21.Dinner

689 23 2
                                    

Assalamu'alaikum...

Up up up!!!

Siapa yang ngerasa dighosting pas aku bilang mau double up??☝

Maaf yahh bukannya mau ngeghosting,tapi ada something yang buat aku gak bisa up hehe

Sebelum baca follow dulu yuk!!

Follow tiktok aku juga👇
@aulin233

Follow ig aku juga👇
@aulin.wp

Vote and Komennya aku tunggu yahhh

Sebelumnya aku mau ngucapin TERIMA KASIH buat kalian yang udah ikutin,vote,dan komen di cerita aku ini

Aku tau masih banyak kekurangan dalam cerita aku..jadi aku juga mau ngucapin TERIMA KASIH buat yang udah ngasih support dan saran buat aku dan cerita ini.

Happy Reading❤

🦋🦋🦋

Waktu istirahat telah tiba.

Sekarang ini Al dan teman-temannya sedang berada di kantin untuk menikmati makanan mereka.

Sedari tadi pandangan Al terus mengitari area kantin.Ia sedang mencari Alesya yang biasanya berada di kantin ketika jam istirahat.Namun kali ini gadis itu tidak kelihatan dari tadi.

"Eh,Van.Lo nggak bosen apa makan nasi goreng mulu tiap ke kantin?"Celetuk Liam lalu memasukkan sesendok mie ayam ke dalam mulutnya.

Devan memandang sekilas nasi gorengnya lalu menjawab."Gak"

"Iya gitu?Gue aja yang liat jadi bosen"Balas Liam.

"Eh curut!Ngapa jadi lo yang sewot?Kita aja ngeliat muka lo tiap hari biasa-biasa aja tuh"Sela Marvin.

"Jelas lah.Muka gue ini kan cakep jadi nggak bakalan bikin bosen lah"Balas Liam PD membuat Devan dan Marvin memutar mata malas.

Al langsung tersenyum kala melihat Alesya akhirnya muncul.Namun senyumannya seketika luntur saat melihat Kenzi yang berjalan di sebelahnya.

Saat akan melewati meja Al,tatapan Al dan Alesya bertemu.Al terus memandangi Alesya namun yang ditatap langsung mengalihkan pandangannya.

Alesya duduk tidak jauh dari meja Al.Hanya terhalang dua meja.

"Lo tunggu di sini biar gue yang pesen"Ucap Kenzi.

Beberapa saat kemudian Kenzi kembali dengan nampan berisi dua nasi goreng dan minumannya yaitu due es teh.

"Lah kok gue nggak ada sosisnya.Padahal gue pesen ekstra sosis"Ucap Kenzi menyadari ada yang kurang dari makanannya.

"Nih"Alesya memberikan sepotong sosis pada Kenzi.

"Kok di kasi ke gue?"

"Nggak papa hehe.Di piring Ale ada dua"Jawab Alesya sambil tersenyum.

Interaksi keduanya tentu saja tidak lepas dari pandangan Al yang mengawasi mereka sejak tadi.

"Apaan sih sok perhatian banget"Kesal Al yang secara tidak sadar telah meremas-remas sendok ditangannya.

Perubahan ekspresi Al tentu saja disadari oleh teman-temannya.

"Lo kenapa Al?"Tanya Liam yang kasihan dengan sendok di tangan Al.

Brak!

Karena kesal,Al menggebrak meja yang membuat seluruh atensi para murid di kantin tertuju padanya termasuk Alesya.

ALEVIO! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang