Bonchap

4.4K 277 10
                                    



Chenle saat ini tengah berada didalam kamarnya karena memang dia sedang bersantai lagian hari ini adalah akhir pekan dan sekolah sedang libur juga jaemin dan renjun berjanji akan mengajak mereka jalan-jalan saat malam tiba.  Karena itu kegiatan wajib mereka.

Ting!

Chenle mengalihkan fokusnya yang sedang membaca komik ke ponselnya dan diapun melihat pesan dari jisung.

Jie.

Lele bisa temani aku ke makam orangtuaku?

Oke, kita bertemu di sana saja.

Lalu chenlepun langsung beranjak dan memakai jaket nya yang berbahan Levis itu. Mengenai dia yang tau kalau jisung bukanlah anak nohyuck,itu  karena jisung mengatakan padanya secara langsung.

Chenlepun melihat orangtuanya sedang menonton berdua mungkin saudaranya yang lainnya tengah berada didalam kamar karena memang rata-rata begitu.

"Mama, papa." Ucap chenle mendekat dan jaemrenpun melihat anak mereka itu.

"Kenaoa sayang? Lele mau kemana?"

"Lele mau pergi dengan jisung." Ucap chenle.

"Jisung akan menjemput bukan?" Ucap jaemin yang saat ini sedang mengeluarkan sifat posesif nya.

"Tidak papa, kami akan bertemu di makam. Karena jisung ingin aku menemaninya ke makam orangtuanya."

"Sudahlah Hyung. Lele diantarkan oleh pak Han ya."

"Ne mama, makasih mama papa." Ucap chenle lalu diapun mengecup pipi jaemren bergantian lalu pergi.

"Apa tak masalah sayang?" Ucap jaemin menatap istrinya.

"Hmm, karena selamanya lele akan tetap menjadi anak kita hyung, jadi aku tak akan takut kehilangannya sama sekali." Ucap renjun tersenyum dan jaemin yang ikut tersenyum.







Flashback:

Beberapa bulan yang lalu, jaemren benar-benar sangat panik karena chenle sempat demam tinggi dan dilarikan kerumah sakit yang sama dimana chenle lahir 17 tahun yang lalu. Saat chenle telah ditangani jaemren akhirnya bertemu dengan dokter yang membantu proses kelahiran chenle dulu.

"Bagaimana dengan dna anak saya dok? 17 tahun yang lalu saat dia baru saja lahir, suami saya mengganti DNA-nya dengan miliknya? Apa setelah selama ini DNA-nya akan kembali seperti dna semula. Dna yang sama dengan ayah kandungnya?" Ucap renjun takut. Dokter itu tersenyum.

"Nyonya Na dan tuan na tenang saja. Karena setelah tuan Na memutuskan mengubah dna milik tuan muda Na sejak lahir, dna itu tak akan berubah lagi nyonya. Selamanya yang akan terdeteksi adalah tuan muda Na anak biologis tuan Na. Karena itu sudah menyatu dan tak akan bisa terganti. Selamanya."

"Benarkah?" Ucap renjun.

"Ya nyonya. Sejak awal itu adalah putera tuan Na. Secara biologis."

"Hyung?" Ucao renjun melihat suaminya dan jaemin langsung memeluk istrinya itu.

"Semuanya sudah berakhir sayang." Ucap jaemin dan renjun yang menganggukkan kepalanya dalam dekapan jaemin.

Flashback end.

















At. Makam.

Chenle pun mendekat oada jisung yang bwrada diantara makam ayah dan ibunya yang bernama Jung Jaehyun dan lee Taeyong, seharusnya jisung memakai nama belakang ayahnya, Jung Jaehyun tapi dia tak mau karena dia tetap ingin menjadi anak Haechan dan jeno.

"Hai jisung." Ucap chenle dan jisung menatapnya sembari tersenyum kecil lalu chenlepun meletakkan bunga di makam keduanya.

"Annyeong haseyo samchun, imo. Aku Na Chenle. Aku adalah sahabat jisung. Samchun dan imo tenang saja aku akan selalu menjaga jisung." Ucap chenle tersenyum. Sedangkan jisung hanya menatapnya saja.

"Jisung memang sangat tenang sih bahkan cenderung pendiam. Tapi lele janji tak akan pergi menjauh dari jisung. Lele akan selalu bersama dengan jie. Samchun dan imo tenang saja ya?"

Jisung hanya bisa menatap chenle dalam diam, bahkan tatapannya tak pernah bisa lepas dari anak sulung keluarga Na itu.

"Kapan aku bisa mengatakan kalau aku mencintaimu Na Chenle." Batin jisung.


















































~Fin~

My Papa Na (jaemren ft chenle)END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang