"Kenapa kau membawaku kesini"
"Kita akan liburan"Bagaimana aku tidak terkejut tiba-tiba Sean mengajakku entah kemana dan berhenti didepan sebuah pesawat dengan santainya dia mengatakan liburan.
"Sean kau jangan bercanda"
"Apa aku terlihat sedang bercanda sekarang"Airin menatap wajah Sean tidak ada kebohongan disana hanya tatapan seorang pria yang tampan dan gagah.
Pola pikirnya yang tidak bisa ketebak dan misterius.Sean menyuruh Airin masuk ke pesawat yang pasti pesawat milik Sean. Airin duduk didekat jendela.
Aku terlihat cukup bingung dan ini seperti mimpi.Bagaimana aku tidak bilang seperti mimpi awalnya aku sedang tidur pulas dikamar tiba-tiba Sean membangunkan ku lalu dia menyuruh ku untuk naik mobil dan tibalah disini.
"Sean sepertinya ini terlalu mendadak, bahkan aku tidak membawa koper pakaian dan lihat aku sekarang hanya memakai baju tidur.
Sean tersenyum mendengar ucapan polos istrinya Sean tau Airin cukup terkejut dengan ini semua, Sean sengaja mengajak Airin liburan karena Sean merasa bersalah karena sering meninggalkan Airin sendiri dan merasa kesepian. Dan liburan ini sebagai ucapan permintaan maaf Sean kepada Airin.
"Kau tetap cantik meskipun hanya memakai baju tidur, dan soal pakaian kita akan membelinya disana".
"Tapi aku masih ada jadwal pemotretan hari ini, dan jika aku tidak datang maka aku harus membayar denda karena melanggar kontrak".
"Tidak usah kau pikirkan itu aku sudah membayar dendanya dan aku sudah berbicara dengan manajer mu"
Ucap Sean mengecup bibir Airin, karena dia gemas melihat wajah Airin yang sedang bingung. dan ini hanya sebuah kecupan manis dan singkat
Airin benar-benar bingung dengan situasi sekarang dan dia bingung dengan isi kepala Sean."Jadi kemana kita akan berlibur"
"Tempat kesukaan mu"Airin menautkan kedua alisnya dan sedikit tersenyum.
"Tidak mungkin kita akan Korea"
Sean tersenyum dan mengangkat bahunya.
Didalam pesawat aku dan Sean menikmati makanan yang disediakan, dan entah sejak kapan aku mulai tertidur, aku sedikit menggerakkan tubuhku dan terlihat Sean sedang fokus dengan tabletnya. Aku melihat ke jendela ternyata sudah sampai, aku cukup terkejut dengan yang aku lihat sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SPOILED WIFE
عاطفية*TAMAT* "sangat berisik dan manja kenapa aku harus menikah dengan gadis itu bahkan dia saja tidak bisa mengurus dirinya sendiri" ~ Sean Alexander " Apakah aku tidak mimpi diusia yang masih cukup muda ini aku akan menikah dengan pria berusia 30 tahun...