(16)

424 46 27
                                    

• • •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

• • •

warn : mostly jeremelody moment.

"ICIKIWIR PASANGAN BARU, NIH!" Sorak Hazka dengan mikrofonnya menggoda Jibran dan Winna yang baru memasuki ruangan.

Marvel menoleh cepat pada keduanya dan Hazka bergantian dengan tatapan bingung. "Siapa pasangan baru, Haz?"

Hazka menunjuk Jibran dan Winna dengan mikrofonnya. "Tuh, berdua."

Jibran berdecak malas. "Kalo enggak heboh, bukan Hazka namanya."

Hazka cengengesan. "Couple baru, nih. Cinlok di club udah ketiga kalinya. Selanjutnya siapa, ya?"

"Oh, iya, bener juga. Ada gue, Jeffrey, sekarang disusul sama lo, Jib." Jibran tertawa canggung dengan ucapan Marvel.

Marvel memberikan fist bump pada Jibran yang sedikit lebih tinggi darinya. "Selamat, bro. Kalian cocok banget, dah."

"Thanks, Vel." Jibran beralih memperhatikan Winna yang mendekati Gebby sambil mengeluarkan biolanya. Senyumnya mengembang tipis dan ia menjadi salah tingkah sendiri.

Gebby menyikut Winna dan menatap gadis itu dengan tatapan jahil. "Habis jadian, ya? Cieee, akhirnya lo jadian juga sama dia, Win."

Winna tersipu saat digoda oleh Gebby. "Jangan gitu, ah. Gue nanti kelihatan kalo salting, Geb."

Gebby berdecak. "Eh, Win. Lo lihat, tuh, cowok lo." Reflek, Winna langsung beralih menatap Jibran. "Salting juga, tuh, dia."

Winna mendengus pelan. "Emang, ya, lo sama Marvel itu sama - sama bikin kita salting aja, Geb."

"Hahaha, maaf, Win. Couple baru harus diginiin." Ujar Gebby sambil terkekeh pelan.

"CIE JADIAN, NIH, YE! CIE JADIAN, NIH, YE!" Seisi ruangan langsung tersentak mendengar suara Hazka yang berbicara menggunakan mikrofon dan menggema itu.

Hazka terkekeh dan langsung menaruh mikrofonnya di standmic yang ada di hadapannya. "Maaf, maaf."

Bukannya ia berhenti, bibirnya ia dekatkan pada mikrofon lagi dan berkata, "PAJAK JADIANNYA, DONG, KAK!"

"GUE PUKUL PAKE MIKROFON JUGA LO, HAZ!" Amuk Gebby sambil menuding Hazka dengan kesal.

Hazka langsung terdiam dan menganggukkan kepalanya. "Iya, gue diem, Geb."

Marvel hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan bocah tengil yang satu itu. Pintu ruangan terbuka dan menampakkan Jeffrey serta Jeremy yang datang bersamaan. Tak lupa, keduanya memberikan fist bump pada anggota lainnya dan langsung bersiap pada posisi mereka.

AMIGOS | Completed ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang