Part 11 I "Hurt"

102 16 4
                                    

Hai, Apakabar? Kali ini kembali dengan cerita pairing #LeeSeyoung & #LeeJunho yang baru. Sebelumnya ingin berterimakasih karena masih mau baca cerita sederhana ini. Maaf kalau masih banyak kekurangan baik dari segi plot, penulisan dan lain-lain. Happy Reading Yall~

---

Yayasan Bunda Kasih, 09.45 AM

                Sekumpulan anak-anak langsung berlari menyerbu Rachel dengan pelukan erat. Mereka sangat merindukan kehadiran Rachel, semua berkat Robert yang berbaik hati mengijinkan Rachel untuk kembali lebih cepat dari perkiraan.

                Sebenarnya Rachel sudah bisa berjalan dengan keadaan stabil, meskipun belum benar-benar pulih. Tetapi keadaan Kakinya sudah lebih baik dari sebelumnya. Ranata sedikit mengintip dari kejauhan, melihat semua orang yang sangat menyayangi sosok Rachel membuat hatinya sedikit iri.

"Ada apa?" Robert baru saja muncul sambil membawa beberapa makanan ringan dari dapur. Ranata tersenyum sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. "Tidak apa-apa."

"Kalau begitu lebih baik Kau ikut kesana, daripada disini sendirian." Ajak Robert dengan santai. Ranata mengikuti saran dari rekannya itu.

               Rachel dan Ranata saling melempar senyuman, Robert membukakan kaleng susu dan memberikannya kepada Rachel.

"Achel—minumlah!"

"Terimakasih."

"Bagaimana keadaanmu?" Tanya Ranata yang juga duduk disampingnya.

"Sudah lebih baik dari sebelumnya." Ucap Rachel.

              Kegiatan hari ini tidak sibuk seperti hari-hari sebelumnya, Rachel memakai apronnya dan menghias beberapa tangkai bunga yang Ia bawa dari toko bunga ke dalam vas. Ranata datang berniat untuk membantu.

"Sepertinya Aku punya hobi yang sama denganmu, Rachel."

"Mungkin." Singkat Rachel sambil tersenyum dengan paksa.

"Kita memiliki selera yang sama." Tambah Ranata. Ucapannya ini membuat Rachel terdiam seperti patung. Sorot matanya berubah menjadi kesedihan. "Ada apa, Rachel?"

"Tidak—tidak apa-apa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak—tidak apa-apa."

Gedung Utama Tatana Group, 01.22 PM

              Rapat besar telah dilaksanakan secara internal, Tama Terawan Juana adalah pemilik sah Tatana Group sedang membaca berkas dengan serius. Mendekati pergantian tahun membuat para karyawan diselimuti oleh kesibukan demi menghadapi proses audit yang sempurna.

"Profit bulan ini mengalami kenaikan yang signifikan hingga mencapai 3.4%, hal ini tentu menjadi awal yang bagus untuk mengeluarkan project yang baru."

"Mengingat sudah mendekati akhir tahun, sebaiknya difokuskan pada evaluasi-evaluasi gabungan supaya dalam program tahun depan bisa terlaksana lebih optimal."

Abandoned Love (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang