22

806 88 28
                                    

"Sayang, papa ada meeting di kantor Ayah (Lan Xichen ),A-Ying ikut papa dulu ya,nanti siang mama akan jemput A-Ying sambil membawa makan siang ,ok?"kata Wei Wuxian di tengah acara sarapan keluarganya.

"Kenapa A-Ying harus ikut papa?"tanyanya.

"Hari ini para gegemu ada kegiatan full di sekolah, sekolahmu di liburkan, Yiyi juga sedang ikut mommynya ke rumah saudaranya,mama pagi ini harus mengecek barang yang datang ke butik mama dengan bibi Lian Lian, jadi A-Ying hanya sendiri,kalau ikut papa A-Ying bisa bermain dengan Wu Jiejie"jelas Wei Wuxian.

Wu Xuanyi,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wu Xuanyi,

"Ooohhh,ok,A-Ying akan ikut papa,tapi A-Ying boleh bawa mainan A-Ying kan ma?"tanyanya..

"Boleh,asal setelah bermain harus di rapikan,agar kantor Ayah tidak kotor kembali,mengertikan sayang ,princess mama"ucap Wei Wuxian sambil menyentil hidung Shi Ying.

"Mama,hidung A-Ying pesek nanti"ucapnya sambil cemberut.

"Aaaiiiyoooooo putra mama merajuk,kenapa kalau pesek?A-Ying tetap putra cantik mama"...ujar Wei Wuxian tetap menggoda putranya.

"Mama,kalau nanti A-Ying tidak tampan dan cantik lagi,Yiyi pasti tidak mau sama A-Ying "ucapnya sambil berkaca-kaca.

"Utututuuuu,memangnya bagi A-Ying, Yiyi itu siapa heeeemmmm?"goda Wei Wuxian lagi...

Sambil tersenyum malu-malu menggemaskan Shi Ying menjawab "Yiyi itu milik A-Ying, pokoknya tidak boleh ada yang memilikinya selain A-Ying"ucapnya mengebu-gebu.

"Benarkah....."

"Mn ,seperti papa,mama,dage,dan gege semua itu milik A-Ying, siapapun yang merebutnya akan A-Ying kreeeek"ucapnya Sambil memperagakan jarinya di leher,seolah-olah membunuh.

"Woooowwww takut "sahut Xieyun sambil membuat ekspresi ketakutan.

"Kalian sudah selesai sarapannya?"tanya Lan Wangji pada putra-putranya.

Dari tadi kelima orang itu hanya menyimak obrolan si bungsu dan sang mama,bagaimanapun mereka berdualah yang tidak pernah patuh di meja makan,"like Queen like princess "motto Lan Wangji .

"Sudah papa,"ucap keempat putranya.

"A-Ying, belum,maaf"cicitnya dan langsung menyelesaikan sarapannya. Bagaimanapun pandangan Lan Wangji walau lembut tapi penuh ketegasan.

"Lan Zhan, kau menakutinya"ucap sang istri.

"Weiying, selesaikan sarapanmu"ucapnya tegas.

Sambil mengerucutkan bibirnya Wei Wuxian segera menyelesaikan sarapannya.

Tak berapa lama kemudian Shi Ying telah menyelesaikan sarapannya.

"A-Ying, ambil mainan dulu "ujarnya sambil berlari masuk ke kamarnya.

Family Trip Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang