SHERLY POV
Aku berjalan dikoridor kelas bersama kedua sahabatku menuju kelas karena memang pagi ini ada jadwal kelas. Pada saat kami hampir sampai dikelas ternyata didepan sudah ada Kevin, kenapa dia sepagi ini sudah ada disini. jujur saja aku males harus bertemu dengannya, karena hubungan kami sudah selesai. Temanku sebelumnya sudah tau tentang hal itu, mereka kan orang terkepo sedunia. hahaha
"Aku bisa gak ngobrol sama kamu sebentar" Kevin bertanya kepadaku.
"kita masuk dulu ya Sher, misi kak Kevin" pamit kedua sahabatku kepada kami.
"mau omong apa lagi Vin, bentar lagi dosenku dateng"tanyaku dengan muka datar
"nanti selesai kelas boleh gak aku anter pulang sekalian ada yang pengen aku omongin"ucapnya
"aku bawa mobil, obrolin sekarang aja"ucapku
"intinya kasih aku kesempatan buat perbaiki hubungan kita"ucapnya sambil memegang tanganku.
"tidak ada yang perlu diperbaiki, udah keputusan final aku, sorry kalau aku harus omongin ini, tapi lebih baiknya kamu cari cewek yang lain"ucapku sambil melepaskan tanganku dari genggamannya
"sorry aku harus pergi,sudah jam masuk kelas" ucapku sebelum membalikkan badanku menuju kekelas, Tapi pada saat aku berbalik. aku melihat punggung kak Prilly. kenapa dia ada disini, apa ada keperluan disini
Entahlah aku tidak peduli langsung masuk kelas aja sebelum dosen masuk. males aja kena omel.
PRILLY POV
Sial banget aku ini, rencana mau nyamperin Sherly dikelasnya tapi liat pemandangan yang bikin hati panas, ini kenapa sakit banget sih lihat dia sama tuh cowok. katanya sudah putus, apa mereka balikan. kenapa harus pegangan tangan didepan kelas. Mendingan aku balik kelas aja lah, jam kelas juga bentar lagi masuk. pasti kedua sahabatku udah cemas jam segini aku belum dikelas.
Benar saja mereka sudah duduk manis didalam kelas.
"gue kira Lo ga masuk Prill"ucap Kristin
"iyah gue kira gitu, biasanya udah dateng duluan dari kita ya Kris"ucap Steve yang dianggukin Kristin.
"tadi gue jemput Alisya dulu, dia bareng gue"jelasku kemereka
"ooowww yeaahhh jemput ayang duluan"ejek Steve.
"diem Lo, ayang dari hongkong"aku memukul buku kearah Steve
"aduh bego sakit, ya lagian Lo tinggal iyain Alisya udah beres tuh semua" kata Steve.
"nunggu kulkas bisa cair kapan, lama keburu negara api menyerang"kali ini Kristin ikut menimpali.
"hussstttt diem. dosen udah masuk"ucapku.. untung aja dosen masuk jadi gak banyak pertanyaan dari mereka. aku terselamatkan.hahaha
Kegiatan dikampus sangat padat, banyak mahasiswa/i sibuk dengan kegiatan masing-masing. Termasuk Sherly dia sibuk harus keluar masuk perpustakan karena dapat tugas dari dosen yang menurut dia susah, begitu juga dengan kedua sahabatnya.
Tidak jauh beda dengan Prilly dan sahabatnya, dia juga sibuk mempersiapkan skripsi karena ada beberapa revisi yang terkadang membuat stres dan frustasi.
Hubungan mereka gimana????.....Yaa gitulah.
Terkadang mereka hanya sekedar menyapa, memperhatikan secara diam-diam, walau sebenarnya mereka ingin sekali berbicara berdua secara intens tapi mereka saling gengsi tidak ada yang berani mendahului.
Hingga suatu saat Prilly cukup lelah setiap pulang ditanya kedua orang tuanya tentang kemajuan hubungan mereka tapi jawabannya masih sama.
PRILLY POV
KAMU SEDANG MEMBACA
I will meet you
Romance⚠️⚠️🔞🔞 Prilly seorang yang tidak percaya tentang "CINTA" yang dia tahu hanya sebuah kenyamanan yang diberikan dari orang yang selama ini dekat dengan dia. Banyak yang menaruh hati dengan dia karena sikap peduli dan penyayang membuat beberapa orang...