Cinta Yang Terhalang Oleh Pagar Tuhan [END]

BAB 31 : AURORA'S BIRTHDAY PARTY 2 (END)

"Di tengah kebahagiaan dan kebersamaan dalam perayaan ulang tahun Aurora, kita belajar bahwa cinta dan pengertian adalah kunci untuk menjaga hubungan keluarga yang kuat dan harmonis. Meskipun kita memiliki perbedaan dalam agama yang kita anut, kita tetap bisa saling mendukung dan mencintai satu sama lain. Dalam momen ini, kita merayakan keberagaman dan memahami bahwa persatuan keluarga adalah anugerah yang tak ternilai. Selamat ulang tahun, Aurora, semoga hidupmu dipenuhi dengan cinta, kebahagiaan, dan keberkahan."

Happy reading 📖

Hari-hari berlalu setelah acara ulang tahun Aurora yang penuh keceriaan. Aurora masih menikmati momen-momen bahagia dalam kehidupannya, tidak menyadari konflik yang semakin tumbuh di balik kegembiraan ini. Namun, di balik layar, Tante Eliza dan pria misterius yang dia temui di acara ulang tahun Aurora telah mulai melaksanakan rencana mereka yang dapat mengubah hidup Aurora secara drastis.

Beberapa hari setelah acara ulang tahun, Tante Eliza dan pria misterius bertemu di suatu tempat yang terpencil. Mereka duduk di meja kecil yang tertutup oleh bayangan pepohonan, menjaga kerahasiaan rencana mereka.

Tante Eliza: "Waktunya telah tiba untuk melaksanakan rencana kita. Apakah semuanya sudah siap?"

Pria Misterius: "Ya, semuanya sudah diatur dengan baik. Saya telah meminta anak buah saya untuk mencari informasi tentang Aurora kepada orang-orang terdekatnya dan mencari penyebab Aurora memutuskan untuk pindah dan ikut agama suaminya."

Tante Eliza mengangguk puas, namun ada keraguan yang terlihat dalam matanya.

Tante Eliza: "Aku tidak yakin apakah ini adalah keputusan yang benar. Apakah kita berhak memaksakan keyakinan kita pada Aurora?"

Pria Misterius melihat keraguan dalam wajah Tante Eliza dan mencoba menenangkannya.

Pria Misterius: "bos, kita melakukan ini karena kita peduli pada Aurora. Kita ingin memberinya kebahagia yang sejati. Tetapi, kita harus mempertimbangkan perasaannya dan memberinya ruang untuk mengungkapkan pikirannya. Jika dia tidak ingin mengubah agamanya, kita harus menghormati keputusannya."

Tante Eliza menggenggam tangannya dengan erat, merasa cemas dengan konsekuensi dari rencana mereka.

Tante Eliza: "Aku takut Aurora akan kehilangan kebahagiaannya. Apa yang akan terjadi jika dia merasa terpaksa mengubah agamanya?"

Pria Misterius: "Kita harus membantunya melalui proses ini dengan penuh kelembutan dan pengertian. Jika dia tidak siap, kita harus menghormati keputusannya. Yang terpenting adalah kebahagiaan dan kesejahteraannya."

Tante Eliza menghela nafas panjang, berusaha menenangkan dirinya sendiri.

Tante Eliza: "Kamu benar. Kita harus memikirkan kepentingan Aurora di atas segalanya. Aku berharap kita tidak membuat kesalahan yang besar."

Pria Misterius menggenggam tangan Tante Eliza dengan lembut, mencoba memberikan dukungan.

Pria Misterius: "Kita akan melakukannya dengan hati-hati. Aku percaya bahwa kita melakukan ini dengan niat yang baik. Mari kita berdoa agar semuanya berjalan dengan baik."

Setelah percakapan yang penuh keraguan dan kecemasan itu, Tante Eliza dan pria misterius berpisah untuk mempersiapkan diri menjelang pertemuan dengan keluarga biologis Aurora. Mereka tahu bahwa ini adalah langkah besar yang akan memiliki dampak besar pada kehidupan Aurora.