Oniel dan Shani sudah menjalin hubungan cukup lama dan sebelum ke jenjang yang lebih serius Oniel memiliki keinginan untuk bertunangan dengan Shani terlebih dahulu namun semua itu terhambat ketika Chika Gagal Menikah, disebabkan oleh Zahran Calon Su...
" Fen kayaknya kita duduk dulu deh disitu Alea juga udah tidur kan."
" Iya udah Shan pules banget tidurnya."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Alea sudah tertidur pulas di dalam dekapan Shani dengan posisi kepala bersandar di bahu Shani. Feni yang berjalan di belakang Shani tak hentinya mencubit pelan pipi mungil milik Alea namun Alea tak terusik sama sekali sepertinya memang Alea sudah sangat mengantuk.
Shani dan Feni duduk di kursi panjang di depan butik Shani. Shani membawa Alea ke butik hanya untuk mengecek saja dan memang sekarang Shani mempercayakan butiknya pada Feni Sahabatnya.
" Shan seriusan deh ini Alea mirip banget sama Oniel." Feni mencium tangan Alea lalu mengusap punggung tangannya."
" Iya Fen Mamah gue juga bilang kayak gitu Alea lebih mirip sama Oniel dari pada sama gue."
" Gue baru liat Alea sedeket ini dan ternyata emang beneran mirip banget sama Oniel kapan-kapan ajak Alea nginep di apartemen gue ya Shan."
Shani tersenyum." Iya Fen nanti ya gue juga harus ijin dulu sama Oniel. lagian sekarang Oniel gak bolehin gue pergi sendirian Lo liat kan tadi aja gue di anterin sama Supir."
" Emangnya kenapa sih Shan ko Oniel jadi Over Protektif gini sama Lo padahal sebelumnya enggak kan?."
" Gue juga gak tau Fen setiap gue tanya juga Oniel cuma bilang kalau dia pengen ngelindungin gue sama Alea aja bahkan sekarang Papah gue sampe kirim bodyguardnya buat jagain rumah gue."
" Sampe segitunya Shan berarti ini ada apa-apanya sih kalo menurut gue ada sesuatu hal yang di sembunyiin Oniel sama Papah Lo dari Lo Shan." Ucap Feni."
" Gue juga mikir gitu sih Fen mungkin nanti gue tanya lagi sama Oniel karena gue juga berhak tau ada apa sebenarnya karena ini menyangkut keselamatan gue sama Alea juga kan." Ucap Shani."
" Ya udah nanti Lo tanyain aja lagi sama Oniel."
Shani mengangguk ia sendiri juga penasaran hal apa yang sedang Oniel dan Papahnya sembunyikan dari dirinya sekarang sampai-sampai Oniel tidak membiarkan Shani pergi sendirian bahkan untuk membawa mobilnya sendiri pun Oniel tidak mengizinkan.
*** " Maaf ya saya gak bisa kasih kamu ijin buat masuk ke dalam karena di dalam juga gak ada Oniel saya gak mau ada salah paham Soalnya."
Mario mengangguk." Iya Saya ngerti kok saya kesini juga emang mau ketemu sama Oniel tapi karena dia gak ada di rumah ya udah next time aja nanti ketemu lagi."
Chika tersenyum tipis." Ya udah Saya masuk ke dalam dulu nanti akan saya sampaikan sama Oniel pesan kamu tadi."
" Iya Terima Kasih Ya Chika." Ucap Mario sambil tersenyum."
Chika pun langsung masuk ke dalam dan menutup pintunya. Sementara Mario ia tersenyum penuh arti entah apa arti dari senyuman itu tapi yang jelas ada sesuatu yang sedang ia rencanakan.