Pagi yang sangat damai di kediaman Kim Taehyung cahaya matahari kini telah memaksa menerobos tirai kamar seorang pria yang kini telah gagah dengan jas abu nya.
" Kau sangat tampan tuan limario " ucap dirinya sendiri didepan kaca sambil membetulkan rambutnya
" Kau tidak akan sarapan dulu Lim?" Ucap tzuyu
Hari ini limario akan pergi kekantor nya karena ini hari pertamanya sebagai pengusaha jadi ia harus terlihat sangat perfect agar tidak jauh berbeda dengan jisoo sangkakan ya,kemudian ia melangkah pergi dari kamarnya dan pergi keruang makan keluarga Lim tidak berniat sarapan karena ia sudah melihat ibu tirinya yang sudah duduk dan itu membuat Lim kehilangan nafsu makanya.
" Tidak melihat mu selera makanku hilang"
" Bisakah kau berbicara sopan aku ini ibu mu?"
" Hey kau bilang apa coba ucapkan sekali lagi?"
" Aku ini ibu."
" Tiri" selah Lim dari perkataan ibu tirinya
" Jaga sikapmu, "
" Seharusnya kau yang jaga sikap Kim tzuyu, jika bukan karena mu ibuku tidak akan mati dan satu lagi jangan banyak bertingkah denganku jika kau tidak mau masuk penjara" ucap Lim kemudian meninggalkan tzuyu
" Cih dia tidak sopan sekali untuk seorang anak , kita lihat saja pembalasan ku limario akan ku buat kau bernasib sama seperti ibumu"
"Yatuhan belum satu hari aku kembali kerumah aku sudah ingin mencekik ibu tiriku" Lim pun bergegas menuju kantor nya.
Sesampainya disana Lim sudah melihat ayah dan kakaknya diruangan tertinggi.
"Hy nak kau sudah sampai rupanya" ucap sang ayah tetapi Lim sama sekali tidak menggubris perkataan ayahnya
" Seperti yang ayah pernah katakan kau akan menjadi CEO di perusahaan ayah Lim dan kau sangat pintar ayah berharap kau bisa belajar pada jisoo karena dia juga ahli dalam bidang perindustrian kau maukan?"
" Hemm itu tidak masalah tapi bagaimana jika anak kesayangan ayah ini marah hanya karena jabatannya di gantikan olehku" ucap Lim sambil melihat jisoo jisoo sebenarnya merasa tidak senang karena Lim akan mengambil alih perusahaan yang telah iya jaga sejak 4 tahun terakhir
" Ayah pernah berjanji pada ibumu bagaimanapun kau adalah putraku dan aku berjanji pada ibumu akan menyerahkan semua aset berharga ku untuk mu dan jisoo akan menjadi wakil CEO kita sudah sepakat bukan "
" Ah tidak apa apa ayah aku mengerti" ucap jisoo sok baik
" Baiklah ayah aku akan menjalankan amanahmu semoga tidak ada orang yang sirik dan menyantet ku " ucap Lim
" Yasudah klo begitu ayah pamit dulu " ucap Taehyung sambil meninggalkan ruangan tertinggi,Lim tersenyum miring ketika jisoo melangkah mendekati nya
" Selamat bedebah kau telah berhasil menjadi seorang CEO hahah dan akan ku pastikan kau akan cepat cepat di gantikan oleh ku"
" Simpan ucapan mu itu selama aku masih hidup tidak akan ada yang bisa menggantikan ku sekalipun itu dirimu , ibu dan anak sama saja ternyata sama sama merepotkan jadi sekarang huss pergi dari ruangan ku " ucap Lim dengan tangan yang seperti orang mengusir.
Jisoo kini telah mengepalkan tangannya karena kesal dengan perkataan limario dan
Dugg
Jisoo meninju muka limario dengan tangan nya, Lim kini tersungkur dan ujung bibirnya mengeluarkan sedikit darah iya pun kembali bangun dan tersenyum jisoo pun meninggalkan ruangan limario .
" Sialan dia berani memukul wajah tampanku aihh mana perutku sangat lapar lagi " ucap Lim bangun dan pergi untuk mencari cafe karena iya belum makan Lim berjalan dengan santai dengan menggunakan headset di telinganya .
