"Lo udah bisa lihat atau sengaja pura-pura buta, sha?" tanya Chika. Tatapannya menuntut Marsha untuk menjelaskan sesuatu.
"Chika..."
Marsha beranjak dari tempat duduk lalu mendekati Chika duduk di tepi ranjang.
"Chika, gue bisa jelasin!"
"Jelasin apa?"
Marsha menundukkan kepalanya.
"Gue..."
Chika menghela napasnya dan ia angkat kepala Marsha meminta gadis itu untuk menatapnya.
"Kenapa?"
"Chik..."
"Jelasin... Gue nggak akan tau kalau lo cuma Chak, Chik, Chak, Chik, doang."
Marsha menghela napasnya dan mengangguk pelan.
"Gue emang pura-pura buta dan sebenernya gue nggak hilang ingatan," ungkap Marsha.
"Apa alasan lo harus bohong sama kita?"
"Kecelakaan gue emang udah di rencanain sama orang."
Chika mengerutkan keningnya.
"Direncanain?"
Marsha mengangguk.
"Ada orang yang lagi dendam sama gue, Chik."
"Hah... Siapa?"
"Teman sekelas kita, Jessen."
Chika membelalak kaget. Pasalnya Jessen saat itu datang menjenguk Marsha ke rumah sakit.
"Lo punya masalah apa sama dia sampai punya dendam? Waktu lo koma di rumah sakit dia baik-baik aja kok jenguk lo."
"Gue sebenernya nggak lagi koma waktu itu."
"Lah?!"
"Ingat nggak kalau waktu itu ada orang asing yang mau cekik gue?"
"Maksud lo si Jessen gitu pelakunya?"
"Iya."
"Kok bisa?!"
"Bisa, karena dia dendam sama gue."
"Ih... Kok ada sih orang yang kayak gitu!"
"Maka dari itu gue mau balas dendam juga ke Jessen."
"Jadi... Ini semua emang udah rencana lo pura-pura buta dan hilang ingatan?"
Marsha mengangguk.
"Gue mohon sama lo jangan bilang ke siapa-siapa soal ini. Karena cuma kita berdua aja yang tau," ucap Marsha memohon.
"Emang rencana lo apa?"
"Gue mau balas semua perbuatan Jessen."
Chika menghela napasnya.
"Jangan berlebihan kalau dendam sama orang."
Marsha menganggukkan kepalanya.
"Tapi... Gue nggak janji Chik," ucap Marsha dalam hati.
"Yaudah... Sekarang ayo kita tidur, gue ngantuk."
"Oke! Makasih ya Chik."
"Hm."
Marsha merebahkan tubuhnya di sebelah Chika. Keduanya saling memejamkan mata.
>>>
Jessen mencari-cari di mana foto USG milik Jessi. Firasatnya menduga bahwa foto itu telah di curi. Jessen mengepalkan tangannya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
FLYING HOPE [ENDING] ✓
Fiksi RemajaBaca aja dulu siapa tau tertarik. __________________ Maret, 2023.