GalAle : 12

202K 7.2K 179
                                    

♡ ♡ ♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♡ ♡ ♡

BRAKK...

Suara gebrakan meja kantin yang di duduki oleh Aleta dan teman-temannya, entah siapa gadis yang tiba-tiba menggebrak meja tersebut dengan kasar.

"Oo... Ini cewe yang sama Argala tadi!" bentak seorang gadis dengan wajah yang garang menatap Aleta.

Beby yang tidak terima langsung berdiri dengan kesal lalu berjalan menghampiri gadis yang tidak sopan itu, "ada masalah apa lo sama kita, hah?" bentak Beby sambil mendorong tubuh gadis tersebut yang bernama Agnes.

"Heh! Yang sopan Lo sama kakak kelas!" Bentak gadis yang berada di belakang Agnes sambil mendorong balik tubuh Beby, dia Alda.

"Lo duluan yang ga sopan!"

Melihat bebyla yang sudah naik pitan Aleta, Irafa dan Viona reflek berdiri untuk menenangkan Beby, "udah gausah diladenin." Ujar Aleta.

"Apa sih," geram Beby.

Agnes menatap Aleta yang menenangkan Beby, "Lo!" Ucapnya terhenti Karena Beby yang menghalanginya.

"Mau apa lo, gausah sok asik ya!" Bentaknya.

"Gue ga punya urusan sama lo, jadi minggir!" Printah Agnes kepada Beby.

"Emang gue peduli, lo siapa ngatur-ngatur gue!"

"Ngeselin banget ya lo, gue udah bilang urusan gue bukan sama lo tapi sama cewek yang ada di belakang, lo!" Tegas Agnes.

"Ada urusan apa lo sama sahabat gue?"

"Oo... dia sahabat lo?" Ucap Agnes sambil menatap Aleta yang masih berada di belakang Beby, "dengerin gue ya... Sahabat lo ini udah ganjen sama calon pacar gue!"

"Ganjen?" Gumam Beby lalu menatap Aleta dengan tatapan bertanya. Aleta pun terkejut sambil menggeleng tidak tahu apa-apa.

"Maksud lo apa ngatain temen gue ganjen?" Ucap Beby yang tidak terima.

"Dia udah jalan bareng sama calon pacar gue tadi pagi," jawab Agnes, "heh... lo, gausah sok lugu deh, berita lo yang jalan bareng sama Argala udah tersebar. Dan gue sebagai calon pacar Argala, gue ga terima!" Kata Agnes kepada Aleta.

Beby yang mendengar hal tersebut seketika cengo, "hah, Arga, Argala? Pfftt... Hahaha..." Beby tertawa seketika mendengar perkataan Agnes.

"Kenapa lo ketawa, ada yang lucu?" Tanya Agnes kesal.

"Hahaha... Gak salah denger gue, lo calon pacar Arga?" Tanya Beby sekali lagi yang sedikit terkekeh. "Apaan sih! Selera Arga gini amat."

 ARGALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang