"This is what i feel now. I try to stay. And try to move on. Maybe i should, try to open my heart for new. Dan aku harap, kau juga melakukan hal yang sama. Dan jangan peduli kepadaku"
"Kalau aku buka hati buatmu bagaimana?"
Tatapan sedih Sam kini berubah menjadi tatapan heran kearah gadis di depannya ini karena tidak percaya apa yang baru saja dia dengar dari mulutnya.
"Aku mau mencobanya, Sam"
Sam tersenyum "i will help you"
***
"Jangan ceritakan apapun kepada Ibu ataupun Ayah Martin. Aku tidak mau mereka tahu" kata Bintang seraya duduk lemas di pojok ranjangnya.
"Tidak Bintang. Tidak akan" jawab Martin yang jongkok di depan Bintang.
"Aku takut Martin" Kata Bintang lirih dan meneteskan air mata.
Tampak seperti wajah seseorang yang sedang trauma. Martin sangat merasa bersalah. Tangannya mengambil gelas berisi air putih dan diberikannya kepada Bintang. Menyerukan kepada Bintang untuk meminumnya agar bisa sedikit melegakan hatinya.
Setelah hampir setengah gelas meminumnya, Bintang memberikan kembali gelasnya kepada Martin. Dan Martin kembali meletakkan gelas di lemari kecil samping ranjang Bintang.
"Maafkan aku karena begitu bodoh meninggalkanmu disana Bintang. Maafkan aku. Kau boleh marah kepadaku" kata Martin menunduk.
"Aku mungkin bisa saja marah denganmu Martin. Tapi aku tidak bisa" jawabnya sambil menuntun Martin agar mendongakkan kepala dengan jemarinya.
***
Keesokan harinya..
Semuanya sudah kembali. Kembali sepenuhnya. Meskipun tanpa Nikko. Bintang sangat bahagia akhirnya tidak ada lagi kesalahpahaman yang membuat permusuhan diantara persahabatannya dengan Poppy maupun Lili.
Kini semuanya tertawa bersama. Tidak ada pertengkaran atau tatapan sinis. Yang ada hanya canda tawa.
Sahabat bisa marah, tapi tidak benci
Sahabat bisa diam, tapi tidak diam ketika sahabatnya susah.
"Mau?" tawar Bintang yang membawa kripik kentang kepada yang lain.
Tapi tawaran itu sepertinya kalah dengan fashion berkelas yang sedang Poppy dan Lili omongkan. Beginilah jika mereka kembali rujuk. Yang dibicarakan sesuatu yang hingar bingar.
Tiba tiba, Bintang melihat Sam menghampiri Poppy dengan senyuman sumringah. Dan poppy menyambutnya dengan senyuman manisnya.
Sebenarnya, keduanya memang serasi jika terlihat manis seperti ini. Tapi Poppy baru saja menyadarinya sekarang. Tapi itulah cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back To Star
Teen Fictionsemua cerita yang aku buat terinspirasi dari pengalaman asli dari aku sendiri dan pastinya Anisa Rahma yaa... Karena aku ngerasanya Anisa itu emang fix cocoknya sama Rizky. Ya oke aku pasangin lagi sama Rizky Nazar. Biasanya kan cerita di novel, s...