Secret (treasure 12) [End]

2.sekolah

                              ***

Jihoon, yoshi, dan junkyu memasuki kelas dengan malas. Bisa kalian tebak bukan kalau mereka hari ini telat untuk melakukan upacara dan dipastikan mereka selesai di jemur.

Sekarang sudah jam istirahat iya mereka di jemur selama itu bahkan yoshi yang anak pinter aja ngak di kasih keringanan.

"Habis dari mana kalian? " pertanyaan bodoh, tidak seharusnya dia bertanya seperti itu.

"Menurut lo" ucapan sarkas dan terdengar lemah dari junkyu untuk makhluk ber inisial Lee haechan.

"Yaudah sih biasa aja" haechan mulai mendekat ke arah meja jihoon dan junkyu yang sudah duduk karena ke capean.

"Kyu berdiri sini deh" haechan dengan senyum yang tidak dapat di tebak.

"Apaan sih? " karena junkyu malas berdebat akhirnya ia berdiri dan menghadap ke arah haechan.

"Hadep jihoon" junkyu nurut.

Brak
Happ

Emang haechan ini.

haechan mendorong junkyu dari belakang yang membuat dirinya hampir menabrak tubuh jihoon yang di depannya.

junkyu menyanggah tubuhnya ke tembok dengan cara menempelkan telapak tangannya. Secara tidak langsung junkyu terlihat seperti sedang mengukung tubuh jihoon.

jihoon kaget dia refleks membalikkan tubuhnya menghadap junkyu. 

"Loh kalian gay"ucapan polos dari yoshi menyadarkan jihoon dan junkyu.

Junkyu dengan cepat mengubah posisinya dan menghadap sengit ke arah haechan yang tertawa terbahak bahak.

" haechanjing sini lo"dengan langkah seribu nya haechan langsung berlari ke luar kelas dengan junkyu yang mengejarnya.

"Saudara lo yosh"-jihoon

" tapi kan saudara gue saudara lo juga" perkataan polos yoshi membuat jihoon menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Iya juga ya" tuh kan bingung sendiri.

                             ***

Kalau middle line tadi ngak telat mereka kan anak yang pintar.

"Udah ngak usah kayak gitu masih banyak yang lain" jaehyuk menepuk nepuk kepala ryujin yang menangis karena di putusin pacarnya.

"M masalahnya dia tiba tiba mutusin jae huaaa" tangis ryujin bukanya mereda malah makin menjadi.

"Gue n ngak tau sa salah gue apa" jaehyuk menatap iba ke arah sahabatnya itu.

"Iya iya sekarang lo tenang dulu"

Sedangkan mashiho, Asahi dan yedam yang melihat hanya dapat terdiam.

"Gue udah nyangka pasti si jaehyuk suka sama ryujin" mashiho menatap curiga pada dua manusia di depannya.

"Tapi bukanya jaehyuk suka sama winter ya" ucap yedam bingung karna sepengetahuannya bahwa .

"Heh winter kan sama Asahi" yedam menatap Asahi yang masih dengan wajah dinginnya.

"Iyakah? " tanyanya sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Ngak, gue ngak suka sama winter" setelah mengucapkan itu dengan nada dingin khas Asahi dia langsung pergi entah kemana.

Mashiho dan yedam menatap satu sama lain dengan batin yang mengatakan 'fikss Asahi suka sama winter'

                             ***

Sedangkan adek adek kita sedang berdiam diri di istirahat ini mereka enggak mau ke kantin karena nanti kalau ke kantin pasti di kerumunan banyak orang gini gini mereka famous ya.

"Bosen banget gue" jeongwoo mengeluh. Tangannya ia lipat di meja kemudian kepalanya di telungkup kan di lipatan tangan tersebut.

Matanya melirik ke arah doyoung yang sedang satt melihat doyoung jiwa irinya langsung bergejolak.

"Apa sekarang sedang ada di Disney Land sampai sampai aku menemukan seorang princess" dengan senyum ala ala playboy tapi kenapa tuh para betina malah teriak.

Bosan menatap doyoung yang lagi jadi buaya mata jeongwoo kembali mengelilingi kelas dan menemukan haruto di pojok kelas.

"Aduh gue kok ganteng banget ya" haruto terus membuat gaya gaya apalah itu di kaca kelas.

Jeongwoo bergidik kenapa haruto sangat narsis. Tapi, jeongwoo akui bahwa haruto memang tampan.

Di benak jeongwoo muncul ingin melihat adik bontot nya.

"Makasih ya kak" junghwan dengan senyum manisnya menerima donat yang di berikan kakak kelas.

Junghwan mendapatkan banyak makanan di sana tanpa harus ke kantin beruntung sekali anak itu.

Sekarang jeongwoo ingin menghilang saja tolong noona noona bawa jeongwoo pergi.

                            ***

Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh pagi dan itu artinya hyunsuk harus memulai kuliah nya.

Kuliah yang membosankan.

"Huhh gue harus berusaha buat menjadi seseorang yang ngak mencurigakan itu benar benar menyiksa" hyunsuk mengambil tas nya dan mulai ke luar dari rumah nya.

Mengendarai mobil dengan lagu jikjin itu bahaya tapi mau gimana lagi hyunsuk suka.

Sampai di yg university hyunsuk memarkirkan mobilnya di perkarangan kampus.

"Morning hyunsuk"saat baru keluar dari mobil dia mendapatkan sapaan dari seorang wanita yang sangat dia kenal.

" morning to yeji"balas hyunsuk dengan senyum ramah yang selalu dia perlihatkan di kampus.

"Kelas akan segera di mulai ayo cepat" yeji menarik tangan hyunsuk dan mengajaknya berlari.

Hyunsuk hanya menurut karena dia sudah hapal dengan perilaku yeji.

                             ***

Sebenarnya ini tuh ajang gamon sama mashidam kangen banget sama mereka.