single

episode 55 ÷pantas saja mirip÷

《¿》
Jenlisa

Lisa menunjukan video pada eugene.

"Bukankah dia pemain yang kembar itu, kenapa dia bawa air minum, apa sebelumnya dia seorang pelayan buat pemain lainnya" tanya eugene saat melihat idolanya terlihat seperti seorang membantu saja bukannya pemain voli.

"Iya, dia idola mu tadi. Dulunya dia hanya pemain cadangan bukan pembantu sayang. Dia hanya membawakan air untuk temannya yang bertanding" ucap lisa

"Dan ini. Wanita ini dulunya hanya asisten pelatih dan kini sudah menjadi pelatih yang sukses" lisa menunjuk satu orang lagi.

"Apa pelajaran yang kamu dapat dengan melihat ini?" Tanya lisa

"Jadi pemain cadangan dulu baru bisa jadi pemain favorit" jawab eugene

"Konsepnya ga seperti itu juga sayang" ucap lisa gemas, dia mencubit pelan pipi eugene

"Dalam meraih kesuksesan perlu usaha dan kegigihan. Dan mempergunakan kesempatan yang ada sebaik mungkin"
Jelas lisa.

Lisa menunjukan video lain

"Lihat bagaimana dia melakukannya?" Ucap lisa

"Dia memberi umpan yang baik" ucap eugene

"Kau tau sayang, berlian akan tetap jadi berlian. Si kembar dan assisten pelatih itu meraih kesuksesan karena mereka gigih dan berpotensi" ucap lisa.

Jennie memperhatikan dua orang itu sedari tadi dari jarak yang tak terlalu dekat.

"Masih belum mau bobo??? Ini udah mau jam sembilan loh" ucap jennie.

Lisa dan eugene sontak menoleh ke arah jennie.

Lisa segera membuka tangannya, dan eugene buru buru masuk ke gendongan lisa.

Entah kenapa, mereka suka kompak takut kalo udah liat jennie mode judes nya.

Jennie menahan tawanya melihat tingkah dua orang itu..

⏳

Pagi hari sooyaa udah bangun, dia ada janji temu dengan jennie untuk bahas kerjaan.

Kini dia sedang membuat sarapan untuk kakaknya.

"Chu, pinjem mobil lo ya" ucap jisoo sambil duduk di meja makan.

Sooyaa menoleh ke arah kakaknya. Yang udah rapi dan ganteng tentunya

"Mau kemana emang?" Tanya sooyaa.

"Jalan jalan bentar, penat nih otak" ucap jisoo

"Ketauan berabe tau" ucap sooyaa

"Ga akan. Gue bilang bapak lo mau ke afrika selatan kemarin" ucap jisoo

"Bapak lo juga kali. Emang dia percaya?" Ucap sooyaa

"Percaya lah, gue kan pinter" ucap jisoo sambil nyomot kue buatan sooyaa.

"Tumben berani boong" ucap sooyaa. Emang. Sepertinya ini kali pertama kakaknya bohong ke keluarga

"Jenuh, monoton hidup gue. Kerja melulu" ucap jisoo

"Perasaan lo sering liburan ke luar negri" ucap sooyaa

"Liburan apaan, kerja itu" sangkal jisoo

"Ya udah, anterin gue dulu kalo gitu, deket ko" ucap sooyaa

"Siap" ucap jisoo

Di perjalanan

"Chu, lo punya pacar ga?"