15. SPOILER PERASAAN

601 55 96
                                    

Selamat membaca kisah milik Galang Reynandika dan Calithea Zevanya Aurora di "Sebelum 365 Hari."

Don't forget to tap the star and comment! 🌟

Enjoy 🍭

Rabu, 10 Mei 2023 -

❗Tolong jangan jadi silent reader yaa sayang-sayang ku, pencet bintang pojok kiri bawah oke? Bintang kalian berarti banget buat aku dan cerita ini, makasii 🥰

15. SPOILER PERASAAN

🌻🌻🌻

Galang mendekat lagi. "Kevin sama Shella?"

Galang melihatnya. Entah rasanya tak bisa dia jelaskan, melihat Kevin memeluk Shella se erat itu. Keduanya terlihat akrab, jauh lebih akrab dari yang Galang perkirakan.

"Kevin, Shella."

Galang memanggil mereka dengan suara lirih. Shella melepaskan pelukannya pada Kevin, menatap Galang dari tempatnya berdiri. Tatapan datar Shella, berbeda dengan tatapan penuh kejut yang Kevin perlihatkan.

"Lang," kata Kevin.

Galang tak mengatakan apapun. Bahkan, Galang tak bisa mengatakan apa rasa yang kini dia rasakan. Galang ingin marah, tapi dia sadar dia tak memiliki hak atas ini. Galang ingin memukul Kevin, tapi Kevin adalah sahabat nya. Itu yang menjadi masalah, Kevin sahabatnya.

Jika bukan dirinya, mengapa harus Kevin? Apa mungkin ini alasan Shella menolaknya?

Kevin berjalan mendekati Galang, namun tangan Shella menahannya. Gadis chubby itu menggeleng cepat.

"Shell," kata Kevin.

"Galang!" Kevin berlari, mengejar kepergian sahabatnya itu. Kevin merasa ada hal yang harus dia jelaskan. Galang pasti merasa bahwa dia telah mengkhianatinya. Seperti yang sama-sama mereka tau, Galang sangat mencintai Shella, dan bahkan Kevin tau itu.

"Galang, gue bisa jelasin," kata Kevin.

"Jelasin apa?"

"Jadi selama ini yang lo maksud pacarnya Shella itu lo? Jadi selama ini, gue selalu nyeritain tentang cewek yang gue suka ke cowok nya langsung? Hebat, Vin. Seharusnya lo bilang dari awal, gue gak akan sebodoh itu untuk bilang sama Shella dan buat persahabatan gue dan Shella yang udah belasan tahun jadi kayak gini," ucap Galang dengan tegasnya.

Kevin terdiam sesaat. "Maaf, Lang. Gue gak sampai hati buat jujur ke lo soal gue dan Shella. Gue tau seberapa sayang nya lo—"

"Lo tau tapi lo ngelakuin ini?"

Shella kini berhenti berlari, setelah mengejar Kevin tadi, gadis ini berdiri di belakangnya, menyaksikan dua orang lelaki yang sedang beradu kata itu.

"Karena gue sayang sama Shella, Lang."

Galang terdiam, Kevin benar-benar mengatakannya. Galang mungkin sudah rela jika Shella tak akan mungkin membalas perasaan nya. Galang mungkin sudah mulai bisa menerima sikap Shella yang berubah sejak pertama kali dirinya mengatakan tentang perasaannya itu. Bahkan, Galang mungkin tak peduli jikalau pun Shella kini memiliki kekasih, entah siapa itu. Tapi, mengapa harus Kevin? Sahabatnya sendiri. Orang yang selama ini selalu mendukung nya untuk mendapatkan Shella. Kini, Kevin lah yang menjadi manusia, yang merebut Shella darinya.

"Gue gak peduli siapapun pacar Shella, Vin. Tapi kenapa harus lo? Kenapa harus sahabat gue?"

"Maaf, Lang. Maaf, kalau mungkin lo ngerasa gue udah ngerebut Shella dari lo."

Sebelum 365 Hari | end. Where stories live. Discover now