08.

234 20 0
                                    

Sullyoon sedang duduk di ruang tamu menunggu Jisung.
Sullyoon mendengar suara sepeda motor yang terdengar tidak asing untuknya, dan dia baru menyadari bahwa itu motor milik Jisung.
Sullyoon langsung membuka pintu, lalu melihat Jisung yang baru saja mematikan motornya.
Jisung membuka helm full face nya, terlihat wajah yang sangat tampan dari muka Jisung, tak heran kenapa dia bisa di sukai banyak perempuan di sekolahnya.
Jisung melepaskan helm nya, lalu menghampiri Sullyoon yang tengah berdiri di pintu.

" Tante Rose kemana? " tanya Jisung.

" Di dalem " jawab Sullyoon.

" Mana jaket lo? " tanya Jisung sambil memperhatikan Sullyoon.

" Ah! Bentar lupa! " ucap Sullyoon sambil memegsang jidat nya.

" Wkwk, untung lo lucu Yoon " gumam Jisung.

Jisung memandangi punggung Sullyoon yang tidak lama hilang dari hadapan nya untuk mengambil jaket, sedangkan Jisung menghampiri Rose yang sedang menonton televisi.

" Permisi. " salam Jisung.

" Iyaa. " jawab Rose dengan menoleh.

" Sini Jisung duduk. " ucap Rose.

" Engga tan, habis ini mau berangkat soalnya. " jawab Jisung dengan lembut.

" Ohh gitu, yaudah, mana Sullyoon? " tanya Rose yang menanyakan keberadaan putrinya.

" Di atas ngambil jaket. " jawab Jisung.

" Yaudah, hati-hati ya Jisung bawa Sullyoon " perintah Rose.

" Itu pasti. " jawab Jisung meyakinkan.

Rose tersenyum ke arah Jisung.
Sullyoon turun membawa jaketnya, lalu memerintahkan Jisung untuk segera berangkat karena 15 menit lagi mereka telat.
Jisung melajukan motornya, sayangnya kondisi jalan raya tidak mendukung, mereka terjebak di kemacetan.

" Ah bangsat, pake macet segala, kalo gini pasti telat. " gumam Jisung

Mereka berhasil melewati jalan raya yang macet itu, dan yang benar saja mereka terlambat.
Pintu gerbang sudah tertutup yakali mereka memanjat?, tembok sekolah mereka sangat tinggi.

" Anjg, gerbangnya udah di tutup lagi. " gumam Jisung.

Jisung menoleh ke arah Sullyoon.

" Lo mau ikut gue atau di sini? " tanya Jisung.

" Lo mau kemana? " tanya Sullyoon balik.

" Ke Basecamp. " jawab Jisung.

" Gue ikut lo aja deh, dari pada kena hukum. " ucap Sullyoon.

" Yodah. "

Jisung pergi ke Basecamp, dimana tempat dia berkumpul dengan teman-temanya.
Jisung dan Sullyoon sampai di Basecamp, mereka bertemu Joy pegawai Cafe yang ada di depan Basecamp Jisung.

" Eh ada Jisung " ucap Joy.

" Loh?, Jisung bawa siapa ini? " tanya Joy.

" Halo bu, saya Sullyoon. " ucap Sullyoon dengan menyapa Joy.

" Duhh, cantiknya " goda Joy.

" Kamu siapanya Jisung? " tanya kembali Joy.

" Dia pacar Jisung bu hehe.. " jawab Jisung tanpa ragu.

Sullyoon langsung melotot ke arah Jisung karena ucapanya yang membuat Sullyoon kaget, bagaimana tidak, Sullyoon dan Jisung tidak ada hubungan lebih, mereka hanya sebatas di jodohkan saja.

" Wah cantik yaa, Jisung memang pinter banget milih cewek. " goda Joy lagi.

" Hehe..yang lain mana bu? " tanya Jisung.

" Itu ada di dalem, kamu masuk aja. " jawab Joy.

" Oh gitu yaudah, permisi bu. " ucap Jisung sambil membungkukan badan nya lalu pergi.

" Iyaa "

*Yang lain?

*Temen nya Jisung ada yang ikut bolos juga?
( Batin Sullyoon. )

Jisung dan Sullyoon berjalan ke Basecamp yang tidak jauh dari toko ibu tadi.
Mereka sampai, Jisung membuka pintu Basecamp itu lalu melihat banyak sekali teman Jisung.
Tapi tunggu, mereka tidak memakai seragam sekolah mereka?, mereka dari sekolah mana?

" WEISSHH, JISUNG DATENG GESS "

Ucap salah satu dari mereka.

" WIHH BAWA SIAPA TUCHH?? "

" CANTIK BENER SUNG, BUAT GUE YAA? "

Jisung menatap mereka sinis, dan otomatis mereka terdiam melihat tatapan Jisung.

* Hm?, mereka temen Jisung?, kok gue gak pernah liat ya?, apa mereka dari sekolah lain?

( Sedikit penjelasan )

Jisung pas masih pacaran sama Karina, Jisung ga pernah mengenalkan Karina ke teman-teman nya ( Yang di luar sekolah ), Jisung cuma ngasih tau di temen-temen sekolahnya aja.

( Stop )

Jisung menarik tangan Sullyoon untuk duduk di salah satu sofa di sana, Sullyoon merasa canggung karena baru pertama kalinya dia kesini.

" Hey, nama lo siapa? " tanya salah satu cowo di sana

" E-eoh, nama aku Sullyoon " jawab Sullyoon gugup.

" Gue Yoshi, terserah lo mau panggil gue apa "

" HAI CANTIK KENALIN GUE HAECHAN YANG CAKEPNYA GA KETOLONGAN "

" Gue Jeno. "

" Kenalin Renjun "

" Gue Mark "

" Gue Chenle "

" Oh, Hai, Nama gue Junkyu. "

" Haruto. "

" CANTIK, PANGGIL GUE JAEHYUK GANTENG YAA "

" Paan sih lo Jae, kenalin gue Jihoon kakak dari Junkyu, sama Doyoung. "

" Doyoung? "

" Iya, itu anaknya "

Jihoon menunjuk anak yang duduk di dekat Mark, pandangan Sullyoon langsung beralih ke Doyoung.

" Gue Doyoung. "

" Haloo kak, aku Junghwann "

*Sial, anak yang bernama Junghwan itu sangatlah menggemaskan.

" Kiw kiw cantik, gue Yedam "

" Asahi, kakak dari Haruto. "

" Gue Hyunsukk "

Wow, Sullyoon tidak mengira Jisung ternyata mempunyai banyak teman di luar sekolah.

" Oh iya, kita rata-rata lebih tua dari Jisung, kalo Junghwan itu bawahanya Jisung dia kelas 10. "
kata Hyunsuk

" Emm, jadi aku harus manggil kalian apa? " tanya Sullyoon.

" Terserah lo aja mau panggil apa. " jawab Hyunsuk.

Sullyoon sempat menoleh ke Jisung, tapi Jisung sepertinya sangat fokus pada handphone nya.

" Kak? " tanya Sullyoon.

" Boleh. " jawab Hyunsuk dengan mengangguk.

" Oke. "

PERJODOHAN || Jisung [ NCT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang