episode 58÷itu adalah faktanya÷

1.4K 287 18
                                    

《¿》
Jenlisa










Lisa menalikan sepatu eugene.

"Papa... pulangnya pengen dijemput papa sama mama" ucap eugene manja

"Sama aku aja ok. Mama mu lagi banyak kerajaan" bujuk lisa. Jennie emang lagi banyak banget kerjaannya, dia hampir tidak meninggalkan mesin jahitnya

"Mama akan jemput bareng aunty mu" ucap jennie sambil memasukan bekal ke tas eugene. Tiba tiba aja gitu nongolnya

"Yeayyy..." ucap eugene seneng

"Kenapa seneng banget kayanya?" Tanya lisa sambil menoel pipi eugene

"Aku mau pamer ke temen temen, kalo aku punya papa sama mama yang keren" ucap eugene.

Perasaan jenlisa udah pernah deh dateng ke sekolahan eugene waktu pembagian nilai. Kayanya si eugene pengen pamer lagi deh

"Oh, ga boleh gitu loh sayang" ucap lisa

"Aku mau pamer, karena arnold kemarin bilang kalo dia punya orang tua keren. Cakepnya dunia akhirat"

"Oalah. Mau saingan" ucap lisa gemas

"Iya. Karena papa sama mama jauh lebih keren dibanding orangtuanya arnold" ucap eugene

"Papanya arnold beda bentuk sama aku" ucap lisa.

"Iya emang. Papa arnold rambutnya cepak.. Tapi papa jauh lebih keren di banding dia" ucap eugene sambil mengacungkan kedua jempolnya




"Udah yoo berangkat" ajak lisa

"Mama..... eugene pengen pipis" ucap eugene

Ada aja nih bocah, udah siap buat berangkat malah iklan dulu

"Ayo mama anterin" ucap jennie sambil memberikan tangan kirinya untuk di pegang

"Aku ke depan duluan" ucap  lisa


Saat keluar rumah lisa berpapasan dengan sooyaa. 

"Aku ingin berbicara denganmu" ucap lisa. Seakan tak mau melepaskan kesempatan yang ada. Mumpung ga ada jennie kan.

Sooyaa langsung mengangguk. Dia paham apa yang akan lisa bahas nanti. Pasti ada hubungannya dengan kakaknya.

Sooyaa mengambil ponsel yang di berikan lisa, dan mengetik nomornya disana. Segera mengembalikannya ke lisa setelah selesai

"Kau datang pagi sekali" ucap jennie yang nongol bareng putri nya

"Iya" ucap sooyaa.

"Baiklah, ayo masuk" ajak jennie

Lisa masuk mobil dan mengantarkan anaknya jennie ke sekolah.










Jam empat sore

Di sebuah restoran.

Lisa memainkan gelas berisi anggur. Tak lama kemudian sooyaa muncul.

"Maaf aku terlambat" ucap sooyaa sambil duduk dikursi

Lisa melihat jam bvlgari nya.

"Hanya lima menit" ucap lisa.

"Silahkan pesan dulu" lisa memberikan isyarat mata yang tertuju pada buku menu

Beberapa saat setelah memesan makanan 

"Kau adiknya jisoo" lisa langsung ke intinya

"Ya" jawab sooyaa

"Kenapa ga bilang?" Tanya lisa

singleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang