Ibu bilang, "tidak ada hal apa pun yang abadi, termasuk rasa cinta dan kesedihan, kebahagian dan rasa sakit."
Semua hal akan berganti setiap detiknya. Ada yang datang, maka harus ada yang pergi.
Di kehidupan yang dijalani berbeda-beda, ada tempat yang sudah ditentukan. Tempat khusus di dalam hati, pikiran, dan jauh di dalam diri. Di tempat itu tinggal Ayah dan Ibu, Kaka dan Adik, serta dirimu sendiri. Di sisi lain ada teman-teman dan kenalan. Di sampingnya mungkin tempat yang dipersiapkan untuk kekasih. Di tempat lainnya, kamu menaruh apa pun yang kamu inginkan; impianmu, hal yang kamu sukai, hal yang ingin kamu lakukan, dan hal-hal besar dan kecil lainnya. Kamu menyebutnya Tempat Keinginan.
Ada tempat yang tetap dan tidak bisa diubah. Tempatnya tidak mungkin diisi lebih dari yang seharusnya; maka dari itu harus ada yang pergi saat orang lain datang atau sesuatu lain ksmu taruh di sana. Jika tidak ada yang datang, maka tempat itu kosong. Jika yang seharusnya pergi, tidak pergi, maka yang datang hanya akan dipaksa pergi saat seharusnya tinggal.
Hal-hal baik kadang harus pergi karena tidak ada tempat tersedia lagi di dalam dirimu. Hal-hal lama mungkin masih mendominasi. Dia tinggal di Tempat Keinginan meskipun tahu keinginan itu tidak mungkin lagi bisa terjadi atau kamu miliki.
Terkadang, kita harus mengucapkan selamat tinggal pada hal-hal baik yang harus pergi.
Karena hal baik juga tidak abadi. Dia datang dan pergi untuk mengisi Tempat Keinginan sesuai yang kamu butuhkan. Maka, hal baik terkadang memang harus pergi demi kebaikan lainnya yang harus datang dan mengisi Tempat Keinginan. Hal baik yang mungkin jauh lebih besar dari sebelumnya. Seperti hal buruk yang harus pergi agar hal baik bisa menggantikannya.
Hal baik akan selalu datang dan kamu mempercayai itu. Mengucapkan selamat tinggal pada hal baik yang harus pergi akan mengundang hal baik lain untuk datang dan begitulah hidup seterusnya akan berjalan. Hidup yang dijalani dengan berbeda-beda, dan hal baik maupun buruk tidaklah abadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAUSE, YOU JUST HATE YOURSELF
PoesíaEntah bagaimana caramu jatuh cinta pada dirimu sendiri, caraku adalah dengan membencinya lebih dulu.