"Saya Tiffany"
Rose membalas uluran tangan Tiffany, gadis itu tersenyum manis. "Saya roselly"
"Kamu benar sunny, gadis ini sangat cantik" Ujar Tiffany pada asistennya.
"Benarkan gue ga pernah salah" Ujar sunny dengan bahasa non formalnya, sedangkan Tiffany tertawa canggung,.
"Akhirnya aku senang kamu menerima pekerjaan ini, apa yang membuat kamu berubah pikiran rose?" Tanya Tiffany
Rose tersenyum canggung "Karena saya sangat membutuhkan pekerjaan nyonya"
"Hei, panggil saja Kaka, ga perlu formal kaya gitu yah" Ujar Tiffany, rose mengangguk maklum
Tiffany tidak berhenti tersenyum,lalu ia mengeluarkan sebuah map cokelat,yang berisikan sebuah kontrak kerja, wanita itu menyodorkan pada rose.
"Kamu bisa baca terlebih dahulu"
Rose mengangguk lalu meraih kertas tersebut, gadis itu membacanya dari atas sampai akhir, disana surat kontrak kerja selama lima tahun pertama, rose mengigit bawah bibirnya saat menghitung gajih dan jumlah uang yang ia akan dapatkan setiap perbulannya,gadis itu menatap tiffany yang masih tersenyum.
"Anu- itu kak, apa ini tidak terlalu banyak?"
Tiffany mengerutkan keningnya, lalu melirik ke arah kertas yang ditunjuk rose, wanita itu kembali menoleh ke arah rose. "Apa ini kurang kamu bis-"
Rose menggeleng cepat, "Maksudku bukan itu, tapi ini terlalu banyak, aku takut jika aku melakukan kesalahan dan malah merugikan perusahaan"
Tiffany tertawa mendengarnya, wanita itu melirik ke arah sunny yang tersenyum. "Hey, Roselly justru ini sedikit,makanya aneh, saat kamu meminta gajih dengan harga sedikit" Ujarnya.
Rose hanya mampu tersenyum canggung disana, sedikit apanya sekali foto 500 juta, saat rose meminta 100 juta perbulan itupun ia merasa tidak enak, gadis itu merasa bodoh disana.
"Dengar rose, kamu mengajukan gajih 100 itu terhitung murah, dalam hal bisnis justru itu sangat rugi,terlebih buat kamu" Tiffany melepaskan tangannya, sebelum berujar kembali. "Maka dari itu, aku menambahkan 400 juta, atau kamu mau nambah juga boleh, mungkin sekitar satu 1M perbulan? Aku tidak keberatan" lanjut Tiffany.
Dalam hati rose merasa kecil jika berhadapan dengan Tiffany, gadis itu hanya mempu menatap Tiffany yang begitu tenang saat membicarakan uang yang menurutnya begitu banyak,bahkan gajih perbulan saat rose bekerja di cafe saja tidak sampai 10 juta, terlebih uang yang ditinggalkan oleh ibunya sekitaran 50 juta,itupun habis dalam sehari karena membeli apartemen.
"Mau nambah?" Tanya sunny, rose langsung menggeleng gadis itupun menyerahkan surat kontrak kerjanya setelah ia tanda tangani.
Tiffany tidak mampu menahan senyumnya, wanita itu langsung mengulurkan tangan. "Terimakasih rose, mari bekerja dengan sangat baik"
____
ADIK♥️
Ngilang Mulu lo!
Dimana! Masuk kuliah ga?
Gue cape ditanyain Mulu.
Send 12.30
Otw
Read
Rose tersenyum menatap ponselnya, Ryujin akhir-akhir sering mengeluh semenjak rose kembali akrab dengan all star, karena ryujin menjadi tameng dari mereka yang selalu menanyakan keberadaanya, rose terkekeh saat melihat muka jengkel Ryujin saat Jungkook bertanya tanpa titik,koma, membuat gadis remaja itu prustasi.
Ah ya jika kalian ingin tahu. Semenjak kejadian dimana perdebatan terjadi di basecamp malam itu bersama chaeyeon, hubungan rose dan yang lain mulai membaik, termasuk dengan Eunwo,dan mingyu.
