CHAPTER 12: Siaga Satu!
-
-
-
Happy Reading!
"JUSTIN KAMPRET SINI LO! BAYAR UANG KAS LO YANG UDAH NUNGGAK BEJIBUN!" Teriak -Gita, yang merupakan bendahara di kelas Justin menggema diruang kelas 11 IPS 1.
"Apasi lo Ta, ngejar-ngejar gue mulu perasaan. Naksir lo sama gue?" Justin malah bertanya dengan watadosnya. (Wajah tanpa dosa)
"Naksir lambemu! Gue ngejar-ngejar lo buat nagih uang kas kampret!! Nunggak banyak nih punya Lo" jelas Gita emosi.
"Ya elah paling gue kaga ngisi beberapa hari doang" jawab Justin santai
Menghela nafas kasar, Gita kemudian menunjukkan catatan kas siswa didepan muka Justin.
"NIH LIAT! Sedikit mata Lo?!" geram Gita
"Iyadah iya,kurang lima puluh ribu doang itu gue" Justin berucap sambil menghitung setoran kas dirinya yang banyak sekali kosong.
"Gila,itu punya lo yang nunggak paling banyak Justin! Temen-temen lo aja rajin kas kok" ucap Gita merilik Samuel,Travis dan John yang masih duduk memperhatikan Justin yang tengah di omeli olehnya
"Si Samsudin juga udah lunas?" Tanya Justin melirik Samuel
"YEUH,GUE MAH RAJIN BAYAR KAS GAK KAYA LO!" Seru Samuel menimpali, mendengar pertanyaan Justin.
Justin memutar bola matanya malas. Kemudian merogoh saku celananya untuk mengambil selembar uang.
"Nih,gue bayar dua puluh ribu dulu. Sisanya besok,besok,dan besoknya lagi." Ucap Justin memberikan uang tersebut kepada Gita
"Besok-besok terus lo mah,gamau tau sisa tiga puluh ribu besok harus lunas! Kebutuhan kelas banyak ini ah" gerutu Gita sambil mencatat setoran kas Justin.
"Iye elah,tar malem gue ngepet dulu sama Samsudin" canda Justin
"Kampret Lo!" Ucap Gita kemudian berlalu meninggalkan kelas.
Kini,di jam pelajaran ke 1-4 kelas XI IPS 1 tepatnya kelas Samuel,Justin, Travis dan John sedang jam kosong di karenakan gurunya yang berhalangan masuk.
Justin sudah kembali ke tempat duduknya di samping Samuel. Sedangkan Travis dan John di bangku paling belakang dan tepat dibelakang bangku Justin dan Samuel.
"Malu-maluin banget lo tin,uang kas aja sampe ditagih begitu" cibir Samuel
"Males,lagian kelasnya juga gini-gini doang tuh. Padahal pemasukan kas nya banyak pasti" jelas Justin
"Ini termasuk kelas lengkap anjir, emangnya lo mau kelas kita gimana lagi?" ucap Samuel
"Minimal taruh Tv gitu di belakang,biar kalo jamkos kita bisa nobar,atau taruh PS 5 disono" ucap Justin menunjuk sudut belakang kelasnya.
"Gila Lo" kini John yang membalas.
"Ini namanya pendapat, gila mata lo" cibir Justin
John dan Travis hanya melihat jengah ke arah Justin
"Bosen nih, keluar kelas aja ga sih" ajak Samuel
"Gak!" Tolak Travis
"Lah kenapa gak mau? lagipula jamkos elah" timpal Justin
KAMU SEDANG MEMBACA
BRUISER
Ficção Adolescente"BRUISER" Seperti judulnya, BRUISER yang berarti geng motor yang sopan dan ramah. "VOLKNO" sebuah geng yang sangat menjunjung tinggi solidaritas. Geng ini sangat berbahaya jika didepan musuhnya. Tapi disisi lain,geng ini juga dermawan,sopan dan...
