"fitnah Mulu Lo!!"
–Rava–Happy reading
.
.
.Suara Ramai di Parkiran membuat Semua siswa dan siswi penasaran ada hal apa yang membuat Parkiran seramai itu, Rava dan teman-teman nya saling tersenyum.
"Kita Nyamperin Gak?" tanya Ghaizka dan Rava mengangguk kecil, Rava dan teman-teman nya berjalan dengan santai ke Arah Parkiran.
Suara tangisan dan bentakan orang mulai terdengar disana, Rava terkekeh pelan dan Rava menghentikan salah satu siswa yang baru melihat kejadian di parkiran. "Ada apa disana?" tanya Rava.
"Ada yang Jahilin Mobil Keyna dan motor Deno, Hancur Kendaraan mereka berdua. Keyna Nangis kejer dan Deno ngamuk lagi nyari siapa Dalangnya." Rava mengangguk dengan beroria saja, Rava mengucapkan terimakasih dan segera berjalan bersama teman-teman nya.
Rava membuka belahan Manusia yang menghalangi jalan nya, Rava pura-pura terkejut melihat Motor dan Mobil itu Hancur padahal dia yang menjahilinya.
"Aduh Hancur gitu," ujar Rava dengan pelan, suara Rava mengalihkan Deno Yang sedang marah-marah Deno menatap Rava dengan Tajam. Tanpa berucap Deno menarik kerah baju Rava.
"INI KELAKUAN LO KAN?!" tanya Deno dengan Bentakan yang keluar, Rava terkejut dengan bentakan itu. "Fitnah Mulu Lo!! Gue diem aja Juga kena Anjing!!" Bentak Rava dengan nada suara yang lebih rendah dari pada Deno.
"HALAH SEMUA ANAK JUGA TAU KELAKUAN SETAN LO ITU!! NGAKU GAK INI ULAH LO?!" tanya Deno Lagi semakin kuat memegang kerah baju Rava, Rava berdecak kesal.
"Gue mau Ngaku apaan? Orang bukan Gue yang lakuin Itu!" ujar Rava dengan Ngotot dan Deno tidak percaya dengan Ucapan Rava. "BACOT LO GEMBEL!! BENALU LO!! SATU SEKOLAH AJA UDAH TAU KELAKUAN LO, EMANG SIAPA LAGI KALAU BUKAN LO!! GUE KASIHAN SAMA MEVAN KENAPA MAU MUNGUT GEMBEL KAYAK LO ITU!!" Bentakan deno semakin menjadi.
Bugh!!
Tubuh Rava terhempas ke Tanah setelah Deno memukul wajahnya, Rava tidak melawan Karena mendengar Ucapan Deno barusan.
"DENO BANGSAT!!" Teriakan itu membuat semua orang menoleh, Mevan lah yang berteriak memanggil nama Deno. "ANJING LO!! LAGI DAN LAGI LO GANGGUIN PACAR GUE, MAU LO APA SIH!!" bentakan Mevan terdengar.
"GEMBEL INI YANG DULUAN, LIAT MOTOR GUE SAMA MOBIL KEYNA DIA DALANGNYA!! LO MAU AJA MUNGUT SAM–"
Bugh!!
Bugh!!
Mevan memukul dan menendang Deno sebelum deno menyelesaikan kalimat Sampahnya itu. "Berhenti ngehina pacar gue dengan Mulut kotor Lo itu sialan!!" Peringatan Mevan, Rahang Mevan mengeras.
Mevan berbalik menatap Rava yang menunduk dengan Napas yang tidak teratur, Mevan berjongkok dan terkejutnya dia melihat Rava yang menangis segukan dengan sudut bibir yang berdarah.
"Bukan Gue Kak hiks.. kenapa sih selalu gue yang di salahin, Gue Jadi baik salah gue jadi jahat bakal lebih salah gue harus gimana biar orang percaya gue gak segabut itu buat Lakuin hal kayak gitu hiks.." Rava menangis segukan jelas membuat Rahang Mevan semakin mengeras.
"Gue gak ngelakuin itu aja Mulut Sampah Deno Hina gue segitu nya Gimana kalau gue yang lakuin itu hiks.. gue capek Kak di salahin terus hiks.." Rava benar-benar menumpahkan tangisan nya di Parkiran.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Badboy Lovely Boyfie (END)✓ Pdf Ver
FanfictionRAVAEL XAVIER TRAINAKULA Siapa yang tidak mengenal anak nakal yang satu ini, dia nakal pembuat onar dan semua hal buruk dia pegang. selalu menjadi Incaran Guru BK karena kenakalan nya yang di luar batas kenakalan remaja pada umumnya. tidak Takut p...