chelsea-41

69 3 0
                                    


"Apa kabar aditya alzaffran?"

Deg..

Suara itu...

Aditya dan teman temannya memandang beberapa lelaki yang duduk tak jauh dari mereka

Dan benar saja apa yang ada di pikiran aditya, lelaki yang selama ini ia hindari kini sedang berdiri dengan angkuh seperti ingin menentang aditya

"Wah, gue liat liat , lo sekarang jadi lebih penakut" - ucap lelaki itu dengan melipat tangannya di dada

Reghan dan daffa hendak mendekat berniat memukuli lelaki itu, namun aditya menahan mereka. Berbeda dengan gio yang kini bingung karena tak mengenal siapa 5 lelaki itu

"Gue nggak mau cari ribut" Bisik aditya pada mereka

"Wah wah wah,, mental cupu" -ujar lelaki yang lainnya dan di susul tawa mereka semua

Aditya, reghan, daffa dan gio tak menghiraukan para lelaki itu, mereka memutuskan untuk makan saja dari pada meladeni para lelaki gila itu

.........

Kembali kepada chelsea yang kini baru selesai mandi. Setelah mengeluarkan sedikit rasa sedihnya ia memutuskan untuk membersihkan badannya.

Chelsea keluar dari kamarnya lalu turun ke bawah menggunakan lift , di bawah ada galaxi dan jonathan yang entah tengah membahas apa, namun terlihat sangat serius

Chelsea mendekat ke arah mereka,
Jonathan dan galaxi yang mengetahui kedatangan chelsea segera diam tampa melanjutkan percakapan mereka.

Wajah keduanya susah di artikan, terlihat seperti ketakutan. Membuat chelsea semakin penasaran

"Kalian kenapa?"

Diam, tak ada balasan dari keduanya.

"Abang bisu? Kok diam aja?"

Galaxi dan jonathan saling memandang kemudian kembali memandang chelsea yang tampak sangat bingung dengan kedua abangnya  itu.

Tampa aba aba jonathan justru berdiri dan langsung memeluk chelsea erat

"Maafin abang dek, maafin abang"

Tunggu., jonathan menangis? Ada apa ini? Chelsea malah tamba bingung dengan abangnya ini.

"Abang kenapa?" 

"Maafin abang dek" -hanya kata maaf yang terus keluar dari mulut jonathan.

Chelsea mengerutkan keningnya memandang galaxi seolah meminta jawaban dari semua ini.

"Dek, kamu nggak akan marah kan sama abang?" -tanya jonathan melepas pelukannya

Chelsea hanya mengangguk pelan, jujur sekarang ia terlihat seperti orang linglung

"Genta meninggal 2 tahun yang lalu, dia meninggal di indonesia"

Chelsea melototkan matanya, jonathan mengetahui semuanya? Dan dia tak memberitahu chelsea? Hei apakah jonathan lupa seperti apa persahabatan chelsea dan genta?

Chelsea mendorong tubuh jonathan menjauh

"Ceritain!"

Jonathan mengangguk

"Dua tahun yang lalu..

Flashback on

"Nath, gue mohon kasih tau di mana sea sekarang" - ucap seorang lelaki yang dari tadi terus memohon

CHELSEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang