Skiiip pagi..
Jimin sedang bersiap untuk berangkat sekolah.
"Kau yakin sudah baik baik saja jim?"tanya taehyung.
"Nee tae,gwaencana"ucap jimin yang saat ini sedang mengenakan sepatunya.
"Emmm jim,kau pakailah tas ini dulu.nanti sepulang sekolah kita pergi beli tas baru untukmu"ucap yoongi sambil memberikan tas lamanya.
"Iya hyung"ucap jimin.Mereka ber3 segera berangkat menuju sekolah.
"Jim ingat kata kata hyung jangan melamun,kau taukan kalau di sekolah ada banyak arwah,apalagi arwah yang mengikuti song ssaem"jelas yoongi.
"Iya hyung"jawab jimin seadannya.Mereka ber3 sudah sampai sekolah.
"Hyung,kok aku grogi ya"ucap jimin sambil menggaruk kepalanya.
"Santai aja jim,kita bakal antar ke kelas mu kok"ucap taehyung dan di angguki yoongi.Mereka berjalan beriringan menuju kelas jimin.
"Astaga hyung banyak sekali mereka"ucap jimin saat melihat ada banyak arwah di koridor sekolah
"Jangan lupa jim kau dulu juga pernah menjadi bagian dari mereka bahkan kau pernah jadi bahan bulian mereka"ledek yoongi dan membuat taehyung menahan tawa.
"Aishhh hyung menyebalkan sekali"ucap jimin kesal.Jimin yoongi dan taehyung sudah berada di kelas jimin pintu terbuka dan terlihat soobin dan 4 temannya sedang berbincang bersama.
"Permisi"ucap taehyung,membuat ke 5 namja yang sedang bercanda itu menoleh secara sepontan.
"Eh tae,sunbae,kalian...."ucapan soobin terpotong ketika melihat jimin di tengan tengah mereka berdua.
"Jimin!!"teriak soobin lalu berlari ke arah jimin dan membolak balikkan tubuh jimin seperti bakwan goreng.
Hehehe canda.
"Astaga jim,kau kemana saja,3 bulan kau menghilang"ucap soobin sembari memutari tubuh jimin guna mengecek jimin baik baik saja atau tidak
"Hehe,gua sakit bin,gua baru sadar dari koma"ucap jimin cengengesan.Ke 4 teman soobin masih mematung di tempat karena tidak percaya teman sekelas mereka yang memiliki sifat lucu dan periang ini kembali lagi setelah hilang selama 3 bulan.
Beomgyu,taehyun,yeonjun,dan hyuka berjalan perlahan kearah soobin yang sedang berbicara pada jimin.
"Jim ini beneran lo kan?"tanya yeonjun sembari meraba raba wajah jimin
"Aishhh njun jangan gini ih"ucap jimin.
"Lo hilang kemana aja?"tanya taehyun tiba tiba.
"Gua baru sadar dari koma hyun"ucap jimin.
"Hah!! Lo koma?,emang sebenarnya apa yang terjadi?"tanya taehyun.
"Gua habis kecelakaan 3 bulan yang lalu,gua kecelakaan mobil dan akhirnya gua koma"jelas jimin.
"Lo tau nggak jim..."
"Nggak"ucap jimin membuat beomgyu memutar bola matanya malas.
"Gua belum ngomong jim"jawab beomgyu"selama ini itu semua guru dan semua teman teman lo itu nyariin lo"sambung beomgyu.
"Iya jim,karena lo orangnya tertutup kita teman teman lo nggak ada yang tau rumah lo dimana"ucap hyuka.
"Selama ini guru juga nyariin lo di rumah lo yang ada di busan tapi kata pembantu rumah lo,lo udah 1 tahun nggak pulang kebusan.sedangkan para guru hanya tau rumah lo yang di busan?,emang lu punya rumah dimana lagi?"tanya taehyun panjang lebar.
"Gua punya rumah di seoul ini juga dan yang tahu rumah itu cuma mingyu hyung"jimin.KRIIIIING.
Suara bell masuk berbunyi.
Dan akhirnya mereka pun mengakhiri introgasi mereka.Dan benar saja jimin di panggil ke kantor begitu juga dengan yoongi.
"Jadi jimin kau kemana saja 3 bulan ini?"tanya kepala sekolah."saya dan semua guru sudah bolak balik ke busan mencari mu,tapi kata pembantu rumah mu kau sudah 1 tahun tidak pulang ke busan"timpal nya lagi.
"Mian ssaem,selama ini saya ada di rumah sakit"jawab jimin.
"Rumah sakit?"bingungnya.
"Nee ssaem 3 bulan yang lalu jimin mengalami kecelakaan hingga dia koma dan masuk rumah sakit"jelas yoongi.
"Astaga...jadi nak jimin kecelakaan?"
"Nee ssaem tapi sekarang aku sudah baik baik saja"ucap jimin sembari tersenyum manis.
"Hmmm.yasudah kalau begitu kalian boleh kembali masuk kelas"ucap kepala sekolah.
"Baik ssaem,kalau begitu kita permisi dulu"ucap jimin lalu membungkuk sekilas,dan di susul dengan yoongi yang ikut membungkuk lalu berlalu pergi meninggalkan ruang guru.TO BE CONTINUED
KAMU SEDANG MEMBACA
horor bts (MYG)sixth Sense
Randommemiliki kemampuan bisa melihat mereka adalah hal yg sangat mengerikan,tapi apa boleh buat kalau semua itu sudah terjadi, saat pertama kali aku melihat mereka aku selalu ketakutan tapi seiring berjalannya waktu aku jadi terbiasa dengan krhadiran mer...