بسم الله الرحمن الرحيمTonton vidionya dulu
Kecantikan kamu itu mahal, wallahi saya tidak ridho jika kecantikan kamu dilihat oleh lelaki selain saya
~Atharazka nizama Albizar~
Abang Iyan, jangan rewel yha, kalau sama om, kakek dan nenek". ucap IzzaRayyan mengangguk
"Ini beneran nggak ngerepotin kamu kak?". tanya Izza
"Nggak kok, mumpung aku lagi nggak kerja za, kamu manfaatin aja buat ngebucin sama suami kamu".
"Tapi kak_____".
"Iya kak, makasih ya, udah mau jagain Iyan". Potong Azam membuat Izza cengo sedangkan Zidan terkekeh pelan
"Daripada rayyan jadi nyamuk, mending rayyan ikut om aja". ucap Zidan sebelum meninggalkan mereka
Azam mulai menatap wajah istrinya yang tertutup cadar, dengan kulit putih, mata indah disertai bulu mata yang melentik
"Za".
Izza menoleh. "Iya, ada apa?".
"Kamu beneran nggak mau kuliah?".
Izza mengangguk
"Gimana soal impian kamu pengen jadi dokter".
Izza terdiam lalu mulai menatap Azam. "Aku udah nggak pengen jadi dokter lagi, aku cuma mau jadi istri yang Sholihah buat kamu".
"Tapi za, aku nggak ingin jadi penghalang buat impian kamu".
Izza mulai mengusap lembut pipi Azam hingga membuat pipinya merona karena malu, ia mencoba bersikap biasa saja agar tidak terlihat salting
"Kamu bukan penghalang, aku cuma mau jadi pengen istri dan ibu terbaik buat keluarga kita, aku takut kalau aku bakal sibuk kalau jadi dokter, dan nggak sempet buat ngelakuin kewajiban aku".
Azam tersenyum mendengar ucapan istrinya, sejujurnya ia sangat terharu.
"Kamu fotokopi kalimat aku,kan". ujar Azam"Hah".
Azam tersenyum
"Bukan fotokopi kalimat kamu, tapi aku nonton drakor, kalimatnya kayak gini".
"Si cewek ngorbanin impiannya demi si cowok, buat ngebuktiin cintanya".
KAMU SEDANG MEMBACA
My little light [ End ]
General FictionPublish : 22 November 2022 Republish : 23 April 2023 !! FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA !! ................ Izza Saqueena Aqila gadis pecinta es krim yang berumur delapan belas tahun yang harus dijodohkan dengan lelaki yang belum pernah ia temui yaitu A...