salah gue

2.8K 78 0
                                    


Deandra pun menuju tempat yang sudah di Sherlock oleh galeh kemudian ia berada di depan markas sebuah geng Montor yang bertuliskan black crown.
Sebuah nama yang mengingatkan masa lalu yang sangat kelam.

"Sial kenapa harus mereka lagi" gumamnya dengan wajah yang kesal dan penuh emosi.

Deandra pun memasuki markas yang di beri tau oleh galeh,dan benar saja semuanya anggota geng tersebut sudah mengenali Graziano deandra sirega.

"Woiii ketemu lagi kita" ucap salah satu anggota geng tersebut sambil tersenyum mengejek.

"Gue kira lion king udah bubar" cetus salah satu anggota sambil menghadang deandra untuk masuk kesebuah ruangan.

"Jadi bener cewek yang di bawa razka kesini cewek lu" ucap salah satu dari anggota geng motor tersebut.

Mereka pun mengelilingi deandra dengan tatapan tajam seakan akan siap untuk menyerang bersamaan.

"Dia bukan cewek gue dia gak tau apa apa jadi gak usah ganggu dia!!" Ucap nya sambil berjalan menuju dimana tempat selyn di sandaran.

"Woi woi sabar kenapa Jangan buru buru tenang aja cewek Lo aman sama razka" ucap salah satu dari mereka dan mendorong deandra ketengah.

"Eh udah Dateng aja ni pangeran penyelamat" cetus razka keluar dari ruangan yang  deandra ingin tuju.

"Gak usah basa basi Lo mau Lo apa ha" cetus deandra menghembuskan nafas kesal sambil berjalan menuju razka.

"Lo mau cewek Lo selamat kan!" Sambil berjalan menuju deandra dan berhenti di tengah tengah ruangan.

"Dia bukan cewek gue!!!" Kesal nya.

" Banyak bacot Lo tujuan Lo culik dia apa ha!"  Ucap nya mendekati Razka dan berancang-ancang untuk memukul nya.

"Gue mau Lo minta maaf ke gue di Depan semua anggota gue dan Lo mengakui bahwa lion king udan menyerah ke black crown dan bilang bahwa Sekarang black crown yang menang"ucap nya sambil memutari tubuh deandra. 

"Pantes gak pernah jaya orang main nya kurang bersih" ucap nya sambil tertawa mengejek.

"MAKSUD LO APA NGAJAK RIBUT LO" ucap nya sambil memegang kerah baju milik deandra.

"BANYAK BASA BASI LO!!!" Deandra dengan Amarah di mukanya pun merasa memukul muka Razka sampai bibir nya mengeluarkan darah.

" KURANG AJAR LO!!"

"BUGKK"

"BUGKK" anak buah dari Razka pun membalas pukulan dari deandra kepada atasannya.

"GAK BERANI SENDIRI LO RAZKA MAIN NYA PAKEK ANAK BUAH!!!!" Ia pun tersenyum meledek ke hadapan razka.

"BANYAK BACOT LO" ucap nya sambil mengepalkan tangannya dan berancang-ancang untuk memukul muka deandra.

Belom sampai mengenai muka deandra polisi pun datang.

"Angkat tangan semuanya"ucap salah satu polisi sambil menodongkan senjata kehadapan mereka semua.

Razka dan anggota black crown lain dibawah oleh polisi menuju porles terdekat.

"Lo gak papa Dean" ucap nya sambil membantu deandra berdiri.

"Menurut Lo gimana" sambil memutar bola matanya dengan perasaan kesal."Lo kok bisa disini dan sama polisi juga"

" Gue tadi nelfon polisi dan Ijin Sama orang tua gue kalo ada urusan bentar" ucap nya sambil memukul lengan temannya tersebut.

" Tu cewek gimana" ucap nya menatap wajah deandra.

"Gue lupa anjirrr" ucap nya sambil mendorong pintu yang susah untuk di buka.

" Dobrak aja pintu nya"

Deandra pun kemudian mengambil ancang-ancang untuk mendobrak pintu,dan akhirnya pintu itu pun terbuka dan terdapat gadis didalam nya.

Penampilan gadis itu sudah tidak teratur seragam nya terlihat berantakan .dan rambut nya sudah acak acakan.

" Lo gak papa" ucap nya sambil melepaskan tali yang mengikat nya.

"Lo lama banget sih nolongin nya" ucap nya sambil meneteskan air mata.

"Hiks hiks hiks"tubuh nya bergetar ketakutan dan suara tangisnya Sanga mendalam.

"Udah Lo Jangan nangis lagi" ucap nya sambil mengangkat wajah selyn sampai menatap nya kemudian dia mengarahkan ibu jari nya mengusap usap air mata yang keluar dari mata selyn.

"Gue minta maaf, Karena Lo jadi sasaran mereka" ucap nya sambil mengusap air mata selyn dengan ibu jarinya.

"Ada yang luka gak"ucapnya memeriksa tangan dan kaki selyn.

Entah kenapa tiba-tiba deandra menarik tubuh selyn ke depan dada nya dan kemudian memeluk nya, seketika keadaan menjadi sunyi, deandra mengarah kan tangan nya ke atas kepala selyn dan mengelus elus rambut selyn dengan lembut disitu lah selyn mengeluarkan semua air mata nya.

"Napa rasanya gini banget ya pas meluk dia,gue kok ngerasa nyaman banget di Deket dia apa jangan jangan gue ah gak lah ngaco aja mana mungkin gue suka perempuan selain cewek itu!!"ucap nya dalam hati.

"Antar Lo ke rumah sakit ya" ucap nya sambil menjauhkan kepala selyn dari dada nya Dan menatap nya dengan rasa bersalah.

"Gak usah gue mau pulang aja"ucap nya sambil menundukkan kepalanya.

"Yaudah Lo pulang di anterin sama galeh ya, tenang aja itu sahabat gue"ucap nya sambil menunjuk ke arah galeh.

"Gue udah kenal" sambil menggunakan krudung putih yang sudah berada di lantai.

"dia tetangga gue" cetus nya menghadap ke arah galeh.

"Sorry gue gak bisa ortu gue masih butuh gue di rumah sakit" ucap nya menghampiri mereka berdua.

"Yaudah Lo balik dulu kerumah sakit nanti dia biar gue anterin"ucap nya menepuk halus pundak galeh.

"Lo bisa jalan kan" ucap nya sambil mengulurkan tangannya ke hadapan selyn.

"Gue bisa" cetusnya sambil berdiri dan berjalan menuju luar markas.

"Gue bantuin" ucapnya sambil memukul lengan dari selyn dan satu tangan nya berada di pinggang selyn.

"Lo bisa naik kan" ucap nya dengan raut wajah khawatir terhadap selyn.

"Bisa bisa udah Lo naik duluan" ucap nya sambil melepaskan tangan deandra dari pinggul nya.

"Ok" ucap nya menaiki montor hitam kemudian menyalakan mesin montor, entah kenapa ia pun kembali turun lagi.

"Lo pakek helem ini" ucap nya sambil memakai helem hitam milik nya kepada selyn.

"Emm Udah" ucap nya dalam helem yang kebesaran.

Yang di maksud deandra cewek itu siapa ya...

Sampai disini dulu ya gaiss kalo ada yang typo mohon di maklumi hhehe...

Ini udah lumayan panjang banget loh..

Kalo mau lanjut Jangan lupa sepam di komentar....

Jangan lupa follow akun Ig aku yaaa.....
@anisa_eln_
Ba bay love you (づ。◕‿◕。)づ

Graziano Deandra Sirega (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang