir bawah rose dan kini rose berada di pangkuan Lim ciuman mereka kini kian memanas .
"Ekhemm" jisoo berdehem dengan spontan Lim pun melepaskan ciuman mereka
" Lanjutkan saja kenapa berhenti aku hanya akan menyimpan makanan"
" Ttidak hahaha " ucap Lim dengan tertawa
" Lim apa kau tau?"
" Tidak kenapa?"
" Nct di bubarkan karena ulah jaehyun "
" Ah aku jadi kasihan sama dia "
" Kenapa kasian dia juga tega sama kamu " ucap chaeng
" Bukan itu masalh nya chaeng iya pasti akan di hujat habis habisan dan itu rasanya pasti menyakitkan mendengarkan atau membaca cibiran orang lain "
" Hemm mereka harus membayar apa yang sudah mereka mulai "
" Kau benar , aku dengar Taeyong meninggal karena kejadian itu "
" Hemm nyawanya tidak tertolong "
" Mari kita doakan semoga dia menjadi orang baik di alam sana chaeng "
" Aminn, jangan lupa malam ini kita ada acara berempat "
" Iya aku tau sebaik nya kau istirahat dulu chaeng kau baru saja pulang "
" Aku akan tduur di kamar mu yah "
"Hemm tentu kenapa tidak mandi dulu sana "
" Apa kau mau makan terlebih dahulu?"