" Gimana? Rank berapa? " tanya Seojun.
Sullyoon menghembuskan nafas frustasi.
" Rank gue turun, dikelas gue ranking 10, pararel gue ranking 20. " jawab Sullyoon.
" HAH?! SUMPAH?! " balas Seojun kaget.
Sullyoon mengangguk.
" LO PADAHAL SELALU RANKING 1 LOH?? KOK TIBA-TIBA JADI TURUN DRASTIS GITU?? " lanjut Seojun.
" Udahlah gausah dibahas, makan dulu aja. " jawab Sullyoon lalu memakan makanannya.
Mereka makan sekitar 10 menitan, setelah itu mereka berangkat ke danau Gyeongpo.
Saat sampai disana, disana lumayan sepi, tetapi udaranya sejuk, Sullyoon duduk di pinggiran danau lalu melihat sekeliling dengan menghirup udara sejuk.
" Yoon. " panggil Seojun.
" Apa? " jawab Sullyoon.
" Kalo gue bilang, gue masih suka sama lo gimana? " tanya Seojun.
" Kenapa tiba-tiba? " balas Sullyoon.
" Jawab aja. " ucap Seojun.
" Ya itu terserah lo, itu perasaan lo, itu hak lo, gue gabisa apa-apa, tapi maaf, gue belum bisa lepas dari Jisung. " jawab Sullyoon.
" Gue paham kok, gue bakalan nunggu lo. " balas Seojun.
Sullyoon diam, dia menatap langit sore yang sangat indah.
Setelah sekitar setengah jam mereka berdua disana, Seojun mengajak Sullyoon pulang, karna udah mau malem juga.
" Yoon, ayo balik, udah mau malem. " ajak Seojun.
Sullyoon ngangguk.
/ SKIP ( author bingung. )
Sullyoon udah sampe dirumah, dia lagi rebahan nonton drakornya.
Kebetulan juga ada Yuna, niatnya Yuna dateng mau nganterin kue buat Rose, tapi diajak maen bentar sama Sullyoon.
" Yoon, nih ramennya. " ucap Yuna dengan memberikan semangkuk Ramen milik Sullyoon.
" Makasih. " jawab Sullyoon lalu menerima Ramen yang diberikan Yuna.
" Sini, liat bareng. " ajak Sullyoon.
Yuna ngangguk aja.
Mereka liat drakor ada satu jam.
Mereka ngantuk, akhirnya ketiduran deh.
Mereka gasadar, mereka ketiduran sampe pagi.
Sullyoon bangun duluan, jam udah menunjukkan pukul 08.00 pagi, dia menyalakan hp nya dan mendapat notifikasi dari Rose.
Mamaaa
Sullyoon
Mama keluar sama temen mama, paling balik jam 11/12.
Kamu kalo mau makan ada dimeja sama Yuna, mama udah ijinin Yuna buat nginep, jadi gausah buru-buru, nanti siang kalo mau makan, masak sendiri
Belajar masak.
Hati-hati jgn smpe gosong / kebakar dapurnya.
Hbs masak dibersihin lagi.Sullyoon
Mama keluar kemana?Mamaaa
Ada deh
Mau nitip gak?Sullyoon
Bwollehhh
Beliin jajanan yaa, sama Seblakk
Jajannya yang maniss, sama eskrimmMamaaa
👌Sullyoon membangunkan Yuna yang tertidur disampingnya.
" Woy, bangun anjing, udah siang. " ucap Sullyoon.
" Hmm, lima menit. " jawab Yuna.
" Gada lima menit lima menit, bangun atau sarapannya gue abisin. " balas Sullyoon.
Yuna terbangun, ya karna dia laper juga aslinya tapi males bangun.
" Yang mandi gue dulu atau lo? " tanya Sullyoon.
" Bareng aja gimana? " jawab Yuna yang masih setengah sadar.
" Dih, ogah, nanti aja deh mandinya, males gue, ayo kebawah, makan. " ucap Sullyoon lalu beranjak dari kasurnya.
Yuna juga berusaha beranjak dari tidurnya dengan berjalan yang masih sempoyongan.
" Mama lo masak apa? " tanya Yuna.
" Gatau. " jawab Sullyoon.
Mereka menuruni tangga dengan perlahan, melihat dimeja sudah ada 2 mangkuk mie ayam.
Mereka berjalan menuju meja makan, Yuna makan dengan keadaan masih ngantuk berat, bahkan 2 sendok aja belom nyampe dia.
" Lo makan yang bener! Mau gue guyur air dingin lo? " ketua Sullyoon.
" Ampun puh sepuh. " jawab Yuna dengan nada berat.
" Cepetan makan! " ucap Sullyoon.
Yuna mengumpulkan nyawa sejenak, baru dia sadar.
" Yoon. " panggil Yuna yang udah sadar sepenuhnya.
" Hah? " jawab Sullyoon.
" Rumah lo sepi kan ya? Buat cemilan apa gitu kek, pengen nyemil gue. " ucap Yuna.
" Buat apaan? " tanya Sullyoon.
" Terserah, apa aja deh. " jawab Yuna.
Sullyoon menatap Yuna tajam lalu membuka hpnya dan mulai mencari ide.
" Masak Cumi Balado sama Cireng isi ayam suwir gimana? " tawar Sullyoon.
" Boleh dehh, tapi buat yang manis-manis juga gitu lohh, biar enakk! " jawab Yuna.
" Mile Crepes sama puding? " tanya Sullyoon.
" Okee! " jawab Yuna dengan mengacungkan jempol.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJODOHAN || Jisung [ NCT ]
Misterio / SuspensoSeorang gadis, bersekolah di sekolahan " MILLENIUM SCHOOL " yang berusia 17 tahun dan sudah menginjak kelas 11. Gadis itu di jodohkan dengan teman masa kecilnya yang sudah mempunyai pasangan. Awalnya mereka tidak setuju dengan perjodohan ini, tetapi...