Tak terasa sudah memasuki bulan ke enam bagi sunoo berada didesa ini. Selama didesa ini sunoo banyak mendapatkan kasih sayang dari para warga, karna sunoo merupakan cucu dari orang yang suka membantu mereka dahulu, sebelum kakek nenek sunoo meninggal dunia.
Keluarga lee merupakan salah satu keluarga yang banyak dibantu oleh kakak sunoo. Makanya saat sunoo pertama kali datang kedesa ini, mereka lah yang merawat sunoo dengan baik.
Lee chaeyeon anak satu-satunya dari keluarga lee. Seorang gadis dengan perawakan tinggi dan kulit putih seputih vampir, seperti tidak ada darah yang mengalir dibawah kulit itu. Seorang gadis baik yang ramah, dan banyak membantu para tetua yang kesusahan.
Didesa ini tidak banyak anak seusia chaeyeon, karna semua memutuskan untuk berangkat keperantauan. Chaeyeon pun sebenarnya sama dengan anak kebanyakan, ingin hidup mandiri dikota besar adalah impiannya. Akan tetapi mengingat orang tuanya yang sudah tua membuat ia mengurungkan niatnya, menahan egonya untuk menggapai mimpinya sebagai seorang dancer.
Pertemuan pertama chaeyeon dan sunoo berawal ketika dirinya sedang dikejar-kejar oleh ibunya menggunakkan sapu lidi karna chaeyeon mengoprasi tanpa izin celengan babi kesayangan ibunya sedikit dibagian perut untuk mencuri uang sang ibu.
Chaeyeon melarikan diri ke rumah yang sudah lama kosong didesa ini.
Rumah ini sudah kosong sejak lumayan lama, akan tetapi masih tetap terawat hingga saat ini. Warga desa yang sering dibantu oleh pemiliknya dahulu berganti-gantian membersihkan rumah ini, mengingat wasiat yang ditinggalkan kakek tua itu sebelum meninggal.
Katanya mungkin kelak cucu cucunya akan datang untuk singgah kerumah ini.
Chaeyeon yang lelah karna dikejar-kejar oleh ibunya memutuskan berbaring diteras rumah ini. Membiarkan badan kurusnya tegeletak dilantai kayu dingin dengan hembusan angin yang mengantukkan matanya, Tanpa sadar chaeyeon tertidur.
Tidur chaeyeon terusik karna merasa badannya dicoel coel oleh sesuatu. Dengan malas dibuka nya kedua mata yang enggan terbuka sebenarnya, betapa terkejudnya chaeyeon mendapati seseorang yang ia sangat ia kenal.
Kim sunoo, member enhypen yang semalam baru diumumkan hiatus oleh agensinya saat ini ada dihadapannya. Dengan kondisi yang bisa dibilang berantakan. Wajah lesu, dengan mata yang terlihat sembab yang memperlihatkan seberapa banyak air mata yang keluar dari mata indah itu membuat perasaan chaeyeon sakit.
Lelaki itu tiba-tiba cemas melihat reaksi chaeyeon.
"Kamu kenal aku?" Pertanyaan yang pertama kali keluar dari bibirnya.
Dengan cepat otak chaeyeon bekerja, memikirkan sebaiknya dia jujur atau bohong saat ini. Tapi dengan mendengar pertanyaan sunoo pertama kali seperti itu dan juga penampilan sunoo saat ini membuat ia memutuskan untuk berpura-pura menjadi cewek gaptek yang tidak tau apa-apa diluar sana.
"Emang kamu siapa?" Tanya chaeyeon sok cuek
"Kamu ga pernah liat aku?" Tanya lelaki itu lagi.
"Emm kayaknya pernah liat de, hmm dimana ya" jawab chaeyeon pura-pura berpikir yang membuat sunoo cemas minta ampun
"Oooh kamu itu yang jual cumi kering dipasar ga si? soalnya muka kamu mirip cumi"
ucap chaeyeon asal dan pura-pura menutup matanyan kembali mencoba untuk sesantai mungkin, padahal dalam hatinya chaeyeon udah mau teriak karna jumpa orang yang dia idola kan.
Wajah sunoo mengecut mendengar ucapan chaeyeon yang menyamakan wajahnya dengan cumi cumi.
"Muka aku mirip rubah bukan mirip cumi, kamu tu yang mirip cumi" ucap sunoo ngambek dengan nada yang imut, membuat chaeyeon senyum-senyum mendengarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
(END) Menjauh (Lagi Revisi)
Fiksi Penggemar[Book ini udah tamat, aku harap kalian yang tertarik baca book ini bisa bantu support aku ya, dengan cara jangan lupa tinggalkan VOTE atau KOMEN-nya ya:)] Btw lagi aku revisi, buat kalian yang masih mau baca monggo. Tapi mungkin nnti bakal ada sedik...