Serpihan 13
Cinta itu bukan tentang siapa yang memuja kelebihanmu, tapi tentang siapa yang akan memelukmu setelah tahu kekuranganmu. -Seunghwan-
Perumahan Gangnam - 17.20 KST
"Hai... Mr.Sehun. Aku Via, Miranda Savia. Adik dari temanmu. Gadis manis yang sedang belaar di sekolah menegah pertama." Ucap gadis berpipi bulat dalam layar tersebut.
Mata Sehun berkedip berkali-kali mendapati rekaman apakah yang kini tengah terputar di layar proyektor besar di depannya. Tidak mungkin gadis ini...
"Aku sudah menerima rekaman yang Anda kirimkan, dan aku sangat berterimakasih karenanya. Terimakasih telah membuatku dan kakakku akur kembali." Sehun dapat melihat sebuah lesung pipit yang tak terlalu dalam tercetak di pipi kirinya yang bulat.
"Aku sangat mahir dalam memasak nasi goring. Dan aku ingin memasakkannya satu untu mister, tapi-" Terlihat gadis dalam layar mengngkat bahunya singkat. "-aku tak mungkin mengirimkannya ke negaram, kan?" Gadis itu tertawa renyah
"Jadi... untuk itu aku akan menyanyikan sebuah lagu special untukmu, mister." Gadis dalam layar langsung membawa kamera yang masih merekamnya menuju ke piano yang terletak tak jauh darinya. Ia memposisikan kamera itu agar bisa merekamnya.
Gadis dalam layar duduk di depan piano besar berwarna hitam tersebut. Ia sempat menggerak-gerakkan tangannya sebelum kembali menoleh ke arah kamera. "Bukankah kau akan menjadi artis besar suatu saat nanti?"
"Lagu ini... akan aku persembahkan untuk menyemangati masa trainee mu, mister Sehun."
Gadis dalam layar menekan-nekan tuts piano hingga membentuk sebuah alunan nada yang indah. Meski tak terlalu mahir, namun terdengar cukup indah jika melihat orang yang memainkannya adalah gadis yang baru berumur 14 tahun. Ia lalu menyanyikan lagu berjudul 'twinkle little star' khusus untuk Sehun.
Sehun terdiam. Ia lalu tersadar dengan gadis yang ditemuinya di lift waktu itu.
"My name is Miranda. Not Miranda Kerr but Miranda Savia. Oppa can call me Via. I'm sexier than your Miranda. And the good news is I can cook a delicious fried rice special for Sehun oppa."
Ingatan Sehun juga kembali pada insiden kecil yang terjadi di dorm waktu itu.
"Oppa tidak ingat? Ini aku, Miranda Savia."
Sehun langsung berdiri dari duduknya tepat ketika nyanyian gadis itu selesai. "Aku... akan menjadi fans pertamamu, mister. Jadi... aku harap kau akan menjadi bintang yang bersinar."
Sehun langsung berlari menuruni satu persatu tangga yang melekat di batang pohon. Semejak tadi ia terus membodohi dirinya karena tak ingat gadis yang dulu menyemangatinya semasa trainee. Dan kini... pikirannya dipenuhi oleh satu hal. Ia ingin menemui gadis itu. Ia harus menemui gadis itu.
***
18.00 KST
Sudah berjam-jam lamanya, Via dan teman barunya, Ricky jalan-jalan berkeliling Seoul. Beberapa hari sebelumnya, Ricky dan Via janjian untuk melakukan hal tersebut demi lancarnya pembelajaran bahasa Korea yang Via lakukan. Ricky berkata, jika kencan adalah belajar yang efektif.
Meski Via hanya menganggap jika hari ini mereka tidak terlihat seperti kencan sama sekali. Tapi perjalan tour dimana Ricky menjadi guide pribadi Via.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sasaeng Fans [EXO]
FanfikceAda dua sisi berbeda dari sang oppa. Sisi yang ada di depan layar kaca. Dan, Sisi yang ada di belakang layar kaca. Sasaeng fans, tahu semua sisi itu. *** "I'm Miranda Savia. Not Miranda Kerr. But, i'm sexier than your miranda, Oppa." Dan Sehun hanya...