Dan tiba-tiba ada seorang yang menabraknya Al hasil limario terjatuh dan si gadis berada di atasnya
" Hey kau berhati-hatilah jika berjalan jas ku jadi sobek karena mu " ucap limario kesal orang tersebut tidak mendengar limario.
" Kau ini pagi pagi sudah sangat tertutup seperti maling saja coba kulihat apakah kau wanita atau pria " ucap Lim karena orang tersebut pakaian nya sangat tertutup di tambah iya memakai kupluk kepala dan kacamata hitam begitupula jaket yang tebal
Saat Lim akan membuka kacamatanya tiba-tiba orang itu memegang tangannya
" Jangan coba coba menyentuh ku" ucap gadis tersebut
" Waw ternyata suaramu lumayan juga , tapi bisakah kau bangun dari tubuhku banyak orang yang melihat " ucap Lim karena posisi mereka masih sama seperti saat pertama kali terjatuh
Gadis tersebut bangun dan kemudian melihat kearah 2 bodyguard yang sejak dari tadi mengejarnya tanpa ia sadari ia menarik tangan limario untuk ikut pergi bersamanya
" Hey nona kau akan membawa ku kemana? Ucap limario bingung
Lagi lagi gadis itu tidak menjawabnya hingga akhirnya mereka sampai di tepi sungai Han dan kemudian gadis tersebut membuka kacamatanya masker dan kupluk yang iya kenakan.
Srett
Rambut panjang pirang mengurai bahkan sangat indah
Srett
Kacamata pun telah di buka oleh sang gadis dan maskernya
" Kau mengenaliku sekarang? Tenang saja aku akan menggangti jas mu "
" Tidak aku tidak mengenalmu"
" Kau serius tidak mengenalku?"
" Heum aku memang tidak mengenalmu "
" Aku adalah seorang artis kau tidak mengenalku?"
" Ah iya " ucap Lim
" Kau taukan sekrang"
" Tidak aku tidak mengenalmu"
" Aku park chaeyoung artis solo yg entertainment panggil saja aku rose "
" Bagussih tapi kasih tau dong siapa yang nanya lagian saya tidak peduli kau mau artis kek mau dokter kek mau tukang masak kek mau maling kek itu bukan urusan saya. " Ucap Lim
" Ish dasar laki laki kuno kau tidak punya televisi ya dirumah " rose
" Oh banyak kau ingin yang seperti apa " ucap Lim dengan nada menyebalkan
" Aisss kau benar-benar menyebalkan yasudahlah tidak ada gunanya juga berdebat dengan pria bodo sepertimu dasar pria kuno"
" Hey hey hey siapa yang kau panggil kuno huum? Lagi pula kau berpenampilan seperti maling di pagi hari dan menyeretku kesini apa coba maksudmu"
Sekarang rose mulai was-was karena bodyguard itu menemukan nya dan berjalan mendekati nya
" Heh pria kuno tolong bantu aku aku jamin kau akan mendapatkan 100 jas mewah jika kau membantuku"
" Hello aku tidak semurahan itu lagi pula kau tidak akan sanggup dengan harga jas jasku terutama kau telah merobek jas kesayangan ku " ucap Lim sambil melihat sobekan di jas nya
" Aaa...a ku mohon tolong bantu aku " ucap rose memelas
" Baiklah aku akan membantumu tapi setelah aku makan aku sangat lapar dan kau malah membawaku ketempat ini "
Bodyguard pun mendekat.
" Nona rose sebaiknya ayo kita pulang jika tidak tuan besar akan marah"
" Tidak mau aku tidak akan pulang sebelum ayah membatalkan rencana untuk menjodohkan ku"
Lim hanya bisa cengar cengir mendengarkan perdebatan si artis dan si bodyguard.
" Kau membuang-buang waktu nona tapi yasudahlah aku akan membantumu lepas dari bodyguard mu" ucap Lim berbisik kepada rose
" Hey dia kekasihku kalian pulang lah dan beritahu ayah dia jika dia sudah memiliki kekasih " ucap Lim dengan kalem
.
.
.
.
.
Bersambung
