________Melihat taehyung masih memejamkan mata dan semua orang hanya diam membuat amarah Jungkook semakin memuncak. Dia melangkah maju dan menghampiri Olivia.
Plak'
Suara tamparan keras menggema membuat semua orang menggigil di tempat. Sedangkan Olivia mengusap sudut bibirnya yang berdarah dan menatap tunangannya tidak percaya.
"K-kau menampar ku Jungkook."
Jungkook mengertakkan giginya marah lalu maju untuk mencengkram pipi Olivia kasar. "Itu hanya pelajaran ringan karena kau telah membuat taehyung terjatuh dari lantai dua. Dan jika terbukti bahwa kau segaja melakukan nya, kau akan tahu akibatnya."
Jungkook menghempas kasar pipi Olivia dan berjalan menghampiri taehyungnya. "Ronal periksa CCTV balkon, pastikan tidak ada yang terlewatkan."
"Baik tuan."
"Dan kau Olivia, pergi dari sini sebelum aku membunuhmu. Ingat jika kau terbukti ber-"
"Jadi kau lebih membela pelacur itu daripada tunangan mu jungkook." Olivia menatap Jungkook kecewa dengan mata berkaca-kaca.
"Aku masih sabar padamu Olivia, jangan memancing amarah ku, jadi pergi dari sini." Kata jungkook dingin.
"Kau akan menyesal karena telah membela pelacur itu Jungkook." Ucap Olivia benci sebelum berjalan keluar.
Setelah Olivia keluar, Jungkook maju dan meninju Jeff membuat celine berteriak histeris. "Jeff, Jungkook hentikan."
"Kenapa kau begitu ceroboh sialan, aku membawamu kemari untuk melindungi daisy ku." Jungkook mengamuk, dia terus memukul wajah Jeff membuat hidungnya berdarah.
"STOP, ini kesalahan ku." Celine menarik Jungkook agar berhenti memukul Jeff.
Plak'
Jungkook juga menampar celine keras. "Ya, itu salah kalian. Bagaimana bisa kalian begitu ceroboh menjaga daisy ku."
Jungkook ingin kembali menampar celine tapi terhenti karena suara lemah taehyung. "T-tuan."
"Sayang kau bangun." Jungkook langsung menghampiri taehyung dan mencium tangannya lembut.
"S-sakit." Gumam taehyung pelan, masih memejamkan mata.
"Apa yang kau lihat Jeff, cepat periksa dia." Teriak Jungkook saat melihat Jeff hanya diam.
Jeff dengan buru-buru maju dan memeriksa kondisi taehyung. Tidak mempedulikan wajahnya yang terasa perih karena pukulan maut Jungkook.
"Dia baik-baik saja tuan. Tubuhnya hanya sedikit lemah karena kaget dan benturan di kepala nya tidak terlalu keras." Tutur Jeff.
Jungkook menganggukkan kepalanya dan menatap celine dan Jeff. "Hukuman kalian belum selesai , jadi sekarang pergilah."
Celine dan Jeff membungkuk hormat sebelum pergi meninggalkan Jungkook dan Taehyung.
"Tuan memarahi Jeff dan celine." Tanya taehyung dengan tatapan lemahnya.
"Ya, karena mereka begitu ceroboh menjaga mu." Ucap Jungkook lembut.
Taehyung menggelengkan kepalanya dan memegang tangan Jungkook yang sedang mengelus pipinya.
"Tidak ada yang salah, celine dan Jeff sudah melakukan tugas mereka dengan baik dan masalah Olivia dia mungkin tidak sengaja membuat tae kaget."
Taehyung tersenyum membuat Jungkook ikut tersenyum karena hati daisy nya begitu lembut. Taehyung masih bisa tersenyum dan membela wanita yang hampir membunuhnya.
"Kenapa kau begitu baik sayang."
"Tidak ada gunanya menaruh dendam kepada tunangan tuan. Tae baik-baik saja, dan hal ini sudah biasa tae alami."
Taehyung mengangkat tangannya untuk memegang pipi tuannya. Dia bersyukur masih hidup dan bisa melihat tuannya lagi. Taehyung tidak peduli dengan Olivia, dia hanya ingin selalu berada di dekat Jungkook.
Jungkook tersenyum, dia menunduk untuk mengecup bibir pucat Taehyung. Sedangkan taehyung memejamkan mata menikmati kecupan lembut penuh perasaan dari tuannya.
Bisakah dia berharap akhir yang bahagia bersama mafia kejam seperti Jungkook. Bisakah penderitaan untuknya berakhir dan hanya ada kebahagiaan. Taehyung lelah dengan penderitaan yang di dapat tapi dia tidak ingin menyerah untuk tetap bisa hidup bersama Jungkook.
_______
Olivia menutup pintu kamarnya dengan kasar dan mengambil handphonenya.
"Halo sayang, akhirnya kau menghubungi ku. Apa kau sudah mendapatkan lokasi tam-"
"DIAM." Bentak Olivia saat pria yang dihubungi nya terlalu banyak bicara.
"Santai honey, kau terlalu kasar."
"Aku bilang diam, sekarang aku ingin bertemu dengan pemimpin mu. Bukankah kau mengatakan dia ingin lokasi tambang mas mafia Romano? Aku akan mendapatkannya tapi dengan syarat dia harus membantuku untuk menyingkirkan seseorang." Kata Olivia dengan seringai licik di wajahnya.
"Aku tidak menjanjikan itu karena belum pernah ada yang bisa bertemu langsung dengan pemimpin ku. Tapi aku akan menghubungi jika dia bersedia."
"Bagus, aku menunggu itu. Dan katakan juga padanya dia akan mendapatkan bonus tubuhku jika bersedia bertemu dengan ku."
"Baiklah pelacur."
Setelah mendapatkan jawaban Olivia memutuskan panggilannya. Dia sama sekali tidak tersinggung dengan ucapan pria itu. Yang Olivia inginkan sekarang adalah menyingkirkan Taehyung. Tidak peduli bahwa dia harus menjadi penghianat untuk kedua kalinya kepada tunangannya.
Olivia hanya ingin menyingkirkan taehyung dan memiliki Jungkook dan semua harta kekayaan Romano hanya untuknya.
Jangan lupa vote ★
KAMU SEDANG MEMBACA
DAISY WINTER ( Mafia Romance ) 18+ | Kv ( End )
Romansa[ M ] Hancur, rusak, kotor dan menjijikkan itulah yang menggambarkan seorang Taehyung Moreno. Tapi bagi Jungkook Romano, seorang Mafia terbesar paling Kejam, sang raja dunia bawah. Taehyung adalah kecantikan, kelembutan,dan kesempurnaan. Dia di iba...