19. Poligami?

2K 54 0
                                    

Assalamualaikum wahai manusia...

HAPPY READING
















•••
Kini usia kandungan Nilta sudah memasuki 3 bulan.

Sejak tadi pagi, pesantren sangat ramai karena pak kyai pemilik pesantren akan pulang.

Dan kini semua santri dan santriwati berjejeran di depan gerbang guna menyambut pak kyai.

"Hadroh nya udah bunyi berarti abahnya Ning Amara udah sampai ya mas?" Tanya Nilta pada suaminya.

Saat ini Nilta sedang berada di dalam kamar,karena tadi perutnya keram mungkin kecapekan.

"Iya kayaknya,yaudah turun yuk!" Ajak Gus zayyan.

Nilta mengangguk, mereka berjalan bergandengan. Saat sampai di pertengahan tangga Nilta melihat seseorang paruh baya yang menatapnya dengan tatapan sulit diartikan.

"Itu abahnya mas?" Bisik Nilta

"Iya" Jawab Gus zayyan.

"Assalamualaikum bah" Salam Gus zayyan saat sudah di hadapan abahnya Ning Amara.

"Waalaikum salam" Balasnya.

Melihat suaminya menyalami, Nilta pun ikut menyalami.

"Assalamualaikum pak kyai" Salam Nilta.

"Waalaikum salam" Balas nya

***
Kini Gus zayyan dan Nilta sedang duduk di tengah tengah keluarga Ning Amara.

"Nak zayyan siapa nama istrinya?" Tanya Abah Ryan abahnya Ning Amara.

"Nilta Abah" Balas Gus zayyan dengan tangan yang masih setia merangkul dan mengelus perut istrinya.

Paham kan!?.

"Umur berapa nak ?" Tanya Abah Ryan pada Nilta.

"17 tahun bah" Sambar Gus zayyan.

"Masih sekolah?" Tanya Abah Ryan lagi.

"Masih, tetapi secara daring karena dia ikut ke sini!" Balas Gus zayyan.

"Ngapain ikut masih sekolah juga!" Sinis umi Nia.

Gus zayyan yang mendengar itu tak terima.

"Mak__"

"Saya ikut kan mau menjaga suami saya, takut ternodai sama nyamuk betina" Balas Nilta.

"Lagian bukannya kewajiban istri ya menemani suaminya kemanapun itu" Lanjutnya.

Huh,gus zayyan ternyata melupakan sifat bar bar istrinya. "Kok mau sih Rahma anaknya di nikahin sama yang gak punya sopan santun" Ucap umi Nia.

"Udah udah" Lerai Abah Ryan.

"Ekhem, sebelumnya saya mohon maaf kepada nak zayyan dan terutama sama nak Nilta jika tersinggung, disini kalian pasti tau kan kalau anak saya Amara menyukai nak zayyan?, Nah karena saya tidak mau menimbulkan dosa karena anak saya Amara memikirkan lelaki yang bukan mahram nya, maka saya meminta tolong sama nak zayyan nikahi anak saya Am__"

Belum selesai Abah Ryan berkata tetapi Nilta lebih dulu memotongnya." Kalau tau mencintai yang bukan mahram nya itu dosa ya move on dong,katanya tau agama tapi kok mencintai suami orang?" Sinis Nilta.

"Dan saya tegaskan SAYA TIDAK MENERIMA MADU!, Tetapi jika mas zayyan bersedia saya bisa apa!?" Lanjutnya.

Sementara Gus zayyan hanya diam, namun di samping itu Gus zayyan tersenyum bangga dengan istrinya walaupun nada bicaranya sedikit tidak sopan tetapi dia bisa mentolerir nya secara kan istrinya sedang mengandung.

"Saya gak meminta persetujuan kamu!" Jawab umi nia.

"Gimana nak zayyan?" Lanjut umi Nia.

"Bismillah hirohmanirrohim, karena istri saya bilang setuju jika saya ma__" Ucapan Gus zayyan terhenti, karena di potong oleh umi Nia.

"Tuh kan, suami kamu itu mau!, Secara siapa sih yang mau nolak berlian demi perak seperti kamu!?" Serobot umi Nia.

Nilta yang mendengar jawaban Gus zayyan kecewa dengan dia.






Bersambung...

Huhu gimana ni?

Setuju gak kalau Gus zayyan nikah sama NING AMARA?

KOMEN YAA!!

JANGAN LUPA VOTE!!

My wife bad girl pesantren Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang