🌺🌺
🌺
🌺
Ceklek
Reon menoleh saat seseorang membuka pintu dari luar kamar.
" Ayah " seru Reon ketika melihat ternyata gerald lah yg masuk.
Selepas kejadian di depan supermarket tadi,Reon memang membawa Kean ke rumah sakit terdekat,dan setelah di lakukan pemeriksaan,ternyata Kean mengalami gegar otak ringan akibat benturan yang cukup keras di kepala bagian belakang. Dan mengharuskan dirinya untuk di rawat inap selama beberapa hari kedepan. Reon langsung mengabari sang ayah,alhasil gerald yg saat itu tengah melakukan meeting bersama klien nya langsung undur diri dan bergegas pergi menuju rumah sakit.
" Kak,..gimana keadaan adek,dokter bilang apa ??" Tanya gerald sembari mendudukkan diri nya di samping Kean yang masih terlelap.
" Dokter bilang adek mengalami gegar otak ringan,selebih nya baik baik aja,.." jawab Reon sambil menunduk.
Gerald mengusap kepala kean dengan lembut,lalu mencium kening putra bungsu nya dengan penuh kasih sayang.
" Ayah " panggil Reon membuat ayah nya kini menatapnya.
" Ayah,aku minta maaf ...aku ga bisa jaga adek dengan baik,..kalau aja tadi aku ga ninggalin adek tidur sendirian di mobil,hal ini pasti ga akan terjadi dan adek pasti baik baik aja sekarang. Harusnya aku bawa adek pulang dulu,aku bener2 minta maaf yah,aku...."Reon tidak melanjutkan ucapan nya ketika sang ayah menarik nya kedalam pelukan hangat nya.
" Ga apa apa,ini bukan salah kakak,kita ga pernah tau kapan musibah akan datang,jadi kakak jangan merasa bersalah,...jadikan ini pelajaran,kedepan nya kita harus bisa lebih hati2 lagi,ya ? " Ucap gerald menenangkan.Reon mengangguk lalu melepas pelukan nya,...
" Tapi yah,...menurut keterangan bapak tukang parkir yang udah nolong adek,mobil aku di tabrak sama mobil jeep hitam,dan setelah nabrak mobil itu langsung pergi,..bagaimana menurut ayah ? "Gerald terdiam sejenak kemudian mengangguk,...
" Ayah akan suruh orang2 ayah untuk selidiki masalah ini,..kamu tenang aja kalau memang ini disengaja,siapapun itu ga akan ayah ampuni,.." katanya yang di angguki oleh Reon." Dan,..nanti ajak ayah buat nemuin bapak tukang parkir yang udah nolongin adek kamu ya,gimana pun juga ayah harus berterima kasih sama dia,...kalau ga ada dia entah apa jadi nya adek kamu sekarang " lanjut gerald.
" Iya yah,..nanti Reon antar ayah kesana " jawab Reon mantap.
" Ikut "
Tiba2 terdengar suara pelan yang mengalihkan atensi kedua manusia berbeda usia itu. Saat menoleh mereka mendapati Kean sedang menatap mereka dengan senyuman khasnya.
" Adek " seru keduanya.
" Gimana keadaan nya ?? Ada yg sakit ga ??" Tanya gerald lembut.
Kean menggeleng kan kepalanya,...
" Cuma pusing sedikit,tp adek ga apa2 " jawab nya." Key,maafin kakak ya,...harusnya td kakak g ninggalin kamu d mobil,kakak bener bener minta maaf,kakak..."
" No,kakak g salah apa2 " sela Kean dengan cepat.
" Tapi kalo aja kakak g ninggalin kamu,pasti kamu ga akan begini sekarang " sahut Reon.
Mendengar itu Kean merengut tak suka,kemudian ia menatap ayah nya.
" Ayah " panggil nya." Iya,kenapa hm ??" Tanya gerald.
" Adek mau sama ayah aja,g mau sama kakak,..kakak suruh pulang aja " ucap Kean tanpa melihat kakaknya yang terkejut karena perkataan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kean 2 ( sequel 'kean' )
Fanfictiondisarankan buat baca 'kean' dulu supaya faham sama jalur cerita nya...