Denandra membawa Rara ke rooftop sekolah,ntah bagaimana caranya tapi disana sudah tersedia 2 mangkuk mie ayam dan 2 gelas jus jambu atau apalah yang penting warna pink
"Makan disini" ucap Denan Lau menarik Rara ke kursi yang ada
"Kenapa ngga dikantin aja??" Rara duduk dan menatap mie ayam itu, sungguh dia lapar sekarang namun ia masih penasaran dengan tingkah laku 2 monyet tadi
"Males, ramai" jawab Denan singkat dan memakan mie ayang bagian nya
Rara hanya mengangguk anggukan kepala sebagai jawaban, dan mengambil mie ayam nya.
Beberapa menit kemudian, Rara dan Denan Selesai makan
"Sekarang apa?" Tanya Rara setelah selesai minum
"Pijit"
"Hah??" Rara bingung, ini anak kenapa
"Pijitin gw" Denan menaikan kakinya hingga kepangkuan Rara, Denan mengubah posisi nya menjadi tiduran
"Anjing" umpat Rara dalam hati, tapi tak urung juga ia memijat kaki Denandra dengan telaten
Rara kembali berfikir, sebenarnya dimana dia apa alasannya dia sampai sini apa tujuannya
Pertanyaan demi pertanyaan muncul di kepala Rara, dia bingung atas apa yang terjadi padanya
Hingga pergerakan tangan Rara berhenti dan membuat Denandra menatap Rara
"Ra" panggil Denan
Tak ada jawaban Karna sekarang Rara sedang sibuk berfikir
Karna sedikit kesal akhirnya Denandra mendekatkan dan meniup wajah Rara, Rara tersadar dan terkejut atas perilaku Denandra untung reflek kepala nya kebelakangan jika kedepan ia Pastikan first kiss nya akan hilang
"Kenapa Lo bengong??" Tanya Denan tepat di hadapan Rara, dan sekarang Rara sedang menahan nafas sungguh jantungnya bekerja 3 kali lipat dari biasanya
"Bernafas" ucap Denan lagi
"Huh??" Rara memundurkan kepalanya dan meraup muka Denan
"Jangan Deket Deket napas Lo bau" ucap Rara spontan untuk mengalihkan detak jantungnya
Denan menaikan satu alis nya "jawab"
"Lagi mikirin hasil ulangan kemarin" ucap Rara setengah benar setengah bohong, walau banyak bohong nya
"Bohong"
"Dihh ga percaya sudah" Rara beranjak dari duduk nya, tapi tiba tiba Denan menarik tangan Rara hingga Rara jatuh dalam pangkuan Denandra
"Anjing" umpat Rara
"Mau gw cium" ucap Denan yang
"Kagak takut sih, nanti kalau Lo cium gw kemungkinan gw potong masdep Lo" ucap Rara bersedekap dada dan senderan ke dada Denan
Denan merinding mendengar perkataan Rara, dan tanpa sadar Denan melingkar kan tangan nya ke pinggang ramping Rara
"Kangen Haechan" gumam Rara dan dapat didengar oleh Denan, seketika Denan mendatarkan raut wajah nya, ntah kenapa ia tak suka saat Rara menyebut nama laki laki lain saat Rara bersama nya
"Siapa?" Tanya Denan
"Hah??" Rara bingung, tapi beberapa saat kemudian ia paham "itu cuma kangen seseorang aja"
"Lo suka Haekal?" Tanya Denandra
"Kak Haekal?? Iya gw suka kak Haekal secara dia kan ganteng tinggi baik murah senyum suka bercanda dan-" Rara menghentikan ucapannya saat Denandra mempererat pelukan di pinggangnya
KAMU SEDANG MEMBACA
TUBUH GADIS NERD [END]
Fantasy"apa yang lo lakukuin?" tanya Rara dengan darah yang mengalir bercampur dengan air hujan "membunuh mu agar semuanya kembali pada saya" kata seseorang tersebut dengan seringaian yang menurut Rara lucu "ahh musuh ayah rupanya, beruntung banget gw yang...