36. Ruang sidang

165 7 0
                                    


بسم الله الرحمن الرحيم

Manusia memang tempatnya salah dan lupa namun Allah itu maha pengampun yang akan memberikan hambanya waktu untuk bertaubat selagi masih bisa di perbaiki malah perbaikilah sebelum waktu berkata

......

Atharazka nizama Al bizar

My little light
by Endang Siti sarisih

Azam bersama dengan pengurus keamanan  putra yang bernama Ahkam dan Yusuf serta pengurus keamanan putri bernama Aisyah dan Zena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Azam bersama dengan pengurus keamanan  putra yang bernama Ahkam dan Yusuf serta pengurus keamanan putri bernama Aisyah dan Zena. Mereka berada di ruang sidang

Tidak seperti biasanya seorang guz ikut menyidang santrinya. Namun inilah yang di lakukan oleh Azam

"Kamu tau apa kesalahan kamu?". tanya Aisyah tegas

"Tau kak". jawab Calista menunduk

"Kalian tau siapa yang kalian hina?". sahut Zena tegas juga

"Tau kak".jawab Liya lirih

"Kenapa kalian ngelakuin hal itu, padahal kalian santriwati baru". tanya Azam to the poin

Calista dan Liya saling memandang satu sama lain

"Jawab". sarkas Ahkam yang mulai bicara

"Kata ustadzah Lisa,Ning  Izza itu godain guz jadi kita mau usir dia, kita tadi gak tau kalau Ning Izza itu istrinya guz". gugup Liya

"Kami kebawa emosi karena___". Calista menghentikan ucapannya

"Karena apa". sarkas Aisyah

"Karena kami cinta sama guz Azam".

Semua orang yang ada disana membulatkan matanya mendengar ucapan Calista

Azam menghela nafas beratnya mendengar semua perkataan itu, jujur ia benci di sukai banyak wanita, ia hanya cukup dengan satu wanita

"Kalian selesaikan ini, kang Ahkam dan kang Yusuf ikut saya". Ujar Azam yang meninggalkan ruangan itu

*****

Azam bersama ustadzah Lisa berada di ndalem sedangkan kang Ahkam dan kang Yusuf sedang berada di belakang untuk tugas dapur sebentar

"Ada apa guz, kenapa tiba tiba guz manggil saya kesini?". tanya Lisa tanpa rasa takut

"Ini gaji kamu buat satu bulan ini".ujar Azam yang menyodorkan sebuah amplop bewarna cokelat

My little light [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang