❤️ADIK KECIL UNTUK SI KEMBAR ❤️

1.9K 29 0
                                    

Kedatangan Airin dan Sean disambut bahagia oleh kedua orangtua mereka para pelayan ada yang sampai menitikkan air mata karena terharu melihat wajah nona kesayangannya.

Hari ini rumah terasa ramai kedua orangtua Sean dan Airin menginap di rumah milik Sean terdengar suara tangis bayi kembar.

Dan Airin sekarang sedang membujuk Sean untuk diajak agar Sean mau di wawancarai karena banyak wartawan yang ingin meliputi Sean dan Airin.

Deretan foto Sean dan Airin tranding dimana-mana terutama di kalangan remaja terlihat Sean dan Airin yang sedang menggendong bayi dan diikuti oleh beberapa bodyguard.

Dan yang menjadi topik menarik adalah Sean yang sedang menggendong bayi. awalnya Sean menyuruh pelayan yang akan menggendong si kembar tapi Airin menolak karena dia ingin menggendongnya sendiri.

Akhirnya Sean mengikuti keinginan Airin dan jadilah Sean yang menggendong salah satu si kembar.

Saat airin keruang makan ada beberapa pelayan yang sedang membuat makanan.

"Apa yang sedang kalian masak"

Kedua pelayan itu menengok dan segera menunduk memberi hormat pada airin.

Airin tersenyum manis melihat respon kedua pelayan itu tapi Airin terkejut melihat salah satu pelayannya yang mengeluarkan suara tangis yang ditahan.

"Kau kenapa apa ada masalah atau apapun itu katakan padaku aku akan membantumu"

Pelayan itu masih tertunduk dan menggelengkan kepalanya.

"Lalu ada apa jangan membuat aku khawatir"

"Saya sangat bahagia nona mau pulang ke sini lagi dan saya sangat senang nona pulang membawa peri peri kecil yang sangat cantik dan tampan"

Airin tersenyum terharu melihat dan mendengar penjelasan pelayannya.
Airin memeluk tubuh pelayan itu dan membuat orang yang melihatnya terkejut terutama pelayan yang dipeluk langsung oleh sang majikan.

"Terima kasih aku kira tidak ada orang yang merindukan aku dirumah ini kecuali si buaya darat itu"

Kehadiran Airin bersama anak kembarnya membawa kebahagiaan untuk semua orang.

.
.

3 TAHUN KEMUDIAN

terdengar suara gelak tawa dan beberapa menit kemudian terdengar suara tangis anak kecil.

"Oh astaga ada apa kenapa kalian menangis" Airin memeluk kedua bocah kecil yang lucu yang sedang menangis.

"Maaf nyonya. Mereka berdua selalu rebutan mainan padahal sudah kami beri satu-satu tapi si kembar tetap saling berebutan" ucap para penjaga si kembar.

Airin tersenyum dan mengangguk mengerti dia menatap wajah kedua anak kembarnya "jadi selama mami meninggalkan kalian dirumah kalian membuat menyusahkan mereka" ucap Airin menunjuk ke para penjaga si kembar.

Airin memang hari ini dia meninggalkan si kembar dirumah karena pagi tadi Airin ada acara di sebuah stasiun televisi.

Iya benar setelah airin melahirkan Airin kembali ke dunia entertainment dan mendapat dukungan penuh dari Sean dan keluarga.

Airin sangat bahagia karena si kembar sekarang sudah besar dan mulai mengerti si kembar juga sudah cukup lancar berbicara meskipun masih berusia 3 tahun.

Sifat Sean juga banyak berubah dia sekarang selalu mengutamakan kepentingan keluarga dari pada pekerjaan tapi sifat dinginnya masih mendarah daging.

Sean keluar dari mobilnya baru saja dia masuk kedalam rumah sudah terdengar suara tawa dan jerit anak kecil yang sedang bermain dan jangan lupakan suara tawa wanita yang sangat Sean kenal.

Sean mengeluarkan ponselnya untuk mengambil gambar keluarga kecilnya yang terlihat sangat bahagia.

Si kembar melihat pria yang sangat mereka kenal dan segera lari menghampiri pria itu. " Daddy" ucap si kembar berteriak dan segera berlari menghampiri Sean.

Airin tersenyum bahagia melihat Sean yang sudah pulang. Sean memeluk kedua anaknya yang sangat menggemaskan dan menggendongnya.

Karena lelah bermain si kembar sudah terlihat mengantuk Airin merapikan tempat tidur si kembar agar mereka tidur dengan nyaman.

Airin tersenyum dia sangat bahagia sekarang melihat si kembar yang tumbuh dengan baik dan pintar terlihat cantik dan tampan.

Airin cukup terkejut ketika ada yang memeluknya dari belakang " SUTT jangan berisik nanti mereka bangun" bisik Sean ditelinga Airin.

Airin memukul tangan Sean yang mulai nakal "apa yang kau lakukan"

"Bukankah si kembar sekarang sudah besar bagaimana jika kita memberi mereka adik kecil yang lucu"

Airin menatap wajah Sean dengan sengit bisa-bisanya Sean beralasan ingin memberi si kembar adik kecil sedangkan dia sendiri tingkahnya sudah melebihi si kembar.

Sean mulai nakal dia menciumi leher Airin. Airin berusaha melepaskan pelukan Sean " Sean jangan seperti ini nanti mereka bangun"

Sean menghentikan kegiatannya dia turun dari ranjang dan mengangkat tubuh Airin " Sean apa yang kau lakukan"

"Aku sangat merindukan mu sayang " Sean dengan gesit melumat bibir manis Airin dan menurunkan tubuh Airin ke kasur empuknya.

Ahhhhhhh... seaaaan

sean dengan liarnya melumat habis bibir Airin dia mengecap seluruh area wajah Airin dan mulai turun ke leher memberi tanda kemerahan bukan satu tapi cukup banyak.

Sean berbisik " aku tidak akan memberi mu istirahat malam ini"

Ahhhhhh....mhhhhhhh

Tubuh Airin terguncang oleh gerakan Sean sangat liar area sensitifnya terasa penuh diisi milik Sean.

Sean terus melumat bibir manis Airin dan tangannya ia gunakan untuk meremas payudara Airin.

Ahhhh.. ahhhh... Ahhh..

Suara desahan Airin menggema diruang kamar pribadi mereka.

"Milik mu sangat sempit dan terasa nikmat"

Tubuh mereka sudah basah oleh keringat malam ini Sean benar-benar membuat Airin melayang karena nikmat.

"Aku akan membuat si kembar memiliki adik yang lucu" ucap Sean dan mengeluarkan spermanya di dalam.

Sean memeluk tubuh Airin dan mencium kening dan bibir Airin.

"Terima kasih sayang kau telah memberikan kebahagiaan untuk ku anak kita dan semua orang yang ada disini"


                         



                             *TAMAT*

MY SPOILED WIFE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang